Said Memang Orang Kepercayaan Ayung

Reporter

Editor

Senin, 27 Februari 2012 12:57 WIB

Dua tersangka terekam kamera CCTV berada di lobi hotel tempat Tan Harry Tantono alias Ayung menginap. repro MetroTV

TEMPO.CO, Jakarta -Pengacara Ayung, Carrel Ticualu, mengatakan Said Kei adalah karyawan sekaligus pengawal pribadi Ayung. “Setahu saya, Said memang diminta Ayung untuk mengawasi pabrik di Balaraja. Dia juga pernah diberi tugas ke Kalimantan,” katanya,” katanya. Namun dia tidak tahu apakah itu berhubungan dengan John Kei atau tidak.


Said Kei, salah satu dari kelompok dari Umar Kei diperiksa penyidik Polda Metro Jaya, Sabtu, 25 Februari 2012. Adik Daud Kei ini menjadi saksi dalam kasus pembunuhan mantan bos Sanex Steel Indonesia (SSI), Tan Harry Tantono alias Ayung, 45 tahun. "Saya kenal (Ayung). Dia bos saya," kata Said.

Said diperiksa selama empat jam sebagai saksi atas pembunuhan bosnya itu pada 26 Januari 2012 di Swiss Bel-Hotel, Sawah Besar, Jakarta Pusat. Dalam kasus ini, nama John Kei yang sempat berselisih dengan kelompok Daud Kei ditetapkan sebagai tersangka bersama lima orang lainnya oleh pihak kepolisian.

Kedekatan Said Kei dengan Tan Harry Tantono alias Ayung, 45 tahun, dibenarkan oleh orang dekat Ayung. Menurut sumber ini, Ayung mempekerjakan Said sebagai pengawal pribadi. Belakangan, Said dipercaya untuk menjaga pabrik yang berlokasi di Balaraja, Tangerang. “Tapi saya tidak tahu secara pasti mereka kenal di mana,” kata sumber itu.

Daud Kei, dihubungi lewat telepon, menceritakan Said mengenal Ayung saat ditahan di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Salemba. Pertemuan itu pun berlanjut dengan pertemanan. "Dia akhirnya menjadi karyawan di perusahaan Ayung," kata Daud.

Sumber Tempo mengatakan, Ayung pernah bercerita, John Kei pernah meminta Ayung memecat Said. Tapi Ayung tidak memenuhi permintaan itu. “Ayung itu orangnya setia kawan, dia tidak mungkin melupakan jasa orang-orang yang baik kepadanya,” kata sang sumber.

Namun untuk menolak secara langsung permintaan John Kei, Ayung tidak enak. Akhirnya Said ditugaskan ke Kalimantan untuk mengawasi proyek tambang batu permata.

Taufik Chandra, pengacara John Kei membantah tudingan ini. “Mana mungkin orang sekaliber John mau jadi pengawal,” ujarnya kepada Tempo, Senin, 27 Februari 2012.


SUSENO I SATWIKA MOVEMENTI

Berita Terkait:

Menjerat John Kei, Polisi Punya Bukti CCTV

Siapa Sebenarnya John Kei?
Kapolda: Kenapa Backing John Kei Tidak Nongol?

Kekuatan Besar di Balik Gangster Kei
Gara-gara Tengok John Kei, Kapolda Kena Marah
John Kei dan Kelompoknya di Mata Polisi
John Kei, dari Tanah Abang hingga Australia
Begini John Kei Ditangkap
John Kei Diduga Terkait Pembunuhan Bos Sanex

John Kei Ditangkap Saat Bersama Alba Fuad

Sekamar dengan John Kei, Alba Fuad Positif Nyabu

Polisi Selidiki Keterlibatan John Kei Lewat CCTV

Berita terkait

Kronologi Intimidasi Petani di Pakel Banyuwangi Diduga oleh Pihak Perkebunan Bumisari, Ada Todongan Senjata hingga Suara Tembakan

44 hari lalu

Kronologi Intimidasi Petani di Pakel Banyuwangi Diduga oleh Pihak Perkebunan Bumisari, Ada Todongan Senjata hingga Suara Tembakan

Diduga preman dan sekuriti PT Perkebunan dan Dagang Bumi Sari Maju Sukses melakukan serangan dan intimidasi terhadap petani Desa Pakel Banyuwangi.

Baca Selengkapnya

Petani Desa Pakel Banyuwangi Diduga Dikeroyok Preman dan Sekuriti PT Bumi Sari, Ini Kata Walhi Jatim

47 hari lalu

Petani Desa Pakel Banyuwangi Diduga Dikeroyok Preman dan Sekuriti PT Bumi Sari, Ini Kata Walhi Jatim

Sebelum dugaan penganiayaan ini terjadi, Wahyu menyebut sejak dulu PT Bumi Sari kerap meneror warga Desa Pakel.

Baca Selengkapnya

Lokataru Ungkap Kronologi Diduga Preman Intimidasi Mahasiswa saat Demo di MK Sehari Sebelum Pemilu

18 Februari 2024

Lokataru Ungkap Kronologi Diduga Preman Intimidasi Mahasiswa saat Demo di MK Sehari Sebelum Pemilu

Lokataru mengungkap kronologi kekerasan terhadap mahasiswa saat demo di Geudng MK sehari sebelum pemilu.

Baca Selengkapnya

Ketua BEM Universitas Trilogi Ungkap Kondisi Korban Kekerasan Diduga oleh Preman saat Rapat Demo Pemakzulan Jokowi

10 Februari 2024

Ketua BEM Universitas Trilogi Ungkap Kondisi Korban Kekerasan Diduga oleh Preman saat Rapat Demo Pemakzulan Jokowi

Salah satu Mahasiswa Universitas Trilogi mendapat kekerasan fisik hingga memar di dahi. Ketua BEM akui rekannya masih cemas.

Baca Selengkapnya

Intimidasi di Universitas Trilogi, Lokataru Bakal Lapor Polisi

5 Februari 2024

Intimidasi di Universitas Trilogi, Lokataru Bakal Lapor Polisi

Delpedro Marhaen menyatakan Lokataru dan koalisi akan melaporkan dugaan intimidasi di Universitas Trilogi oleh sekelompok preman yang melarang demo.

Baca Selengkapnya

Puluhan Massa Orasi di Depan Kantor YLBHI dan KontraS, Minta Isu Pemakzulan Jokowi Dihentikan

5 Februari 2024

Puluhan Massa Orasi di Depan Kantor YLBHI dan KontraS, Minta Isu Pemakzulan Jokowi Dihentikan

Kantor YLBHI dan KontraS didatangi sejumlah massa yang meminta mereka menghentikan penggaungan isu-isu penyelematan demokrasi.

Baca Selengkapnya

Cerita di Balik Rapat Mahasiswa Diintimidasi 15 Preman, Dilarang Mendemo Jokowi

5 Februari 2024

Cerita di Balik Rapat Mahasiswa Diintimidasi 15 Preman, Dilarang Mendemo Jokowi

Belasan preman mengintimidasi mahasiswa di sekitar Universitas Trilogi, Jakarta. Mereka dipaksa bubarkan diskusi membahas demo pemakzulan Jokowi.

Baca Selengkapnya

Massa Datangi Lokasi Penembakan Anggota Ormas Islam di Colomadu, Desak Polisi Usut Kasus dan Tangkap Pelaku

28 Januari 2024

Massa Datangi Lokasi Penembakan Anggota Ormas Islam di Colomadu, Desak Polisi Usut Kasus dan Tangkap Pelaku

Ormas Islam di Solo berencana beraudiensi dengan polisi untuk memberikan dukungan terhadap pemberantasan premanisme.

Baca Selengkapnya

1 Tewas Dalam Bentrokan Dua Kelompok Preman di Pasar Baru Bekasi, Dipicu Pemalakan Pedagang

28 Desember 2023

1 Tewas Dalam Bentrokan Dua Kelompok Preman di Pasar Baru Bekasi, Dipicu Pemalakan Pedagang

Kedua preman sudah ditahan di Polres Metro Bekasi Kota karena melakukan penusukan hingga korban meninggal.

Baca Selengkapnya

Kronologi 5 Pengamen di Bekasi Keroyok dan Hantam Preman Pakai Batu, Korban Kritis

16 November 2023

Kronologi 5 Pengamen di Bekasi Keroyok dan Hantam Preman Pakai Batu, Korban Kritis

Polsek Bantargebang kini masih memburu empat pengamen yang kabur usai mengeroyok korban.

Baca Selengkapnya