Menakertrans: Pulau-Pulau Kecil di Perbatasan Perlu Dihuni Transmigran

Reporter

Editor

Senin, 8 Desember 2003 19:19 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Transmigran yang ditempatkan di 88 pulau di perbatasan Indonesia dapat mencegah hilangnya kepulauan Indonesia. Kedatangan mereka membuat pulau-pulau di perbatasan tersebut tidak kosong. Tahun anggaran 2004-2005 diharapkan para transmigran dapat ditempatkan di pulau-pulau kecil diperbatasan. Bahkan, menurut rencana, ada pulau-pulau kecil yang akan ditempati transmigran, belum memiliki nama. “Nanti pulau-pulau yang belum bernama, akan diberi nama,” kata Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jacob Nuwa Wea yang ditemui wartawan dikantornya, Senin (8/12). Tujuan dari penempatan transmigran, menurut Jacob, agar pulau-pulau kecil dan terpencil yang berada di perbatasan tidak diambil alih oleh pihak asing. Pulau di perbatasan yang telah diambil negara lain disebabkan daerah itu tidak berpenghuni. Pengawasan di pulau tersebut, kurang. Para transmigran yang akan ditempatkan di pulau-pulau tersebut harus diperlakukan secara baik. Mereka harus mempunyai masa depan yang pasti. Depnakertrans mengharapkan, transmigran dapat mencari nafkah dengan bercocok tanam.Penempatan transmigran di pulau-pulau perbatasan harus dilakukan melalui koordinasi dengan Departemen Pemukiman dan Sarana Wilayah serta Departemen Dalam Negeri. Jacob mengatakan, dalam sidang kabinet beberapa waktu lalu, pulau-pulau diperbatasan Indonesia perlu mendapat perhatian khusus. Jacob mencontohkan, Pulau Batik dan Pulau Wetar yang merupakan perbatasan Indonesia dengan Timor Leste ditempati oleh beberapa orang warga negara asing. “Ini perlu ditertibkan,” kata Jacob. Sedangkan di pulau Enggano, yang merupakan perbatasan dengan Singapura, sudah ada transmigran yang ditempatkan. “Tinggal pembinaan lebih lanjut,” ujar Jacob. Menurut rencana, dibeberapa pulau perbatasan akan ditanami pohon-pohon, seperti bahan baku kertas yang dilakukan melalui kerja sama dengan beberapa perusahaan swasta. Namun, Jacob tidak mengetahui nama pulau tersebut. Anggaran untuk penempatan transmigran di pulau-pulau perbatasan diakui kurang, karena anggaran pembangunan pemerintah juga menurun. “Dengan anggaran yang terbatas harus dipikirkan pembangunan yang efektif,” ujarnya. Hingga akhir 2003, sudah terealisasi transmigrasi sebanyak 68,68 persen. “Itu secara fisiknya,” kata Jacob. Anggaran yang telah dipakai mencapai 75,50 persen. Namun, ia optimis sampai akhir tahun 2003, akan dapat mencapai 95 persen dari target. Sedangkan, tahun 2004 ditargetkan sebanyak 15 ribu orang kepala keluarga yang akan ditempatkan sebagai transmigran. Agriceli - Tempo News Room

Berita terkait

Kongres Peradaban Aceh Bahas Budaya di Era Kecerdasan Buatan

26 detik lalu

Kongres Peradaban Aceh Bahas Budaya di Era Kecerdasan Buatan

Kongres Peradaban Aceh 2024 membahas nasib seni dan budaya di era kecerdasan buatan. Apa yang harus seniman lakukan?

Baca Selengkapnya

Muhammadiyah Tegaskan Nikah Beda Agama Tidak Diperbolehkan

3 menit lalu

Muhammadiyah Tegaskan Nikah Beda Agama Tidak Diperbolehkan

Abdul Mu'ti mengimbau masyarakat mematuhi ketentuan dalam kompilasi hukum Islam bahwa nikah beda agama tak diperbolehkan.

Baca Selengkapnya

Giliran OpenAI yang Menggarap Search Engine Berbasis AI, Saingi Produk Google dan Microsoft

5 menit lalu

Giliran OpenAI yang Menggarap Search Engine Berbasis AI, Saingi Produk Google dan Microsoft

OpenAI bersiap meluncurkan mesin pencari berbasis AI, tak ingin ketinggalan dari Gemini AI milik Google dan Copilot besutan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Wakil Sri Mulyani Harap Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen Bisa Gaet Investor

7 menit lalu

Wakil Sri Mulyani Harap Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen Bisa Gaet Investor

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara angka pertumbuhan ekonomi kuartal pertama 2024 bisa menjadi basis.

Baca Selengkapnya

Ukraina Berharap Indonesia Hadiri KTT Perdamaian di Swiss Bulan Depan

13 menit lalu

Ukraina Berharap Indonesia Hadiri KTT Perdamaian di Swiss Bulan Depan

Dubes Ukraina mengatakan pemerintah Indonesia belum mengonfirmasi kehadiran di KTT Perdamaian, yang akan berlangsung di Swiss bulan depan.

Baca Selengkapnya

8 Bulan Perang Gaza: 4 Tekanan yang Dihadapi Netanyahu

13 menit lalu

8 Bulan Perang Gaza: 4 Tekanan yang Dihadapi Netanyahu

Media Israel melaporkan bahwa tingkat tekanan dari Amerika Serikat akan menentukan tanggapan Netanyahu terhadap upaya pemerintahan Biden.

Baca Selengkapnya

Prabowo Hadiri Halalbihalal Bersama Pegawai Kemenhan, Ini Pesannya

14 menit lalu

Prabowo Hadiri Halalbihalal Bersama Pegawai Kemenhan, Ini Pesannya

Prabowo mengatakan misi pertahanan adalah misi yang sangat menentukan.

Baca Selengkapnya

5 Negara Terkecil di Asia Tenggara Berdasarkan Luas Wilayah

15 menit lalu

5 Negara Terkecil di Asia Tenggara Berdasarkan Luas Wilayah

ASEAN terdiri dari 11 negara yang berlokasi di Asia Tenggara. Ini dia negara terkecil di Asia Tenggara berdasarkan luas wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Mendag Zulhas Jamin Permendag Pengaturan Impor untuk Selesaikan Barang Kiriman PMI yang Masih Tertahan

16 menit lalu

Mendag Zulhas Jamin Permendag Pengaturan Impor untuk Selesaikan Barang Kiriman PMI yang Masih Tertahan

Menteri Perdagangan Zulkfili Hasan alias Zulhas memastikan Permendag Nomor 7 Tahun 2024 yang mulai berlaku hari ini, bisa dipakai untuk penyelesaian kasus-kasus penyitaan barang kiriman dari pekerja migran Indonesia atau PMI yang masih tertahan.

Baca Selengkapnya

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin akan Panggil Manajemen Perusahaan

19 menit lalu

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin akan Panggil Manajemen Perusahaan

Kementerian Perindustrian merekomendasikan pembukaan kembali pabrik sepatu Bata karena banyak pekerja yang terdampak.

Baca Selengkapnya