TEMPO.CO, Jakarta - Partai Golkar bersepakat dengan usulan moratorium pelaksanaan ibadah haji. “Moratorium perlu dipertimbangkan,” kata Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie saat membuka seminar tentang penyelenggaraan haji di gedung MPR/DPR, Senin, 5 Maret 2012. Selain moratorium, Partai Golkar juga mengusulkan agar dibuka kompetisi antara pemerintah dan swasta ihwal penyelenggaraan ibadah haji.
Menurut Aburizal, saat ini jumlah antrean daftar tunggu haji sangat besar. Namun antusiasme masyarakat Indonesia untuk beribadah haji harus terbentur pada regulasi dan kuota yang ditetapkan oleh pemerintah Arab Saudi. Dia mengusulkan agar pendaftaran calon jemaah haji baru ditunda selama tiga tahun. Setelah ditunda selama tiga tahun, barulah pendaftaran dibuka kembali.
“Dahulukan mereka yang sudah berumur 60 tahun,” kata Ical. "Calon jemaah yang sudah berumur tak akan mungkin bisa menunggu selama belasan tahun sampai akhirnya mendapat giliran berangkat ke Tanah Suci."
Sembari pelaksanaan moratorium, pemerintah bisa membenahi penyelenggaran ibadah haji. Tujuannya agar penyelenggaraan ibadah haji semakin profesional. Selain itu, Ical juga mengusulkan adanya pemisahan antara regulator dan penyelenggara ibadah haji. Pemisahan ini dia yakini akan bisa menjamin pengawasan, transparansi, dan perbaikan kualitas penyelenggaraan haji.
Selain itu Aburizal juga mengusulkan agar peran swasta ditingkatkan dalam pelaksanaan ibadah haji ini. Peran swasta akan membuat adanya kompetisi untuk peningkatan profesionalisme pelayanan haji. Dia percaya kompetisi akan membuat pelayanan kepada calon jemaah haji semakin baik. Dia mencontohkan adanya kompetisi dalam sektor komunikasi dan listrik. Dia yakin biaya pelaksanaan ibadah bisa ditekan jika kompetisi dibuka dengan pihak swasta. “Tidak usah banyak-banyak,” kata dia.
Dia menegaskan upaya evaluasi ini bukan untuk mencari kesalahan pemerintah. Evaluasi ini bertujuan untuk memberikan pelayanan yang semakin baik kepada masyarakat yang akan melaksanakan ibadah haji.
I WAYAN AGUS PURNOMO
Berita terkait
Kemenag Sebut Kuota Haji 2024 Terbesar Sepanjang Sejarah
34 hari lalu
Kemenag sebut kuota haji 2024 terbesar sepanjang sejarah. Berapa kuotanya?
Baca SelengkapnyaBegini Cara Cek Daftar Jamaah Haji Tahun 2024
11 Januari 2024
Daftar jamaah haji tahn 2024 sudah bisa diakses.
Baca SelengkapnyaJokowi Cerita Taktik Bujuk Pangeran Mohammed bin Salman untuk Dapat Kuota Haji Tambahan
12 Desember 2023
Presiden Jokowi menceritakan ulang upayanya membujuk Pangeran Arab Saudi Mohammed bin Salman (MBS) dalam mendapatkan kuota haji tambahan.
Baca SelengkapnyaPilpres 2024: Catat Janji Kampanye Anies-Cak Imin, Tambah Kuota Haji hingga Sahkan RUU Perampasan Aset
6 Desember 2023
Kampanye Pilpres 2024 telah sepekan berjalan, berikut sejumlah janji Anies-Cak Imin antara lain tambah kuota haji dan sahkan RUU Perampasan Aset.
Baca SelengkapnyaPemerintah Naikkan Kuota Haji Menjadi 241 Ribu Orang
28 November 2023
Kuota Haji Indonesia untuk tahun 2024 telah resmi disahkan dengan jumlah 241.000 jamaah. Naik 20.000 jamaah dibanding tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaDua Cerita Jokowi Saat Apel Hari Santri di Surabaya
23 Oktober 2023
Presiden Jokowi menceritakan dua kisah ini saat apel Hari Santri di Surabaya, Jawa Timur. Apa saja cerita Jokowi itu?
Baca SelengkapnyaCerita Jokowi 'Masuk' Minta Tambahan Kuota Haji saat Hati Pangeran MBS Sedang Gembira
22 Oktober 2023
Presiden Jokowi menceritakan awal mula penambahan kuota haji sebanyak 20 ribu oleh pemerintah Arab Saudi kepada Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi Dapat 20 Ribu Kuota Haji Tambahan dari Arab Saudi untuk Tahun Depan
20 Oktober 2023
Presiden Jokowi mengatakan Indonesia mendapat tambahan 20 ribu kuota haji untuk 2024 dari pertemuan bilateral Perdana Menteri Arab Saudi MBS.
Baca SelengkapnyaInilah Kuota Haji 2023 Tiap Provinsi di Indonesia
2 Maret 2023
Kuota haji Indonesia 2023 berjumlah 221.000, yakni 203.320 kuota haji reguler dan 17.680 kuota haji khusus. Berikut rincian kuota haji tiap provinsi.
Baca SelengkapnyaKetua MPR RI Dorong Peningkatan Kerja sama Haji Indonesia - Arab Saudi
1 Maret 2023
Indonesia dan Arab Saudi memiliki banyak peluang untuk meningkatkan kerja sama di sektor ekonomi dan perdagangan
Baca Selengkapnya