TEMPO.CO, Jakarta - Panglima Kodam Jaya Mayor Jenderal Waris mengatakan perwira A yang disebut di media-media saat ini tidak terlibat dengan kasus geng motor. “Mereka (media) itu salah konteks, bukan geng motor,” katanya saat dihubungi Tempo pada 20 April 2012.
Menurut Waris, ia mengadu ke Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terkait kritikan-kritikan pedas perwira A terhadap kinerja Waris dalam mengamankan kenaikan Bahan Bakar Minyak beberapa waktu lalu, bukan tentang geng motor. “Saya bilang presiden 'saya masih belum bisa redam kritikan dia (perwira A)',” ujarnya.
Waris enggan menyebutkan siapa perwira A itu. Ia hanya menyebutkan bahwa A adalah seorang purnawirawan. Ia juga menyebutkan perwira A ini selalu mengkritik pemerintah, situasi keamanan dan kinerja Waris beserta anak buahnya dalam pengamanan unjuk rasa antikenaikan harga BBM.
Adapun, Kepala Badan Intelijen Nasional Letnan Jenderal Marciano Norman menyatakan menerima informasi dari Panglima Kodam Jaya Mayor Jenderal Waris terkait keterlibatan perwira 'A' dalam kasus geng motor sudah didalami Polisi Militer. "Informasi dari Pangdam sudah didalami oleh PM," kata Marciano di Kompleks Istana Kepresidenan, Jumat 20 Maret 2012.
Menurut Marciano, dalam acara silaturahim TNI-Polri di Hotel Sahid, pada 19 April 2012 kemarin, Waris mengaku sempat "curhat" kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono soal aksi geng motor saat dipanggil ke Cikeas beberapa waktu lalu. Menurut Marciano, Waris menyebut perwira 'A' yang adalah senior TNI di balik kasus penyerangan pita kuning pada 13 April 2012. Waris juga melaporkan informasi ini kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Informasi inilah yang dibantah Waris.
Namun Waris mengakui, empat anak buahnya yang diduga terlibat. Keempat orang itu masih dalam penyelidikan lebih lanjut.
Sebelumnya, empat tentara yang terlibat geng motor diduga menyebabkan satu orang meninggal. Keempatnya berasal dari satuan Artileri Pertahanan Udara VI Tanjung Priok yaitu Serda Yogi Pramana, Serda Jaka Trima, Praka Mazuri, Pratu M. Khotibul Imam.
Korban tewas adalah Kelasi Arifin yang dikeroyok geng motor pada 31 Maret 2012 di Pademangan. Peristiwa ini diduga menjadi pemicu serangan yang dilakukan sekelompok pria bersepeda motor pada 7,8, 13 April 2012.
MITRA TARIGAN | ANANDA WP | ADITYA |
Berita terkait
Cegah Tawuran dan Sahur on The Road Selama Ramadhan, Polres Metro Tangerang Dirikan 26 Pos Pantau
52 hari lalu
Polres Metro Tangerang Kota mendirikan 26 Pos Pantau untuk mengantisipasi geng motor berkedok Sahur on the road selama bulan Ramadan.
Baca SelengkapnyaBuru Geng Motor, Polres Serang Banten Dirikan 4 Posko
55 hari lalu
Dalam beberapa peristiwa, Kapolres mengatakan ada geng motor dari luar daerah yang berulah di Serang.
Baca SelengkapnyaRazia Knalpot Brong, Polres Sukabumi Kota Sita Puluhan Motor
4 Maret 2024
Operasi knalpot brong ini juga diharapkan dapat memberikan rasa aman bagi masyarakat dan mencegah kejahatan jalanan seperti geng motor.
Baca SelengkapnyaSeorang Pemuda di Duren Sawit Tewas Diserang Geng Motor, Polisi Kejar Pelaku
22 Februari 2024
Pemuda di Duren Sawit tewas diserang geng motor. Motif dan identitas pelaku belum diketahui.
Baca SelengkapnyaPemuda Tewas Dibacok Geng Motor di Bekasi
9 Februari 2024
Geng motor itu terdiri atas 13 orang menggunakan empat sepeda motor.
Baca SelengkapnyaLagi, Warga Tangsel Ringkus Remaja Pelajar Diduga Gangster Bersenjata Tajam
23 Oktober 2023
Tiga remaja pelajar diduga anggota gangster ditangkap warga Pamulang, Tangerang Selatan, sedang berkeliaran menjinjing senjata tajam pada pagi buta
Baca SelengkapnyaTawuran Antarkelompok Geng Motor di Bogor, 7 Anak Ditangkap
6 Oktober 2023
Tawuran antargeng motor itu berawal saat geng motor TOM yang berjumlah sekitar 30 orang menyerang geng motor BOCIMI.
Baca SelengkapnyaRutin Dijadikan Arena Tawuran, Warga Pondok Ranji Ciputat Mulai Resah
23 September 2023
Warga Pondok Ranji, Kecamatan Ciputat Timur, Tangerang Selatan, resah dengan rutinitas tawuran yang terjadi di wilayah itu setiap malam libur.
Baca SelengkapnyaPemuda Ini Terhuyung lalu Ambruk dan Tewas Sepeninggal Tawuran Geng Motor Bersenjata Tajam
23 September 2023
Seorang pemuda ditemukan tergeletak tewas di jalan di Pondok Ranji, Ciputat Timur, Tangerang Selatan, pada Sabtu pagi, 23 September 2023
Baca SelengkapnyaGangster Bogor Live Tawuran di Instagram, 2 Anggota Bersenjata Pedang Ditangkap
5 September 2023
Sehari sebelum bubarkan gangster tawuran, polisi juga menangkap lima pelajar bersenjata pedang dan celurit. Satu di antaranya viral di medsos.
Baca Selengkapnya