TEMPO.CO, Pontianak - Seorang anggota Polsek Entikong, Brigadir DJ, 35 tahun, diduga ditahan oleh Polisi Diraja Malaysia karena kedapatan membawa mobil berplat Malaysia tanpa dokumen resmi saat hendak menyeberang melalui perbatasan Entikong ke wilayah Indonesia, Jumat, 29 Juni 2012.
Berdasarkan informasi yang beredar, polisi tersebut sempat ditahan setelah ada razia di Jalan Raya Tebedu, saat membawa mobil CRV yang diakui milik temannya, warga negara Malaysia. Karena tidak membawa surat-surat kendaraan tersebut, akhirnya mobil tersebut diamankan di Balai Polis Distrik Tebedu. DJ juga diperiksa.
Kapolda Kalimantan Barat Brigadir Jenderal Polisi Unggung Cahyono menyatakan, pihaknya akan segera menindaklanjuti kasus tersebut dan telah memerintahkan Kapolres Sanggau untuk memeriksa DJ. “Yang bersangkutan tidak ditahan oleh PDRM, tetapi diserahkan ke Polsek Entikong dan saat ini dibawa ke Polres Sanggau untuk dimintai keterangannya,” kata Unggung, Sabtu 30 Juni 2012.
Kepala Bidang Humas Polda Kalbar AKBP Mukson Munandar menambahkan, menurut keterangan DJ, mobil tersebut hanya dibawa ke perbatasan di pos perlintasan Tebedu. Selanjutnya si empunya mobil, Jul, yang akan mengurus dokumennya untuk dibawa ke Kalimantan Barat. “Jul mengatakan akan menunggu di perbatasan. Tetapi setelah disusul ditempat yang ditentukan Jul, tak tampak batang hidungnya,” jelas Mukson.
Mobil tersebut, lanjutnya, kemudian diamankan ke Balai Polis Distrik Tebedu. Sedangkan DJ diserahkan ke Polsek Entikong, tempatnya bertugas. Soal mencuatnya berita bahwa ada anggota Polri ditahan PDRM, kata Mukson, lantaran paspor DJ terbawa di mobil CRV tersebut.
Mukson mengatakan, keberangkatan DJ ke Malaysia itu seizin Kapolsek Entikong. DJ adalah anggota Reserse di Polsek Entikong. Menurut keterangan pimpinannya, DJ juga kerap mengungkap kasus-kasus kejahatan lintas batas. “Dia ke Malaysia juga dalam rangka lidik (penyelidikan),” kata Mukson. Namun ia tak menjelaskan penyelidikan apa yang sedang dilakukannya.
ASEANTY PAHLEVI
Berita terkait
Amnesty Desak DPR dan Pemerintah Buat Aturan Ketat Impor Spyware
2 jam lalu
Amnesty mendesak DPR dan pemerintah membuat peraturan ketat terhadap spyware yang sangat invasif dan dipakai untuk melanggar HAM
Baca SelengkapnyaInvestigasi Tempo dan Amnesty International: Produk Spyware Israel Dijual ke Indonesia
3 jam lalu
Investigasi Amnesty International dan Tempo menemukan produk spyware dan pengawasan Israel yang sangat invasif diimpor dan disebarkan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaSoal Kematian Brigadir RAT, Kompolnas Ungkap Sejumlah Kejanggalan
9 jam lalu
Kompolnas menilai masih ada sejumlah kejanggalan dalam kasus kematian Brigadir RAT.
Baca SelengkapnyaKata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan
1 hari lalu
Komnas HAM Papua menyatakan permintaan TPNPB-OPM bukan sesuatu yang berlebihan.
Baca SelengkapnyaKorlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap
1 hari lalu
Korlantas Polri memastikan pelat nomor khusus kendaraan dinas berkode 'ZZ' harus tetap mematuhi aturan ganjil genap.
Baca SelengkapnyaKorlantas Ungkap Banyak Lembaga Negara Buat Pelat Dinas Tapi Tak Tercatat di Database Polri
1 hari lalu
Korlantas Polri mengungkap, terdapat banyak lembaga negara yang membuat pelat kendaraan dinas dan STNK khusus sendiri.
Baca SelengkapnyaKomnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai
1 hari lalu
Komnas HAM menggunakan 127 indikator untuk mengukur pemenuhan kewajiban negara dalam pelaksanaan HAM.
Baca SelengkapnyaTNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Plat Kendaraan hingga Konflik Antaranggota
1 hari lalu
Yusri juga berharap, TNI dan Polri memiliki frekuensi yang sama dalam mengatasi berbagai permasalahan itu.
Baca SelengkapnyaTPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali
1 hari lalu
TPNPB-OPM menyatakan menembak empat anggota aparat gabungan TNI-Polri. Penembakan itu terjadi pada Rabu, 1 Mei 2024. Keempat orang itu ditembak saat mereka sedang berpatroli.
Baca Selengkapnya37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini
1 hari lalu
Jumlah penyandang disabilitas yang mendaftar rekrutmen Bintara Polri meningkat
Baca Selengkapnya