TEMPO.CO, Serang - Sebanyak 12 dari 120 imigran gelap asal Afganistan yang diamankan di Hotel Ferry Merak, Kota Cilegon, Banten, kabur. Namun tiga di antaranya berhasil diamankan Polres Cilegon, sementara sembilan lainnya masih dalam pengejaran petugas.
“Berdasarkan informasi, ada sembilan orang yang kabur dari kamar hotel, tapi kami belum dapat informasi mengenai kronologi kaburnya para imigran tersebut,” kata juru bicara Polda Banten, Ajun Komisaris Besar Gunawan Setiadi, Kamis, 12 April 2012.
Dari informasi yang dihimpun, 12 imigran tersebut kabur dari lokasi penampungan sejak Rabu 11 April 2012 pukul 02.00 dini hari. Mereka berhasil kabur dengan cara melompat melalui jendela kamar tidur di lantai dua hotel, yakni kamar nomor 405, 406, 407 dan 408. Mereka diduga kabur karena takut dijebloskan ke dalam penjara.
Kepala Kantor Imigrasi Kota Cilegon, MT Satiawan, ketika dikonfirmasi mengaku tidak mengetahui kaburnya imigran gelap itu. “Mohon maaf saya juga tidak tahu kalau ada imigran kabur,” katanya singkat.
Sebelumnya Kepolisian Daerah Banten menangkap 120 imigran gelap asal Afganistan yang terdampar di perairan Panaitan, Kabupaten Pandeglang, Ahad, 8 April 2012. Para imigran ini diamankan setelah kapal yang ditumpanginya mengalami kebocoran di sekitar Pulau Panaitan.
Para imigran menggunakan kapal kayu ini bertolak menuju Pulau Chrismast, Australia. Namun dalam perjalanannya kapal ini mengalami kebocoran dan karam. Saat para imigran terapung-apung di tengah laut, kapal tanker milik Singapura MT Hermia yang sedang melakukan perjalanan dari Australia menyelamatkannya. Polisi yang mendapatkan informasi itu langsung melakukan pencarian dan menemukan para imigran di atas kapal MT Hermia di sekitar Pulau Panaitan.
WASI’UL ULUM
Berita terkait
Film Past Lives Masuk Nominasi Oscar: Bertutur Sisi Lain Imigran di Kanada
56 hari lalu
Film ini mengisahkan dua sahabat kecil asal Korea, Nora dan Hae Sung, dua imigran yang bertemu kembali di New York setelah berpisah beberapa dekade.
Baca SelengkapnyaImigran Kabur Tewas Tenggelam di Kali Kelapa Gading
12 April 2021
Imigran kabur itu diduga tewas tenggelam karena kesulitan berenang. Sebab, saat ditemukan kedua tangannya masih terikat kabel sisa penangkapan.
Baca SelengkapnyaHindari Petugas, Imigran Nigeria Terjatuh dari Lantai 9 Apartemen
25 Juni 2020
Dia terjatuh saat berusaha menghindari pemeriksaan petugas imigrasi dengan melompat ke unit apartemen tetangganya melalui balkon.
Baca SelengkapnyaDiadili, Relawan Prancis Bantu Imigran Iran Kabur Demi Cinta
28 Juni 2017
Seorang relawan kamp pengungsi di Calais, Prancis diadili karena membantu kekasihnya imigran asal Iran kabur ke Inggris.
Baca SelengkapnyaAS Larang Imigran Masuk, Kanada Siap Menampung
30 Januari 2017
Kanada menyatakan siap menampung imigran yang dilarang masuk ke Amerika Serikat. Satu dari lima penduduk Kanada merupakan keturunan imigran.
Baca SelengkapnyaKapal Imigran Tamil Rusak di Perairan Lhoknga
12 Juni 2016
Dari perbincangan dengan sejumlah imigran, mereka hendak menuju Australia.
Baca SelengkapnyaFoto Bayi Imigran Tewas Tenggelam Jadi Perhatian Dunia
31 Mei 2016
Foto seorang bayi imigran tewas tenggelam di laut Mediterania dan sedang dalam pelukan anggota tim penyelamat Sea-Watch menjadi viral di sosial media.
Baca Selengkapnya10 Ribu Anak Pengungsi Hilang di Eropa
31 Januari 2016
Menurut Kepala Staf Europol (kepolisian Eropa) Brian Donald, ribuan anak pengungsi tanpa pendamping hilang setelah mereka menjalani registrasi.
Baca SelengkapnyaIntai Pencuri Sapi, Warga Desa Pergoki Pelarian Rohingya
10 September 2015
Supir yang diduga membantu pelarian pengungsi Rohingya justru
dilepaskan pihak imigrasi.
Italia Tolak Ribuan Pengungsi
17 April 2015
Sekitar 31 ribu migran asal Afrika mengungsi ke Italia dan Yunani.
Baca Selengkapnya