Polisi Tangkap Pencuri Ribuan Detonator

Reporter

Editor

Kamis, 29 Januari 2004 17:38 WIB

TEMPO Interaktif, Palangkaraya: Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Tengah di Palangkaraya berhasil menangkap empat tersangka pencurian 5.796 detonator listrik milik PT. Hasnur Jaya Utama (HJU) yang dilaporkan hilang pada 1 Januari 2004. Mereka adalah Mulyadi, Widodo, Mujahir Soni alias Ambon dan Hery Purwanto. Keempat tersangka, yang sehari-hari berprofesi sebagai pemulung itu, ditahan di Kepolisian Resor Kota Palangkaraya. Hal ini diungkapkan Kepala Kepolisian Daerah Kalteng Brigadir Jenderal Polisi Ramli Darwis kepada wartawan di Polda Kalteng, Kamis(29/1).Menurut Kapolda, polisi masih belum menemukan motivasi lain dari keempat pelaku pencurian detonator, kecuali dorongan kebutuhan ekonomi. "Kami masih menyelidiki adanya motivasi lain, termasuk kemungkinan keterlibatan orang dalam perusahaan," kata Ramli, sembari menyatakan kemungkinan bertambahnya tersangka. Masih menurut Kapolda, para tersangka diancam hukuman penjara maksimal 12 tahun penjara karena melanggar pasal 363 dan 480 KUHP mengenai senjata api dan bahan peledak. Barang bukti 5.703 detonator listrik, 5 karung kabel listrik, gunting, satu mobil Suzuki Carry merah No Polisi 1722 Al yang digunakan untuk melakukan pencurian dan satu mobil Kijang bak terbuka No Polisi KH. 9136 AI yang digunakan untuk membuang detonator, telah disita polisi.Adapun cerita penangkapannya, sebagai berikut. Mulanya polisi menemukan 65 detonator listrik di sungai Pengaringan, pada 16-17 Januari 2004. Lalu polisi mendapat informasi adanya pasien luka bakar di RS Doris Silvanus Palangkaraya. Setelah polisi mencek alamat pasien, --yaitu toko UD Dua Bersaudara milik Jais--, ditemukan 17 detonator. Setelah diperiksa, pemilik usaha barang bekas itu mengaku bahwa Mujahir Soni alias Ambon, menawarkan botol kardus dan kabel. Pembeli rupanya ingin mengetahui kadar tembaga itu dengan cara dibakar, namun malah mengakibatkan ledakan yang melukai karyawan toko, Haryono, Sukib dan Zainul. "Setelah itu kami langsung mengejar dan berhasil menangkap Muhajir Soni alias Soni hari ini, Kamis pagi (29/1), pukul 06.00 WIB," kata Kapolda. "Minggu lalu (Sabtu, 24/1), kami menangkap Mulyadi, Hery Purwanto dan Widodo," tambahnya.Seperti diektahui, 5.796 buah bahan peledak jenis detonator listrik, raib dari gudang milik PT. Hasnur Jaya Utama, di Jalan Cilik Riwut KM. 37 Kelurahan Sei Gohong Kecamatan Bukit Batu Tangkiling, Palangkaraya. Kejadian itu, pertama kali diketahui oleh satpam perusahaan tersebut pada 1 Januari 2004. Lalu, si satpam melaporkan kejadian itu ke Polresta Palangkaraya.Hingga saat ini, detonator telah terkumpul 5.705 buah. Masih 91 buah yang belum jelas rimbanya. Karana WW - Tempo News Room

Berita terkait

Kemenhub Ungkap Identitas 3 Korban Pesawat Jatuh di Sunburst BSD

2 menit lalu

Kemenhub Ungkap Identitas 3 Korban Pesawat Jatuh di Sunburst BSD

Kementerian Perhubungan menyampaikan evakuasi korban pesawat jatuh di Sunburst, BSD sekitar pukul 17.40 WIB.

Baca Selengkapnya

Sebab Kurang Tidur Bikin Orang Selalu Lapar

6 menit lalu

Sebab Kurang Tidur Bikin Orang Selalu Lapar

Pakar biologi menjelaskan kurang tidur membuat tubuh mencari tenaga dari makanan sehingga merasa selalu lapar.

Baca Selengkapnya

BREAKING NEWS: Helikopter yang Bawa Presiden Iran Mendarat Darurat, Tim SAR Masih Mencari Raisi

10 menit lalu

BREAKING NEWS: Helikopter yang Bawa Presiden Iran Mendarat Darurat, Tim SAR Masih Mencari Raisi

Helikopter yang mengangkut Presiden Iran Ebrahim Raisi dikabarkan mendarat darurat. Upaya penyelamatan belum berhasil.

Baca Selengkapnya

Rujak Uleg Surabaya yang Tak Sekedar Festival

11 menit lalu

Rujak Uleg Surabaya yang Tak Sekedar Festival

Pemerintah Kota Surabaya menggelar Festival Rujak Uleg 2024 di Balai Kota, Ahad pagi, 19 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Mengenal Tecnam P2006T , Pesawat yang Jatuh di BSD

17 menit lalu

Mengenal Tecnam P2006T , Pesawat yang Jatuh di BSD

Sebuah pesawat jenis Tecnam P2006T jatuh di kawasan Sunburst, BSD, Tangerang Selatan, pada Minggu, 19 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Ratusan Pelari Diajak Susuri Spot Ikonik di Kampus UGM Yogyakarta

26 menit lalu

Ratusan Pelari Diajak Susuri Spot Ikonik di Kampus UGM Yogyakarta

Event lari Pejuang Run di Yogyakarta, Ahad, 19 Mei 2024, digelar untuk menyambut Hari Kebangkitan Nasional.

Baca Selengkapnya

Gunung Marapi Belum Punya Sabo Dam, Bandingkan dengan 272 di Lereng Merapi

28 menit lalu

Gunung Marapi Belum Punya Sabo Dam, Bandingkan dengan 272 di Lereng Merapi

Sumatera Barat membutuhkan sedikitnya 150 unit sabo dam untuk mengantisipasi potensi banjir lahar dan banjir bandang dari lereng Gunung Marapi.

Baca Selengkapnya

Profil Oleksandr Usyk, Petinju Asal Ukraina yang Pegang Lima Gelar Juara Tinju Kelas Berat

30 menit lalu

Profil Oleksandr Usyk, Petinju Asal Ukraina yang Pegang Lima Gelar Juara Tinju Kelas Berat

Oleksandr Usyk sempat bergabung dengan klub sepak bola sebelum menjadi atlet tinju.

Baca Selengkapnya

HUT Dekranas di Solo Signifikan Dongkrak Okupansi Hotel dan Penjualan Restoran

38 menit lalu

HUT Dekranas di Solo Signifikan Dongkrak Okupansi Hotel dan Penjualan Restoran

Solo Paragon Hotel & Residences memberikan penawaran eksklusif untuk pemesanan langsung.

Baca Selengkapnya

Lompat ke Sungai Saat Digerebek Polisi, Heru Tewas Tenggelam

42 menit lalu

Lompat ke Sungai Saat Digerebek Polisi, Heru Tewas Tenggelam

Heru Irlangga tewas tenggelam di Sungai Batangserangan. Ia terjun ke sungai ketika melihat polisi datang ke , Dusun 5 Desa Pekubuan, Tanjungpura.

Baca Selengkapnya