Menag: Tahun Depan Tidak Ada Kuota Tambahan

Reporter

Editor

Kamis, 18 Desember 2003 13:51 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Tahun depan tidak ada kuota tambahan haji. Menteri Agama akan menutup mata dan akan menjalankan penyelenggaraan haji hanya dengan kuota semula/asli. Demikian pernyataan Menteri Agama Said Agil Husin Al Munawar, saat memberikan penjelasan kepada Komisi VI DPR RI, Rabu malam (17/12). Dalam rapat kerja dengan Komisi VI DPR RI mengenai pembatalan pemberangkatan 29.974 orang calon jamaah haji 2004 ke Arab Saudi yang berlangsung di ruang rapat Komisi VI DPR RI, Said Agil membacakan alasan-alasan gagalnya pemberangkatan calon jemaah haji tersebut yang telah dituangkan dalam Keputusan Menteri Agama Nomor 547 Tahun 2003. Menurut Said, pembatalan tersebut terjadi karena sampai 16 Desember Pemerintah belum menerima jawaban resmi dari pemerintah Arab Saudi atas surat Wakil Presiden RI dan Menteri Agama mengenai penambahan kuota jemaah haji Indonesia yang telah dituangkan dalam nota kesepahaman (MoU) 17 September. Karena itu, dengan mempertimbangkan masa operasional haji yang sudah dekat, maka pemerintah mengambil kebijakan menunda keberangkatan tersebut.Namun, dari 29.974 calon jamaah haji yang gagal berangkat ke Mekah, 7.000 orang berkasnya sudah selesai diperiksa di Kedutaan Besar Indonesia yang ada di Arab Saudi. Mereka akan menunggu keputusan dari pemerintah apakah akan berangkat atau tidak, sesuai jawaban dari Pemerintah Arab Saudi. Bagi calon jemaah haji yang gagal berangkat, kata Said Agil, biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH) yang telah disetor dapat digunakan untuk tahun 2005 dan tidak akan dikenakan tambahan biaya bila biaya BPIH tahun 2005 lebih besar dari 2004. Sementara bila biaya BPIH 2005 lebih rendah dari tahun 2004, selisihnya akan dikembalikan ke pihak yang bersangkutan. Pemerintah juga menyampaikan bahwa bagi mereka yang mengundurkan diri atau gagal berangkat pada musim haji 2005, dapat mengambil kembali biaya yang telah disetor tanpa dikenakan biaya administrasi pembatalan sebesar satu persen. Dalam penjelasannya kepada anggota DPR yang diselingi dengan teriakan dari calon jemaah haji yang gagal berangkat yang hadir pada acara rapat terbuka tersebut, Said Agil menyatakan penyesalannya dan meminta maaf kepada semua calon jemaah haji yang gagal berangkat. Dia juga mengatakan tahun depan pihaknya akan memprioritaskan memberangkatkan calon jemaah haji yang belum sekalipun menunaikan ibadah haji. Dia juga akan membuat peraturan baru berupa pembatasan keikutsertaan menunaikan ibadah haji, yaitu hanya boleh sekali dalam lima tahun. Namun saat ditanya apakah ia bersedia mundur dari jabatannya karena kegagalan ini, Said Agil secara tidak langsung mengatakan tetap akan menjalankan tugasnya sebagai Menteri Agama. Sunariah Tempo News Room

Berita terkait

PKS Beharap Prabowo Ajak Gabung Koalisi seperti PKB dan NasDem

4 menit lalu

PKS Beharap Prabowo Ajak Gabung Koalisi seperti PKB dan NasDem

PKS berharap didatangi Presiden Terpilih Prabowo Subianto untuk diajak bergabung ke koalisi pemerintahan mendatang.

Baca Selengkapnya

Upaya Wali Kota Zul Elfian Wujudkan Solok Kota Bersih dan Hijau

12 menit lalu

Upaya Wali Kota Zul Elfian Wujudkan Solok Kota Bersih dan Hijau

Solok berhasil kurangi sampah 10 persen

Baca Selengkapnya

Tak Sembarang Betina, Begini Proses Pemilihan Ratu Lebah

19 menit lalu

Tak Sembarang Betina, Begini Proses Pemilihan Ratu Lebah

Ratu lebah adalah satu-satunya betina dewasa secara seksual di koloni. Fungsi utamanya adalah bertelur hingga 2000 telur sehari.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Satgas Pasti Diminta Berantas Pinjol Ilegal, Ada Diskon 50 Persen Tiket MotoGP Mandalika

20 menit lalu

Terkini Bisnis: Satgas Pasti Diminta Berantas Pinjol Ilegal, Ada Diskon 50 Persen Tiket MotoGP Mandalika

YLKI minta Satgas Pasti berantas pinjol ilegal sampai ke akarnya.

Baca Selengkapnya

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

24 menit lalu

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

Seorang pria bersenjata yang mengendarai sepeda motor menembak mati seorang influencer media sosial perempuan terkenal Irak

Baca Selengkapnya

Kampung Wisata Kacirebonan akan Dilengkapi Becak Wisata

25 menit lalu

Kampung Wisata Kacirebonan akan Dilengkapi Becak Wisata

Pengembangan kampung wisata Kacirebonan melibatkan tukang becak yang mangkal di sekitar keraton

Baca Selengkapnya

2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

26 menit lalu

2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP, Mardiono mengungkap alasan partainya belum memutuskan sikap terhadapan pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

PGN Optimalkan Produk Gas Alam Cair

43 menit lalu

PGN Optimalkan Produk Gas Alam Cair

PGN mulai optimalkan produk gas alam cair di tengah menurunnya produksi gas bumi.

Baca Selengkapnya

Kompetisi STEM Samsung Solve for Tomorrow Kembali Digelar, Kini Dibuka untuk Mahasiswa

47 menit lalu

Kompetisi STEM Samsung Solve for Tomorrow Kembali Digelar, Kini Dibuka untuk Mahasiswa

Tahun ini Samsung Solve for Tomorrow turut dibuka untuk kalangan mahasiswa (D3, D4 dan S1) guna menjangkau lebih banyak penerima manfaat.

Baca Selengkapnya

Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Brigadir RA Berdinas di Polresta Manado

48 menit lalu

Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Brigadir RA Berdinas di Polresta Manado

Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan menduga Brigadir RA tewas karena diduga bunuh diri. Ditemukan luka tembak di kepala.

Baca Selengkapnya