Tiga Tersangka Jembatan Ambruk Belum Ditahan  

Reporter

Editor

Sabtu, 31 Desember 2011 19:22 WIB

Petugas Badan SAR Nasional bersama anggota KomandoPasukan Katak merangkai tali untuk membuat jaring pengaman saat evakuasi kendaraan yang ada di dasar Sungai Mahakam, Minggu (4/12). TEMPO/Firman Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Mabes Polri telah menetapkan tiga tersangka kasus ambruknya jembatan Tenggarong, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Ketiga tersangka itu berasal dari PT Bukaka, pejabat pembuat komitmen, dan dari Dinas PU Kalimantan Timur, dan hingga kini belum ditahan. "Karena secara keseluruhan, penyelidikan dan penyidikan masih berlangsung," kata Kapolri Jenderal Timur Pradopo di Jakarta, Sabtu, 31 Desember 2011.

Menurut Timur, dalam penyidikan itu, polisi juga akan melengkapi penyelidikan dengan melibatkan para ahli. "Seperti ahli konstruksi dan sebagainya," ujarnya.

Sebelumnya, Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Komisaris Jenderal Sutarman mengatakan Mabes Polri telah menetapkan tiga tersangka kasus ambruknya jembatan. Penetapan tiga tersangka itu dilakukan usai gelar perkara kasus itu di Tenggarong.

Ketiganya masing-masing berinisial YS, seorang pejabat pembuat komitmen, HS project manager PT Bukaka, dan MSF pejabat Dinas PU. Sutarman mengatakan rencananya ketiga tersangka akan dipanggil pihak kepolisian pada tanggal 3 dan 4 Januari 2012. "Hari Rabu dan Kamis mendatang," ujarnya. Ketiganya, lanjut Sutarman, terjerat pelanggaran Pasal 359 dengan KUHP dengan ancaman hukuman lebih dari tujuh tahun penjara.

Jembatan Tenggarong roboh pada 26 November sekitar pukul 16.00 waktu setempat. Ambruknya jembatan ini terjadi pada jam-jam sibuk dan menewaskan lebih dari 20 orang, sementara puluhan lainnya luka-luka. Jembatan sepanjang 710 meter itu dibangun sejak 1995 dan diresmikan pada 2001 dengan biaya mencapai Rp 150 miliar.

Sutarman menegaskan proses penyidikan kini sedang dikebut. Dia juga berjanji akan meneruskan penyidikan kepada siapa pun yang terkait hingga ditemukan penyebab runtuhnya jembatan. "Kami juga pelajari kontrak-kontraknya apakah sudah benar, kemudian spesifik barang yang digunakan apakah sesuai atau tidak, masih dalam proses penyidikan," ujarnya.

INDRA WIJAYA

Berita terkait

FBI Buka Penyelidikan Kriminal atas Runtuhnya Jembatan Baltimore

14 hari lalu

FBI Buka Penyelidikan Kriminal atas Runtuhnya Jembatan Baltimore

FBI mengatakan pada Senin pihaknya membuka penyelidikan kriminal atas runtuhnya jembatan Baltimore

Baca Selengkapnya

Kronologi Pemuda Demak Rusak Pagar Jembatan Agar Truk Sound Horeg Bisa Lewat

21 hari lalu

Kronologi Pemuda Demak Rusak Pagar Jembatan Agar Truk Sound Horeg Bisa Lewat

Pagar jembatan beton di Desa Babatan, Kecamatan Kebonagung, Demak, Jawa Tengah dirusak pemuda agar truk berisi sound system untuk takbiran bisa lewat.

Baca Selengkapnya

Sigit Sosiantomo Prihatin 85,88 Persen Jembatan Rusak di Jalan Nasional

29 hari lalu

Sigit Sosiantomo Prihatin 85,88 Persen Jembatan Rusak di Jalan Nasional

Kerusakan jembatan di jalan nasional dikhawatirkan akan mengganggu kelancaran dan keselamatan arus mudik.

Baca Selengkapnya

Inilah 5 Jembatan Termahal di Dunia

29 hari lalu

Inilah 5 Jembatan Termahal di Dunia

Jembatan merupakan infrastruktur penting sehingga pembangunannya dapat menghabiskan biaya yang mahal. Berikut sederet jembatan termahal di dunia.

Baca Selengkapnya

Inilah 5 Jembatan Terpanjang di Dunia

29 hari lalu

Inilah 5 Jembatan Terpanjang di Dunia

Jembatan Danyang-Kunshan Grand Bridge di China saat ini menjadi jembatan terpanjang di dunia. Panjanganya mencapai 164 kilometer.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Dugaan WNI di Kapal Penabrak Jembatan Baltimore, Warga AS Tak Setujui Serangan Israel

33 hari lalu

Top 3 Dunia: Dugaan WNI di Kapal Penabrak Jembatan Baltimore, Warga AS Tak Setujui Serangan Israel

Top 3 dunia adalah Kemlu dalami dugaan adanya WNI di kapal penabrak di Baltimore, warga AS tak setuju serangan Israel, jenazah ABK WNI dipulangkan.

Baca Selengkapnya

5 Hal Mengenai Kecelakaan di Jembatan Baltimore

33 hari lalu

5 Hal Mengenai Kecelakaan di Jembatan Baltimore

Jembatan Francis Scott Key ditabrak Kapal Kargo Dali di sepanjang Interstate 695, Baltimore, Maryland pada Selasa, 26 Maret 2024

Baca Selengkapnya

WNI Disebut Jadi Kapten Kapal Penabrak Jembatan Baltimore, Ini Penjelasan Kemlu

33 hari lalu

WNI Disebut Jadi Kapten Kapal Penabrak Jembatan Baltimore, Ini Penjelasan Kemlu

Kementerian Luar Negeri menjelaskan ihwal WNI yang disebut menjadi kapten kapal yang menabrak jembatan di Baltimore, Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Tak Ada Korban WNI dalam Musibah Ambruknya Jembatan di Baltimore

33 hari lalu

Tak Ada Korban WNI dalam Musibah Ambruknya Jembatan di Baltimore

Kementerian Luar Negeri RI memastikan tak ada WNI dalam daftar korban musibah ambruknya jembatan di Baltimore

Baca Selengkapnya

Dampak Runtuhnya Jembatan di Baltimore, Perjalanan Kapal Pesiar Ditangguhkan

34 hari lalu

Dampak Runtuhnya Jembatan di Baltimore, Perjalanan Kapal Pesiar Ditangguhkan

Ada beberapa jalur pelayaran utama yang melewati Baltimore, diperkirakan lusinan kapal melewati jembatan itu

Baca Selengkapnya