Edy Santoso Surati dan Minta Maaf ke Wiranto

Reporter

Editor

Kamis, 11 Desember 2003 16:41 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Tersangka kasus pembobolan Bank BNI senilai Rp 1,7 triliun, Edy Santoso, menyatakan Wiranto tidak terlibat dengan kasus pembobolan Bank BNI melalui modus L/C fiktif senilai Rp 1,7 triliun baik secara fisik maupun psikologis. Pernyataan tersebut tertuang dalam tulisan tangan yang dibuat Edy Santoso tertanggal 8 Desember yang dilampirkan dengan surat permohonan maafnya kepada Wiranto. Pengacara Wiranto, Yan Juanda, mengatakan dengan adanya surat tersebut maka bisa dikatakan secara faktual kliennya tidak terlibat kasus tersebut. "Klien saya menerima surat permohonan maaf dari Edy Santoso," katanya. Lebih lanjut dalam surat pernyataan Edy Santoso dijelaskan bahwa dirinya tidak pernah mengatakan bahwa Wiranto menerima dana hasil pembobolan Bank BNI. "Edy ternyata juga menyampaikan bahwa Wiranto tidak pernah menjanjikan jabatan apapun kepada Edy ketika bertemu di tempat Adrian," kata Yan Juanda. Pada kesempatan yang sama, kuasa hukum Herman Kadir, Zul Amali Pasaribu, meminta pada Wiranto melalui kuasa hukumnya untuk mencabut laporan Wiranto kepada polisi mengenai kliennya. Herman Kadir sendiri adalah kuasa hukum dari Edy Santoso yang mempublikasikan isi surat Edy Santoso mengenai keterlibatan Wiranto dalam kasus BNI. Menanggapi hal tersebut, Yan Juanda mengatakan kliennya memang belum melakukan pencabutan laporan, namun akan segera dilakukan. Fitri Oktarini - Tempo News Room

Berita terkait

Soal Internet di Cina, Kampanye Larangan Tautan Ilegal hingga Mengenai Pendapatan Periklanan

55 detik lalu

Soal Internet di Cina, Kampanye Larangan Tautan Ilegal hingga Mengenai Pendapatan Periklanan

Komisi Urusan Intenet Pusat Cina telah memulai kampanye nasional selama dua bulan untuk melarang tautan ilegal dari sumber eksternal di berbagai media

Baca Selengkapnya

Update Harga Tiket dan Jadwal Kapal Feri Batam - Singapura Mei 2024

12 menit lalu

Update Harga Tiket dan Jadwal Kapal Feri Batam - Singapura Mei 2024

Perjalanan dari Batam ke Singapura dengan kapal feri hanya butuh waktu sekitar 1 jam. Simak harga tiketnya.

Baca Selengkapnya

Akui Dapat Tawaran Menteri, Khofifah Pilih Maju Jadi Gubernur Jatim lagi

12 menit lalu

Akui Dapat Tawaran Menteri, Khofifah Pilih Maju Jadi Gubernur Jatim lagi

Khofifah menyatakan bakal kembali maju menjadi calon Gubernur Jawa Timur di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Ulas Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Pakar Khawatir Hukum Ketinggalan dari Perkembangan Masyarakat

16 menit lalu

Ulas Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Pakar Khawatir Hukum Ketinggalan dari Perkembangan Masyarakat

Ni'matul Huda, menilai pernyataan hakim MK Arsul Sani soal dalil politisasi bansos tak dapat dibuktikan tak bisa diterima.

Baca Selengkapnya

TKN Pastikan Kabinet Prabowo-Gibran Berkomposisi Proporsional

25 menit lalu

TKN Pastikan Kabinet Prabowo-Gibran Berkomposisi Proporsional

Kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran akan dikomposisikan secara proporsional.

Baca Selengkapnya

Deretan 4 Ponsel yang Akan Rilis Bulan Ini

31 menit lalu

Deretan 4 Ponsel yang Akan Rilis Bulan Ini

Setidaknya ada 4 ponsel baru yang diprediksi diluncurkan bulan ini, mulai dari Realme GT Neo 6 hingga Meizu Note 21.

Baca Selengkapnya

BI: Inflasi di Jawa Tengah Turun setelah Idul Fitri, Berapa?

31 menit lalu

BI: Inflasi di Jawa Tengah Turun setelah Idul Fitri, Berapa?

Daerah dengan catatan inflasi terendah di Jawa Tengah adalah Kabupaten Rembang yaitu 0,02 persen.

Baca Selengkapnya

Kominfo Jamin Keamanan Siber saat Penyelenggaraan World Water Forum di Bali

31 menit lalu

Kominfo Jamin Keamanan Siber saat Penyelenggaraan World Water Forum di Bali

Kominfo menggandeng BSSN untuk menjaga keamanan siber selama penyelenggaraan World Water Forum ke-10 di Bali

Baca Selengkapnya

Dana Pembangunan Masjid di Cakung Diduga Dilarikan Kontraktor, Warga Pilih Diam Tak Mau Ikut Campur

35 menit lalu

Dana Pembangunan Masjid di Cakung Diduga Dilarikan Kontraktor, Warga Pilih Diam Tak Mau Ikut Campur

Dana pembangunan Masjid Al Barkah di Cakung diduga dilarikan oleh kontraktor. Warga geram sekaligus pasrah, tak mau campur tangan.

Baca Selengkapnya

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

37 menit lalu

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

Anak panglima militer dan pemimpin de facto Sudan meninggal di rumah sakit setelah kecelakaan lalu lintas di Turki.

Baca Selengkapnya