Terlibat Tawuran, 9 Mahasiswa Advent Diperiksa

Reporter

Editor

Minggu, 2 Oktober 2011 06:44 WIB

REUTERS/Herwig Prammer

TEMPO Interaktif, Bandung - Dua kelompok mahasiswa Universitas Advent Indonesia, Jalan Kolonel Masturi, Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, terlibat perkelahian, Sabtu malam, 1 Oktober 2011. Sejumlah mahasiswa babak-belur dan sekitar sembilan mahasiswa diamankan polisi Cimahi.

Kepala Polres Cimahi Ajun Komisaris Besar Rudy Heyanto A.N. membenarkan adanya insiden yang terjadi mulai sekitar pukul 19.00 WIB tersebut.

"Informasi awal, kejadian bermula dari hanya senggolan dan cekcok antar kedua orang dari pihak di sekitar kampus. Kedua pihak lalu terlibat baku hantam," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Ajun Komisaris Ahmad Zubaer di Markas Polres Cimahi, Sabtu tengah malam, 1 Oktober 2011.

Perkelahian itu, lanjut dia, diduga karena rasa sakit hati buntut perseteruan saat pertandingan olahraga antarkelompok mahasiswa beberapa waktu lalu.

"Para pelaku korban hanya bonyok-bonyok, tak sampai ada yang luka parah karena kami bersama aparat setempat langsung lakukan antisipasi pengamanan. Kami juga sudah berkoordinasi dengan pihak kampus," katanya.

"Situasi di lokasi kejadian sudah kondusif, sekarang kami masih melakukan penyelidikan."

Pantauan di Markas Polres Cimahi, tujuh mahasiswa diperiksa di salah satu ruangan Satuan Reserse Kriminal Cimahi. Tak lama, dua mahasiswa lagi menyusul tiba menumpang mobil polisi ke Markas Polres Cimahi.

"Gara-garanya sih cuma saling lihat (antar kedua pihak yang berseteru), lalu bertengkar," ujar salah satu saksi mahasiswa yang menolak menyebut namanya di ruangan Satreskrim Polres Cimahi.

Dari informasi yang dihimpun, kasus bermula dari perselisihan antar kedua kelompok saat pertandingan sepak bola di kampus beberapa waktu lalu.

Diduga karena masih sakit hati, JS, dari salah satu kelompok mahasiswa, terlibat pertengkaran di dekat mess mahasiswa dengan Dl, Di, dan T, dari kelompok mahasiswa lain tadi malam sekitar pukul 19.00 WIB. Masing-masing pihak lalu memanggil teman-teman dari kelompok masing-masing dan terlibat baku hantam.

ERICK P. HARDI

Berita terkait

Polisi Tangkap Pelajar SMK Terlibat Tawuran yang Tewaskan Siswa SMP

29 Mei 2022

Polisi Tangkap Pelajar SMK Terlibat Tawuran yang Tewaskan Siswa SMP

Polisi menangkap satu orang pelaku tawuran yang mengakibatkan seorang pelajar sekolah menengah pertama (SMP) berinisial F (17) tewas.

Baca Selengkapnya

Satu Tewas Dalam Tawuran Pelajar di Cileungsi

14 September 2018

Satu Tewas Dalam Tawuran Pelajar di Cileungsi

Polisi telah menangkap 18 siswa yang diduga terlibat dalam tawuran pelajar di Jalan Raya Cileungsi-Jonggol Desa Cileungsi Kidul.

Baca Selengkapnya

Tawuran Sadistis, KPAI: Sekolah Jangan Cuci Tangan

8 September 2018

Tawuran Sadistis, KPAI: Sekolah Jangan Cuci Tangan

KPAI meminta pihak sekolah jangan cuci tangan dengan mengeluarkan siswa pelaku tawuran dari sekolah.

Baca Selengkapnya

Tawuran Pelajar Direncanakan Lewat Medsos, Polisi Bakal Patroli Siber

6 September 2018

Tawuran Pelajar Direncanakan Lewat Medsos, Polisi Bakal Patroli Siber

Pada tawuran kelompok Sparatiz dengan Redlebbels didahului tantangan lewat Line dan Instagram.

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan 10 Tersangka Tawuran Sadistis Remaja di Kebayoran Lama

6 September 2018

Polisi Tetapkan 10 Tersangka Tawuran Sadistis Remaja di Kebayoran Lama

Tawuran pelajar sadistis yang melibatkan dua geng remaja menyebabkan seorang pelajar SMA Muhammadyah tewas.

Baca Selengkapnya

10 Kamera CCTV Pengawas Tawuran di Pasar Rumput Belum Terpasang

5 September 2018

10 Kamera CCTV Pengawas Tawuran di Pasar Rumput Belum Terpasang

Hingga saat ini Pemerintah Provinsi DKI Jakarta belum memasang kamera pengawas atau CCTV di Pasar Rumput, meski marak tawuran di daerah itu.

Baca Selengkapnya

Pelaku Tawuran di Kebayoran Terlacak, Polisi Tangkap 29 Pelajar

4 September 2018

Pelaku Tawuran di Kebayoran Terlacak, Polisi Tangkap 29 Pelajar

Polisi bertindak tegas kepada pelajar-pelajar yang terlibat tawuran itu karena perilaku mereka cenderung sadistis.

Baca Selengkapnya

Pelaku Tawuran di Kebayoran Sadistis, Polisi: Dipengaruhi Miras

4 September 2018

Pelaku Tawuran di Kebayoran Sadistis, Polisi: Dipengaruhi Miras

Pelajar-pelajar yang ditangkap mengakui telah menenggak minuman keras sebelum mereka tawuran dengan kelompok lawan.

Baca Selengkapnya

Polisi Sebut Ada Pergeseran Pola Tawuran Pelajar di Jakarta

4 September 2018

Polisi Sebut Ada Pergeseran Pola Tawuran Pelajar di Jakarta

Polisi melihat adanya pergeseran pola tawuran pelajar yang terjadi di DKI Jakarta. Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Kepolisian Resor Jakarta Selatan Ajun Komisaris Besar Stefanus Tamuntuan mengatakan tawuran saat ini banyak terjadi pada malam dan dini hari, dari yang biasanya siang atau sore selepas pulang sekolah

Baca Selengkapnya

Tawuran Pelajar Sadistis Diawali Tantangan di Instagram

4 September 2018

Tawuran Pelajar Sadistis Diawali Tantangan di Instagram

Tawuran pelajar yang terjadi di depan Apartemen Belleza itu melibatkan lebih dari 50 remaja.

Baca Selengkapnya