TEMPO Interaktif, Jakarta:Pemerintah Prancis tetap menolak logika Presiden Amerika Serikat (AS), George W. Bush, dalam menghadapi krisis di Irak. Logika The Game is Finished dinilai tidak berhubungan sama sekali dengan apa yang terjadi saat ini. Ini bukanlah the game, dan ini belumlah finished, tegas Duta Besar Prancis untuk Indonesia, Herve Ladsous, seperti dikutip oleh Presiden Partai Keadilan (yang sekarang berganti nama menjadi PK Sejahtera), Hidayat Nur Wahid, Kamis (20/2) sore. Menurut Hidayat, pemerintah Prancis tetap bersikap menolak solusi perang, bertentangan dengan yang diinginkan AS. Pemerintah Perancis di bawah pimpinan Presiden Jacques Chirac tetap bersikap untuk memberikan kesempatan kepada lembaga-lembaga PBB untuk bekerja di Irak. Sesungguhnya yang menjadi permasalahn bukanlah perang tetapi bagaimana melucuti senjata pemusnah massal atau senjata-senjata kimia yang dimiliki Irak, kata Hidayat mengulangi ucapan Herve. Hidayat sendiri dengan ditemani sejumlah jajaran partainya, sore itu mengaku menemui Herve untuk menyampaikan surat dukungan terhadap sikap Prancis itu. Kami melakukan aksi demonstrasi beberapa waktu lalu juga untuk menyatakan bahwa sesungguhnya kami, bangsa Indonesia, adalah bangsa yang cinta damai dan menolak solusi perang, tambah Hidayat. Jajaran partai ini rencananya juga akan menemui duta-duta besar Inggris, Belgia, dan Jerman. Mereka sendiri telah bertemu dengan Duta besar Mesir untuk Indonesia Rabu (19/2) kemarin dengan tema pembicaraan yang sama. Hidayat membantah bahwa apa yang dilakukan diri dan partainya giat menyuarakan menolak solusi perang itu sebagai salah satu strategi dalam menghadapi Pemilu 2004. Akh, Anda terlalu sempit melihatnya, kata dia. Hidayat menjelaskan, anti perang adalah termasuk dalam definisi keadilan yang dijadikan sebagai nama partainya dan sudah seharusnya diperjuangkan. (Wuragil)
Berita terkait
Solo Great Sale 2024 Diharap Menjadi Sarana UMKM Memasarkan Produk
6 menit lalu
Solo Great Sale 2024 Diharap Menjadi Sarana UMKM Memasarkan Produk
Solo Great Sale 2024 (SGS 2024) diharapkan menjadi sarana para pelaku UMKM memasarkan produknya.