TEMPO.CO, Jakarta -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memimpin upacara peringatan detik-detik proklamasi dalam rangka hari kemerdekaan RI ke-67 di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat, 17 Agustus 2012. Satu hal yang unik dalam upacara ini adalah atraksi fly pass pesawat tempur jenis Sukhoi dan F-16 milik TNI Angkatan Udara.
Atraksi pesawat tempur dilakukan usai Pasukan Pengibar Bendera Pusaka selesai mengibarkan Sang Saka Merah Putih. Lima unit dari masing-masing jenis pesawat tempur tersebut melintas di atas kawasan Istana Merdeka dari arah utara ke selatan. Kelimanya membentuk formasi dengan call sign "Garuda Flight".
Lima unit F-16 membentuk formasi "Double V" Garuda Elemen 1 di langit Jakarta. Sedangkan lima unit Sukhoi membentuk Garuda Elemen 2. Gemuruh besar mesin pesawat terdengar saat pesawat melintasi atap Istana Merdeka. Tepuk tangan peserta upacara pun riuh rendah menyambut atraksi tersebut.
Namun sayang, atraksi ini hanya berlangsung sesaat. Peserta upacara yang penasaran menyaksikan atraksi lanjutan setelah dua formasi pesawat tempur itu melintas harus gigit jari. Soalnya, tak ada atraksi lanjutan setelahnya. Padahal biaya untuk atraksi ini dianggap tak murah. "Cuma begini saja, ya?" kata salah seorang peserta upacara dengan nada mengeluh.
Biaya atraksi fly pass pesawat tempur Sukhoi dalam upacara peringatan kemerdekaan Indonesia ke-67 dinilai mahal. "Biaya terbang satu pesawat dari Makassar ke Jakarta saja mencapai Rp 105 juta," kata pengamat penerbangan, Alvin Lie.
Besaran ini, kata Alvin, muncul dari hitungan 4.500 kilogram atau setara dengan 7.000 liter bahan bakar dikalikan harga avtur Rp 15 ribu per liter. Bahan bakar sebanyak ini diperlukan Sukhoi untuk terbang selama satu jam. Berdasarkan data teknis Sukhoi tipe SU-27, kapasitas tangki bahan bakar pesawat tempur ini mencapai 9.400 kilogram untuk terbang sekitar dua jam.
Lima pesawat Sukhoi yang datang dari Skuadron Udara 11 di Pangkalan TNI Angkatan Udara Hasanuddin, Makassar, tiba pukul 10.40 WIB Senin pekan ini di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta. Keesokan harinya, bersama lima pesawat F-16 yang juga melakukan atraksi, pesawat Sukhoi tipe Su-27 dan Su-30 berlatih di area udara Istana Merdeka selama satu jam.
