Keluarga Jenguk Corby di Lapas Denpasar

Reporter

Editor

Rabu, 23 Mei 2012 14:27 WIB

Schapelle Leigh Corby. REUTERS/Bagus Othman

TEMPO.CO, Denpasar - Sehari setelah menerima pemberitahuan soal adanya pemberian grasi oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kepada Scapelle Leigh Corby, salah satu keluarga terpidana kasus narkotik itu mengunjunginya di Lapas Denpasar, Bali, Rabu 23 Mei 2012. Kunjungan sang kakak, Mercedez Cosby, itu adalah untuk menyampaikan langsung kabar gembira itu. “Corby sangat senang dan berterima kasih kepada Presiden,” ucapnya usai kunjungan selama hampir satu jam itu.

Sebelum diberitahu sang kakak, Corby mengaku sudah tahu soal itu dari petugas di PN Denpasar. “Jadi pengadilan memang sudah memberi tahu dia,” ujarnya seraya mengabaikan pertanyaan lain dari sejumlah wartawan.

Seperti diberitakan sebelumnya, permohonan grasi yang diajukan Corby, terpidana 20 tahun penjara karena kasus penyelundupan ganja ke Bali, akhirnya dikabulkan Presiden Yudhoyono. Presiden memberikan grasi atau pengampunan terhadap Corby dengan mengurangi hukumannya dari 20 tahun menjadi 15 tahun penjara.

Surat Keputusan Presiden No 22/G tahun 2012 itu tertanggal 15 Mei 2012. "Pengadilan Negeri Denpasar baru menerima pada Senin kemarin," kata Humas Pengadilan Negeri Denpasar Amzer Simanjuntak.

Corby, 34 tahun, ditangkap karena membawa ganja seberat 4 kg di Bandara Internasional Ngurah Rai, Bali, pada Oktober 2004. Pengadilan Negeri Denpasar memvonisnya dengan 20 tahun penjara atas usaha penyelundupan ganja dari Australia dan pidana denda sebesar Rp 100 juta subsider enam bulan. Setelah mengajukan banding, Corby sempat mendapat keringanan hukuman menjadi 15 tahun penjara, tetapi di tingkat kasasi Mahkamah Agung mengembalikan hukumannya menjadi 20 tahun.

Pengacara Corby, Erwin Siregar, mengaku sudah mendapat pemberitahuan dari Kementerian Hukum dan HAM mengenai pemberian grasi itu. “Kalau dihitung, maka dia tinggal tiga tahun lagi saja di penjara,” katanya. Grasi itu memang wajar karena kondisi Corby yang sakit-sakitan akibat tekanan mental yang tak kuat ditanggungnya.

ROFIQI HASAN

Berita terkait
Grasi SBY untuk Corby Dinilai Bukan Putusan Bijak
Keluarga Jenguk Corby di Lapas Denpasar
Australia Minta Grasi untuk Corby
Tur Kunjungi Corby di LP Krobokan Dijual Via Internet
Remisi bagi Corby Dibatalkan

Berita terkait

Yassonna Laoly Rombak Jabatan di Kemenkumham: Reynhard Silitonga Jadi Irjen, Posisi Dirjen PAS Kosong

25 hari lalu

Yassonna Laoly Rombak Jabatan di Kemenkumham: Reynhard Silitonga Jadi Irjen, Posisi Dirjen PAS Kosong

Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly melantik 18 pejabat hasil perombakan di Kemenkumham hari ini

Baca Selengkapnya

Kena Tegur Hakim MK, Ini Daftar Kasus Besar yang Pernah Ditangani Hotman Paris

26 hari lalu

Kena Tegur Hakim MK, Ini Daftar Kasus Besar yang Pernah Ditangani Hotman Paris

Hotman Paris menjadi sorotan dalam sidang lanjutan PHPU Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pungli di Rutan KPK, Sekjen Segera Tindaklanjuti Putusan Pelanggaran Etik dari Dewas

17 Februari 2024

Pungli di Rutan KPK, Sekjen Segera Tindaklanjuti Putusan Pelanggaran Etik dari Dewas

Dalam langkah mitigasi, lembaga antirasuah telah melakukan rotasi kepada para pegawai yang terlibat perkara pungli di rutan KPK ke unit kerja lain.

Baca Selengkapnya

Vonis Gayus Tambunan 13 Tahun Lalu, Dijuluki Mafia Pajak yang Judi dan Nonton Tenis saat Dipenjara

19 Januari 2024

Vonis Gayus Tambunan 13 Tahun Lalu, Dijuluki Mafia Pajak yang Judi dan Nonton Tenis saat Dipenjara

Setelah genap 13 tahun mendekam di penjara, begini kilas balik kasus Gayus Tambunan

Baca Selengkapnya

Mantan Wali Kota Rusia Pilih Perang ke Ukraina daripada Penjara 12 Tahun karena Korupsi

15 Januari 2024

Mantan Wali Kota Rusia Pilih Perang ke Ukraina daripada Penjara 12 Tahun karena Korupsi

Mantan walikota kota Vladivostok, Rusia, mendaftar untuk berperang di Ukraina setelah ia dijatuhi hukuman 12 tahun penjara karena korupsi

Baca Selengkapnya

513 Narapidana di Jawa Barat Dapat Remisi Natal, 29 dari Kasus Korupsi

26 Desember 2023

513 Narapidana di Jawa Barat Dapat Remisi Natal, 29 dari Kasus Korupsi

Kepala Kanwilkumham Jawa Barat saat meninjau Lapas Kelas IIA Bekasi: 3 di antara yang mendapat remisi Natal langsung bebas.

Baca Selengkapnya

KPK Periksa Dirjen Kemenkumham sebagai Saksi Kasus Eddy Hiariej

19 Desember 2023

KPK Periksa Dirjen Kemenkumham sebagai Saksi Kasus Eddy Hiariej

KPK memeriksa Dirjen AHU Kemenkumham Cahyo Rahadian Muzhar sebagai saksi kasus dugaan rasuah yang menyeret eks Wamenkumhan Eddy Hiariej.

Baca Selengkapnya

Wamenkumham Eddy Hiariej Terseret Korupsi, UGM : Sudah Bukan Bagian Kami

15 November 2023

Wamenkumham Eddy Hiariej Terseret Korupsi, UGM : Sudah Bukan Bagian Kami

Sosok Wakil Menteri Hukum dan HAM Edward Omar Sharif Hiariej atau Eddy Hiariej belakangan menjadi sorotan atas kasus dugaan korupsi yang melilitnya.

Baca Selengkapnya

Bos OJK Pastikan Bursa Karbon Terbit Akhir September

21 Agustus 2023

Bos OJK Pastikan Bursa Karbon Terbit Akhir September

Pemerintah tengah merancang peraturan OJK atau POJK tentang bursa karbon.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Beri Remisi Koruptor, TII: Tidak Ada Komitmen Untuk Perangi Korupsi

18 Agustus 2023

Pemerintah Beri Remisi Koruptor, TII: Tidak Ada Komitmen Untuk Perangi Korupsi

TII menilai remisi koruptor merupakan bukti lemahnya komitmen pemerintah terhadap pemberantasan korupsi.

Baca Selengkapnya