Ba'asyir Ditahan Empat Bulan

Reporter

Editor

Jumat, 30 April 2004 14:37 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Direktur VI Mabes Polri Brigjen Pol. Pranowo mengatakan pihaknya sedang membuat surat perintah penahanan atas tersangka Abu Bakar Ba'asyir. Masa penahanan adalah empat bulan sesuai Undang-Undang Tindak Pidana Terorisme. Sedang dibuat untuk empat bulan, kata Paronowo kepada wartawan Jumat (30/4) siang. Kemudian dapat diperpanjang untuk dua bulan lagi, karena maksimal penahanan enam bulan.Sementara itu, koordinator tim pembela Abu Bakar Ba'asyir, M. Assegaf, mengatakan kliennya hanya akan memberikan keterangan di pengadilan. Sampai saat ini, Ba'asyir masih menolak surat perintah penangkapan ke Mabes Polri. Bahkan, surat itu tidak ditandatangani. Ditempat terpisah, Kapolri Jenderal Pol. Da'i Bachtiar mengatakan pihaknya terpaksa melakukan penahanan terhadap Ba'asyir. Karena prosedur-prosedur hukum sudah ditempuh dengan mengeluarkan surat perintah penangkapan dan penahanan, kata dia usai salat Jumat di Masjid At Taqwa Jalan Sriwijaya dekat kediamannya. Tampaknya Kapolri menghindari wartawan, karena sebelumnya juga dalam acara serah terima jabatan dia tidak dapat dimintai keterangan dan langsung menuju ruang kerjanya. Mengenai korban luka-luka dari bentrokan di Rutan Salemba, Kapolri menyampaikan permohonan maaf. Menurutnya, korban juga jatuh dari anggota polisi. Selanjutnya, kata dia, perkara atas pemimpin Pondok Pesantren Al Mukmin, Ngruki, itu agar diserahkan dengan upaya hukum. Dan berdiskusi denagn saya biarlah pengacaranya melalaui upaya-upaya hukum melakukan pembelaan, kata dia seraya menambahkan Ba'asyir terkena tuduhan tindak pidana terorisme. Sempat ditanyakan wartawan adanya sekitar 42 massa Ba'asyir ditahan, Kapolri membantahnya. Tidak ada, tidak ada, kata dia yang berjalan menuju mobilnya Land Cruiser hitam bernomor polisi B 8989 DA.Di lantai satu ruang tahanan Badan Reserse dan Kriminal Mabes Polri Abu Bakar Ba'asyir melaksnakan salat Jumat. Semula ditawarkan untuk salat di Masjid di Mabes Polri, tetapi Ba'asyir menolak karena akan merepotkan petugas polisi. Keterangan ini disampaikan Achmad Midan, pengacara tim pembela Abu Bakar Ba'asyir.Sebelumnya sekitar pukul 10.00 WIB, tim pembela Abu Bakar Ba'asyir yang berjumlah tujuh ornag termasuk Mahendradatta, Munarman, bersama Ba'asyir bertemu di ruangan di lantai empat dengan Kabareskrim Komjen Pol. Suyitno Landung, Wakabareskrim Irjen Pol. Edi Darnadi, dan Direktur VI Brigjen Pol. Pranowo. Menurut Assegaf, pembicara seputar penahanan Ba'asyir. Rencananya hari ini tidak ada pemeriksaan.Menurut keterangan yang dihimpun di Mabes Polri, massa pendukung Ba'asyir dari Majelis Mujahidin Indonesia (MMI) akan berunjuk rasa di Mabes Polri setelah dari Kedutaan Besar Amerika Serikat. Martha Warta - Tempo News Room

Berita terkait

Titipkan Surat untuk Ganjar Lewat TKD di Solo, Abu Bakar Ba'asyir juga 2 Kali Surati Jokowi

30 November 2023

Titipkan Surat untuk Ganjar Lewat TKD di Solo, Abu Bakar Ba'asyir juga 2 Kali Surati Jokowi

Pengasuh Pondok Pesantren Al Mukmin, Ngruki, Abu Bakar Ba'asyir menemui TKD Ganjar-Mahfud di Solo menyerahkan surat.

Baca Selengkapnya

Kunjungi Abu Bakar Ba'asyir di Ngruki, Amien Rais Kenang Masa Mahasiswa dan Aktivitas di HMI

26 November 2023

Kunjungi Abu Bakar Ba'asyir di Ngruki, Amien Rais Kenang Masa Mahasiswa dan Aktivitas di HMI

Pertemuan Amien Rais dan Abu Bakar Ba'asyir berlangsung selama sekitar 1 jam di Gedung Darul Hikmah dalam suasana penuh keakraban.

Baca Selengkapnya

Abu Bakar Ba'asyir Datangi Kantor Gibran, Kirim Surat Nasihat untuk Para Capres

20 November 2023

Abu Bakar Ba'asyir Datangi Kantor Gibran, Kirim Surat Nasihat untuk Para Capres

Surat untuk capres nomor dua yaitu Prabowo Subianto, Abu Bakar Ba'asyir menyampaikan melalui Gibran. Namun ia tak bisa bertemu langsung.

Baca Selengkapnya

Abu Bakar Ba'asyir Suarakan Tolak Timnas Israel di Piala Dunia U-20 2023, Ini Profilnya

19 Maret 2023

Abu Bakar Ba'asyir Suarakan Tolak Timnas Israel di Piala Dunia U-20 2023, Ini Profilnya

Abu Bakar Ba'asyir menolak kehadiran Timnas Israel di Piala Dunia U-20 2023 yang diselenggarakan di Indonesia. Ini profil pendiri PP Al Mukmin.

Baca Selengkapnya

BNPT Ungkap 80 Persen Eks Napi Terorisme Masih Berkukuh pada Ideologinya

13 Februari 2023

BNPT Ungkap 80 Persen Eks Napi Terorisme Masih Berkukuh pada Ideologinya

Boy menyebut tim BNPT yang berkomunikasi dengan Baasyir menyampaikan Baasyir masih yakin dengan ideologinya.

Baca Selengkapnya

Ini Pesan Abu Bakar Baasyir saat Menerima Kunjungan Pimpinan BNPT

15 September 2022

Ini Pesan Abu Bakar Baasyir saat Menerima Kunjungan Pimpinan BNPT

Pendiri Pondok Pesantren Al Mukmin Abu Bakar Baasyir menerima kunjungan pimpinan BNPT pada Rabu 14 September 2022

Baca Selengkapnya

Menteri Muhadjir Harap Pesantren Ngruki Bisa Rutin Gelar Upacara HUT RI

17 Agustus 2022

Menteri Muhadjir Harap Pesantren Ngruki Bisa Rutin Gelar Upacara HUT RI

Muhadjir mengajak para santri Ponpes Al Mukmin Ngruki untuk senantiasa mengimbangi dan memperkuat semangat keislaman dan keindonesiaan.

Baca Selengkapnya

Abu Bakar Baasyir Bicara Soal Hukum yang Diturunkan Tuhan Setelah Upacara Kemerdekaan

17 Agustus 2022

Abu Bakar Baasyir Bicara Soal Hukum yang Diturunkan Tuhan Setelah Upacara Kemerdekaan

Abu Bakar Baasyir mengatakan upacara memperngati kemerdekaan RI merupakan wujud syukur kepada Allah SWT.

Baca Selengkapnya

Abu Bakar Baasyir Ikut Upacara HUT RI di Ponpes Al Mukmin Ngruki

17 Agustus 2022

Abu Bakar Baasyir Ikut Upacara HUT RI di Ponpes Al Mukmin Ngruki

Abu Bakar Baasyir terlihat mengenakan baju putih, peci putih, sarung cokelat muda, berkaca mata dan menggenggam tongkat.

Baca Selengkapnya

Abu Bakar Ba'asyir Terima Bendera Merah Putih dari TNI, Ponpes Ngruki Gelar Upacara Kemerdekaan RI

16 Agustus 2022

Abu Bakar Ba'asyir Terima Bendera Merah Putih dari TNI, Ponpes Ngruki Gelar Upacara Kemerdekaan RI

Pendiri Pondok Pesantren Al Mukmin Ngruki, Sukoharjo, Abu Bakar Ba'asyir mendapat kunjungan dari Komandan Korem 074/Warastratama.

Baca Selengkapnya