Tersangkut Narkoba, Anggota Dewan Diganti  

Reporter

Editor

Selasa, 10 Januari 2012 17:28 WIB

Tempo/Tony Hartawan

TEMPO Interaktif, Karanganyar - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Karanganyar, Jawa Tengah, Setiawan Dibroto, resmi diganti melalui mekanisme penggantian antarwaktu dalam rapat paripurna istimewa di DPRD Karanganyar, Selasa, 10 Januari 2012. Anggota Dewan dari Partai Karya Peduli Bangsa tersebut diganti karena pernah tersangkut kasus narkotika. Pada November 2010, dia dan tiga rekannya ditangkap polisi karena menghisap sabu-sabu.

Atas perbuatannya, Setiawan dituntut lima bulan penjara. Majelis Hakim Pengadilan Negeri Karanganyar akhirnya menghukum dia dengan penjara tiga bulan 15 hari pada 21 Februari 2011.

Ketua DPRD Karanganyar Sumanto mengatakan usul penggantian berasal dari partai dengan alasan melanggar disiplin partai. “Proses penggantiannya sudah sesuai prosedur dan tata administrasi,” ujarnya usai sidang paripurna istimewa. Dia mengatakan pada masa jabatan anggota Dewan Karanganyar periode 2009-2014, baru kali ini ada penggantian antarwaktu terkait kasus narkoba. “Sebelumnya ada satu, tapi karena meninggal,” lanjutnya.

Untuk mencegah hal serupa terjadi lagi, Sumanto meminta setiap partai secara ketat mengawasi kadernya. Selain itu, “Kami akan mewajibkan seluruh anggota Dewan melakukan general check up minimal setahun sekali,” ujarnya.

Indardi yang menggantikan Setiawan berjanji tidak akan mengikuti jejak rekannya yang terjerat narkoba. “Saya juga tidak akan korupsi,” ujarnya.

Anggota Komisi Pemilihan Umum Daerah Karanganyar Divisi Hukum dan Pengawasan, Kustawa Esye, membenarkan Setiawan ditarik oleh partai. "Kami hanya memverifikasi usulan anggota pengganti," kata dia.

Menurut Kustawa, Indardi berhak menggantikan Setiawan karena saat pemilihan umum legislatif pada 2009 berada di urutan kedua di daerah pemilihan 1 Karanganyar kota, Mojogedang, Matesih. “Setiawan di urutan pertama dengan 3.891 suara, Indardi di urutan kedua dengan 398 suara,” katanya.

UKKY PRIMARTANTYO

Berita terkait

Polri Ungkap Rencana Upaya TPPU Terhadap Istri Fredy Pratama, Kerja Sama 4 Negara Tangkap Gembong Narkoba

22 jam lalu

Polri Ungkap Rencana Upaya TPPU Terhadap Istri Fredy Pratama, Kerja Sama 4 Negara Tangkap Gembong Narkoba

Polri mengadakan kerja sama antarnegara untuk menangkap bandar Narkoba Fredy Pratama.

Baca Selengkapnya

Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba Sejak September 2023

1 hari lalu

Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba Sejak September 2023

Polisi juga telah menangani 10 kasus narkoba menonjol sejak 14 Maret hingga 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Ancaman Polri kepada Personel yang Terbukti Gunakan Narkoba

1 hari lalu

Ancaman Polri kepada Personel yang Terbukti Gunakan Narkoba

Polri bakal langsung memecat anggota kepolisian yang terbukti mengkonsumsi narkoba.

Baca Selengkapnya

Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024

2 hari lalu

Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024

Dari total sabu yang berhasil diamankan, Polres Metro Jakarta Barat berhasil menyelamatkan sebanyak 51.480 jiwa dari dampak buruk narkoba.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

3 hari lalu

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

Polisi kembali membongkar pabrik narkoba.

Baca Selengkapnya

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

3 hari lalu

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

Polisi telah memasukkan BB penyuplai narkoba ke Rio Reifan sebagai DPO.

Baca Selengkapnya

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

4 hari lalu

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

Polisi tak akan melepas Rio Reifan untuk menjalani rehabilitasi karena sudah lima kali terjerat kasus narkoba.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

5 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

5 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

6 hari lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya