Di Bandung Ada Sekolah Pilot Baru

Reporter

Editor

Rabu, 8 Juni 2011 17:14 WIB

Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia, Curug, Tanggerang. TEMPO/ Novi Kartika

TEMPO Interaktif, BANDUNG- Sebuah sekolah baru, Bandung Pilot Academy, mulai tahun ini dibuka. Satu-satunya sekolah penerbang di Bandung ini mematok biaya sekolah hampir Rp 500 juta. Walau mahal, peminatnya membeludak.

Menurut Direktur sekaligus pendiri akademi, Kapten Nasrin Natsir, pendaftar kini mencapai 190 orang. Padahal daya tampungnya hanya 20 orang. "Sekolah pilot memang banyak peminatnya," kata Nasrin di ruangannya, Rabu 8 Juni 2011.

Peminat berasal dari kalangan lulusan SMA, sarjana, dan terbanyak masih berstatus mahasiswa. "Minimal yang boleh daftar lulusan SMA, lebih baik lagi yang sudah dewasa," ujarnya. Mereka datang dari berbagai daerah seperti Bandung, Aceh, Medan, Probolinggo, hingga Jayapura.

Sebelum diterima, calon kadet harus lolos dua tes. Pertama, tes ilmu dasar matematika dan fisika serta bahasa Inggris yang dilakukan di akademi. Kedua, tes psikologi dan kesehatan penerbang di Jakarta. Seleksi kelompok peserta pertama sudah dilakukan 23 Mei lalu, kelompok berikutnya pada 20 Juni mendatang. "Kelas rencananya akan mulai berjalan Agustus," ujar mantan pilot pesawat tempur F-5 itu.

Soal mahalnya biaya sekolah, kata Nasrin, karena harga bahan bakar pesawatnya mahal. Sekitar 60 persen dari uang sekolah dialokasikan untuk pembelian avtur. Sisanya, untuk perawatan pesawat, latihan, hingga asrama. "Setiap kadet nantinya wajib tinggal di asrama untuk melatih disiplin," katanya.

Akademi yang berada di Jalan Pajajaran 219, Bandung, ini menyiapkan 7 instruktur terbang dan 10 pengajar di darat. Adapun pesawat memakai Cessna 172R tahun 2005 dan 2006 sebanyak 4 unit. "Rencananya akan tambah 12 unit pesawat tahun depan," ujarnya.

Pesawat seharga Rp 2-3 milyar per unit itu nantinya diperuntukkan untuk latihan 5 orang kadet. Pendidikan akan berjalan selama 18 bulan. Materi sekolahnya memadukan kurikulum standar Civil Association Safety Regulation Part 141 yang ditetapkan Departemen Perhubungan, federasi penerbangan Amerika Serikat dan Eropa, serta pengalaman terbang para pengajarnya. Siswa yang lulus akan langsung mendapat lisensi terbang.

ANWAR SISWADI

Berita terkait

12 Jurusan SMK Paling Diminati dan Prospek Kerja Menjanjikan

12 Agustus 2022

12 Jurusan SMK Paling Diminati dan Prospek Kerja Menjanjikan

Bagi kalian yang mau lulus sekolah menengah langsung kerja, kamu bisa memilih melanjutkan studi ke jenjang SMK. Ini berbagai pilihan jurusannya.

Baca Selengkapnya

Anak Usaha Pertamina Ini Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMK, Simak Syaratnya

10 September 2021

Anak Usaha Pertamina Ini Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMK, Simak Syaratnya

PT Pertamina Training & Consulting mengumumkan pembukaan lowongan kerja terbaru. Apa saja syarat yang harus dipenuhi pelamar kerja itu?

Baca Selengkapnya

Airlangga Hartarto Usulkan Tambah Anggaran Rp 2,5 T pada 2019

21 Agustus 2018

Airlangga Hartarto Usulkan Tambah Anggaran Rp 2,5 T pada 2019

Menperin Airlangga Hartarto mengusulkan tambahan anggaran Rp 2,57 triliun untuk memasuki revolusi industri keempat.

Baca Selengkapnya

Agar Lulusan SMK Siap Kerja, 1 Siswa Butuh Rp7,5 Juta Setahun

19 Desember 2017

Agar Lulusan SMK Siap Kerja, 1 Siswa Butuh Rp7,5 Juta Setahun

Kementerian Perindustrian menyatakan, agar bisa siap kerja satu siswa SMK perlu dana operasional Rp 7,5 juta per tahun.

Baca Selengkapnya

Kementerian Perindustrian Sesuaikan Program Studi Vokasi

18 Desember 2017

Kementerian Perindustrian Sesuaikan Program Studi Vokasi

Kementerian Perindustrian mengklaim telah menyesuaikan 35 program studi vokasi atau kejuruan terhadap kurikulum SMK.

Baca Selengkapnya

Bertemu Menteri, Siswa Sekolah Kejuruan Mengeluh Tak Bisa Praktik

15 November 2017

Bertemu Menteri, Siswa Sekolah Kejuruan Mengeluh Tak Bisa Praktik

Minimnya fasilitas membuat siswa sekolah kejuruan kesulitan mempraktikkan teori yang didapatkan di sekolah.

Baca Selengkapnya

Kementerian Pendidikan Rintis SMK Perfilman, Ini Targetnya  

7 Maret 2017

Kementerian Pendidikan Rintis SMK Perfilman, Ini Targetnya  

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di bidang perfilman segera didirikan untuk memastikan tersedianya tenaga terampil di bidang ini.

Baca Selengkapnya

Kementerian BUMN Kembangkan SMK Gula di Situbondo

22 November 2016

Kementerian BUMN Kembangkan SMK Gula di Situbondo

Pengembangan itu juga sebagai bagian dari program BUMN Untuk Negeri, serta tanggungjawab sosial kepada lingkungan setempat.

Baca Selengkapnya

Menteri Budi Sumadi Ajak PTN Dirikan Sekolah Vokasi Maritim

17 November 2016

Menteri Budi Sumadi Ajak PTN Dirikan Sekolah Vokasi Maritim

"Lapangan kerja di Indonesia selama ini sangat sedikit, sementara di dunia internasional profesi (di bidang, red.) kelautan banyak dibutuhkan"

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Teken Inpres Revitalisasi SMK

19 September 2016

Presiden Jokowi Teken Inpres Revitalisasi SMK

Instruksi itu di antaranya menyusun peta kebutuhan tenaga kerja bagi lulusan SMK sehubungan dengan peta pengembangan SMK.

Baca Selengkapnya