Ulang Tahun, Polri Diminta Lindungi Minoritas  

Reporter

Editor

Minggu, 1 Juli 2012 14:25 WIB

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (ketiga kiri di atas mobil) selaku inspektur upacara memeriksa barisan peserta upacara peringatan HUT Bhayangkara ke-66 di lapangan Mako Brimob Polri, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Minggu (1/7). ANTARA/Widodo S. Jusuf

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Komisi Hukum Dewan Perwakilan Rakyat, Eva Kusuma Sundari, berharap ulang tahun Polri ke-66 jadi momentum untuk menegakkan hak asasi manusia dan melindungi minoritas. “Polri harus semakin profesional menjaga demokrasi dan HAM rakyat,” ujarnya di Jakarta, Minggu, 1 Juli 2012.

Selama ini, perlakuan diskriminatif terhadap kelompok minoritas timbul sebagai ekses lemahnya kepemimpinan kepala kepolisian wilayah. Seharusnya, kata Eva, sikap dan kebijakan kepolisian wilayah menjadi syarat pemberian promosi ataupun demosi.

Tantangan Polri adalah memastikan kelompok minoritas mendapat kesetaraan perlakuan di depan hukum. Polri juga disarankan tidak sekadar mencegah bentrok fisik atau malah menghilangkan hak kaum minoritas, namun ikut berperan memastikan konstitusi ditaati.

“Kewajiban Polri mendukung kepala daerah tidak boleh mengalahkan kewajiban Polri menaati konstitusi,” kata politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ini. “Kepemimpinan Kapolri jadi faktor terpenting di sini.”

Minggu hari ini, 1 Juli 2012, Polri merayakan Hari Ulang Tahun Bayangkara ke-66 di Markas Komando Brigade Mobil, Kelapa Dua, Depok. Hadir dalam acara itu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden Boediono beserta istrinya, Herawati, serta sejumlah menteri Kabinet Indonesia Bersatu II.

ISMA SAVITRI





Berita Populer:


Advertising
Advertising


Jelang Ramadhan, Orang Kaya Arab Malah ke London
Samsung Galaxy Nexus Dilarang di Amerika Serikat

Partai Golkar Ancam Pecat Jusuf Kalla

Mike Tyson-Holyfield Cela-Celaan di Twitter

Katie-Tom Cruise Cerai karena Beda Keyakinan?

Berita terkait

Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba Sejak September 2023

7 menit lalu

Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba Sejak September 2023

Polisi juga telah menangani 10 kasus narkoba menonjol sejak 14 Maret hingga 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Ancaman Polri kepada Personel yang Terbukti Gunakan Narkoba

2 jam lalu

Ancaman Polri kepada Personel yang Terbukti Gunakan Narkoba

Polri bakal langsung memecat anggota kepolisian yang terbukti mengkonsumsi narkoba.

Baca Selengkapnya

Soal Alat Sadap IMSI Catcher di Indonesia, Ini Kata Bos Polus Tech

1 hari lalu

Soal Alat Sadap IMSI Catcher di Indonesia, Ini Kata Bos Polus Tech

Bos Polus Tech mengakui kesulitan untuk mengawasi penggunaan alat sadap oleh pembeli.

Baca Selengkapnya

TPNPB-OPM Tanggapi Rencana TNI-Polri Kerahkan Pasukan Tambahan di Intan Jaya

1 hari lalu

TPNPB-OPM Tanggapi Rencana TNI-Polri Kerahkan Pasukan Tambahan di Intan Jaya

Menurut Sebby Sambom, penambahan pasukan itu tak memengaruhi sikap TPNPB-OPM.

Baca Selengkapnya

Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita

2 hari lalu

Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita

Sejumlah perusahaan asal Israel diduga menjual teknologi pengintaian atau spyware ke Indonesia. Terungkap dalam investigasi gabungan Tempo dkk

Baca Selengkapnya

Syarat Penerimaan Polri Lengkap 2024 dan Cara Daftarnya

3 hari lalu

Syarat Penerimaan Polri Lengkap 2024 dan Cara Daftarnya

Berikut ini syarat penerimaan SIPSS, Taruna Akpol, Bintara, dan Tamtama Polri 2024 serta tata cara pendaftarannya yang perlu diketahui.

Baca Selengkapnya

Amnesty Desak DPR dan Pemerintah Buat Aturan Ketat Impor Spyware

3 hari lalu

Amnesty Desak DPR dan Pemerintah Buat Aturan Ketat Impor Spyware

Amnesty mendesak DPR dan pemerintah membuat peraturan ketat terhadap spyware yang sangat invasif dan dipakai untuk melanggar HAM

Baca Selengkapnya

Investigasi Tempo dan Amnesty International: Produk Spyware Israel Dijual ke Indonesia

3 hari lalu

Investigasi Tempo dan Amnesty International: Produk Spyware Israel Dijual ke Indonesia

Investigasi Amnesty International dan Tempo menemukan produk spyware dan pengawasan Israel yang sangat invasif diimpor dan disebarkan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Soal Kematian Brigadir RAT, Kompolnas Ungkap Sejumlah Kejanggalan

3 hari lalu

Soal Kematian Brigadir RAT, Kompolnas Ungkap Sejumlah Kejanggalan

Kompolnas menilai masih ada sejumlah kejanggalan dalam kasus kematian Brigadir RAT.

Baca Selengkapnya

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

4 hari lalu

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

Komnas HAM Papua menyatakan permintaan TPNPB-OPM bukan sesuatu yang berlebihan.

Baca Selengkapnya