TEMPO.CO, Jakarta - Kampus Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian di Jalan Tirtayasa, Jakarta Selatan, sudah ramai ketika jam hampir pukul 08.00, Senin, 6 Agustus 2012. Polisi, yang berpakaian dinas dan bersetelan putih hitam, berdatangan dan memasuki auditorium PTIK.
Pangkat mereka beragam, ada yang mengenakan seragam dengan tanda melati hingga Jenderal berpangkat bintang tiga. Mobil yang memenuhi tempat parkir pun bukan hanya berasal dari Jakarta. Namun, Kepolisian terkesan tertutup mengenai agenda pertemuan tersebut.
Petugas Provost yang berjaga di depan auditorium mengatakan pertemuan itu tertutup bagi kalangan pers. Ketika ditanya mengenai pertemuan itu, ia hanya menjawab, "Pengarahan internal dari Pak Kapolri," kata Provost bernama Agoeng tersebut.
Salah satu pejabat Kepolisian yang turut hadir adalah Wakil Kepala Badan Reserse Kriminal Inspektur Jenderal Saud Usman. Ia juga hanya berujar, "Tidak tahu, tidak tahu," kata mantan Kadiv Humas Polri itu saat ditanya tentang agenda pertemuan.
Sekitar pukul 08.10, Kepala Kepolisian RI Timur Pradopo terlihat memasuki area PTIK. Sampai saat ini pewarta masih tak boleh mendekati tempat berlangsungnya pertemuan.
ANGGRITA DESYANI
Berita Populer:
Simsalabim Jenderal SIM
Djoko Susilo Bisa Dijerat Pasal Pencucian Uang
Simulator SIM, Anas Isyaratkan Dukung KPK
MK Diminta Selesaikan Konflik KPK vsPolisi
Rumah Djoko Susilo Dekat Keraton Yogyakarta
Cerita Simulator SIM Majalah Tempo April Lalu
Busyro Puasa Bicara Kasus yang Ditangani KPK
Berita terkait
Inilah 5 Kapolri dengan Masa Jabatan Terlama
8 jam lalu
Wacana memperpanjang batas maksimal usai pensiun anggota Polri membuka peluang masa jabatan Kapolri jadi lebih lama.
Baca SelengkapnyaKorban Begal hingga Jari Putus Direkrut Kapolri Jadi Casis Bintara Polri, Satrio: Saya Ingin Memberantas Kejahatan
11 jam lalu
Casis bintara Polri Satrio Mukhti berharap, tidak ada korban begal lain seperti dirinya.
Baca SelengkapnyaPolda Jabar Sebar Data 3 DPO Diduga Pembunuh Vina, Ini Aturan Penetapan Daftar Pencarian Orang
11 jam lalu
Polda Jabar telah sebarkan data DPO 3 orang diduga pelaku pembunuh Vina. Ketahui aturan penetapan daftar pencarian orang.
Baca SelengkapnyaAmankan World Water Forum Di Bali, Ditpolairud Polda Bali Kerahkan 2 Kapal dan 3 Helikopter
14 jam lalu
Ditpolairud Polda Bali kini melakukan pengamanan KTT World Water Forum ke-10 di Bali, kerahkan 2 kapal dan 3 helikopter.
Baca SelengkapnyaWacana Perpanjangan Usia Pensiun Polisi, Pengamat: Tidak Sesuai Harapan Masyarakat
1 hari lalu
Wacana perpanjangan usia pensiun polisi dinilai tidak sesuai dengan tujuan revisi undang-undang Kepolisian.
Baca SelengkapnyaKetua KIP: BIN Tak Perlu Keterbukaan Informasi Publik
2 hari lalu
Badan Intelijen Negara atau BIN tak perlu melakukan keterbukaan informasi publik. Alasannya, BIN merupakan lembaga intelijen.
Baca SelengkapnyaTerkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik
2 hari lalu
Berita terkini bisnis: Presiden Jokowi dan Sri Mulyani rapat membahas pembatasan impor, sertifikat tanah di Kabupaten Bekasi beralih ke elektronik.
Baca SelengkapnyaWakapolda Aceh Armia Fahmi Daftar Jadi Kader Partai Aceh, Niat Maju Pilkada 2024 untuk Calon Bupati Aceh Tamiang
2 hari lalu
Usai pensiun sebagai Wakapolda Aceh, Armia Fahmi akan aktif sebagai kader Partai Aceh. Bahkan, ia akan maju sebagai calon Bupati Aceh Tamiang.
Baca SelengkapnyaDPR Bahas Perpanjangan Batas Usia Pensiun Anggota Polri, Berikut Kajiannya
2 hari lalu
Naskah akademik itu menilai batas usia pensiun 58 tahun berbanding terbalik dengan meningkatnya keahlian anggota Polri seiring penambahan usia.
Baca SelengkapnyaBegini Modus Penyelundupan Benih Lobster dari Pengemasan hingga Pengiriman
2 hari lalu
Sindikat penjual benur atau benih lobster ilegal memiliki cara khusus dalam penyelundupan benur ke luar negeri.
Baca Selengkapnya