Serahkan Saja pada Institusi Masing-masing

Reporter

Editor

Senin, 10 November 2003 11:28 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Ketua Komisi I DPR RI, Yasril Ananta Baharuddin berpendapat, bahwa pergantian kepala staf, baik di TNI AD, AU, AL maupun Polri seharusnya diserahkan kepada institusi masing-masing sebab tiap institusi sudah mempunyai sistem sendiri-sendiri. “Secara pikiran, ucapan maupun tindakan, kita tidak mengajak TNI untuk berpolitik lagi,” kata Yasril di Sulawesi melalui telepon kepada Tempo, Sabtu (19/5).

Meski demikian, Yasril setuju jika isu itu hanya sebuah pemikiran dari presiden. Tapi pemikiran tersebut harus dibicarakan terlebih dahulu dengan kalangan TNI bukan hasil keputusan sepihak meski presiden merupakan panglima tertinggi TNI. Presiden, kata Yasril, seyogyanya lebih dahulu bertanya kepada TNI tentang calon yang disiapkan untuk posisi KSAD. “Bukan sistem tunjuk,” ujar Yasril.

Kata Yasril, dalam kondisi keamanan yang tidak stabil saat ini, pergantian KSAD tidak tepat, apalagi pergantian tersebut dikaitkan dengan dekrit presiden. “Saya dapat informasi, presiden meminta pimpinan TNI dan Polri harus dapat bersikap, apakah (mereka) mendukung atau tidak. Kalau tidak akan diberhentikan,” paparnya.

Yasril mengaku khawatir akan adanya reaksi dari beberapa kalangan di TNI yang tidak setuju jika isu pergantian tersebut benar-benar terjadi. Jika mereka bereaksi, akan timbul kekacauan. “Mereka (TNI) selalu berdiri tegak di atas konstitusi,” tegasnya.

Apakah pergantian kepala staf TNI maupun Polri perlu dikonsultasikan ke DPR? Menurut Yasril, sebagai mitra kerja, pergantian tersebut lumrah dikomunikasikan oleh presiden ke DPR, meski tidak diatur dalam undang-undang. Apalagi ada upaya untuk memperbaiki hubungan DPR dengan presiden.

Isu pergantian KSAD bermula dari adanya pernyataan Endriartono yang dinilai bertentangan dengan Presiden Abdurrahman Wahid. KSAD, Endriartono Sutarto saat ini mengemukakan harapannya agar Presiden Wahid jangan sampai pernah menerbitkan Dekrit Presiden untuk membubarkan parlemen. Kalau itu sampai dilakukan Presiden, kata KSAD, tak mustahil malah akan membawa situasi Indonesia yang sudah serba sulit menjadi semakin terpuruk.

Advertising
Advertising

Namun, isu tersebut dibantah oleh Juru Bicara Kepresidenan Adhie M Massardi tadi malam (18/5). Ia mengatakan, hingga saat ini belum ada rencana penggantian KSAD. Sebagai KSAD, kata Adhie, masa tugas Endriartono belum akan berakhir. Jadi, lanjutnya, pergantian tersebut tidak akan mungkin terjadi. “Wong, masa tugasnya belum habis kok diganti,” ujarnya.

Isu pengangkatan Agus Wirahadikusumah sebagai KSAD, kata Adhie, merupakan ‘kartu truf’ yang sengaja dimainkan oleh lawan-lawan politik Presiden Wahid. Tujuannya, jelas Adhie, agar tentara marah. (Adi Mawardi/Oman Sukmana)

Berita terkait

Faisal Basri Kritik Pameran Kendaraan Listrik, Sebut Ada Kepentingan Bisnis Elit

55 detik lalu

Faisal Basri Kritik Pameran Kendaraan Listrik, Sebut Ada Kepentingan Bisnis Elit

Faisal Basri mengkritisi promosi kendaraan listrik yang selama ini tak mengungkap adanya dampak negatif lantaran masih mengandalkan batu bara

Baca Selengkapnya

Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

1 menit lalu

Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

Ukraina menyebut Rusia mencari perhatian karena menetapkan Presiden Zelensky sebagai buronan.

Baca Selengkapnya

Relawan Tak Menolak Partai Pendukung Anies Gabung ke Pemerintahan Prabowo

2 menit lalu

Relawan Tak Menolak Partai Pendukung Anies Gabung ke Pemerintahan Prabowo

Relawan tak menolak jika partai pendukung Anies-Muhaimin ingin bergabung dengan pemerintahan baru Prabowo - Gibran.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Mengaktifkan Passkey WhatsApp

5 menit lalu

Begini Cara Mengaktifkan Passkey WhatsApp

Passkey memungkinkan pengguna untuk melindungi akun pengguna WhatsApp agar lebih aman.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Prestasi Teknik Sipil Unej, Investasi Microsoft, dan Cuaca Jawa Barat

12 menit lalu

Top 3 Tekno: Prestasi Teknik Sipil Unej, Investasi Microsoft, dan Cuaca Jawa Barat

Top 3 Tekno Berita Terkini Senin pagi ini, 6 Mei 2024, dimulai dari artikel prestasi tim mahasiswa Teknik Sipil Universitas Jember (Unej).

Baca Selengkapnya

Kunci Tim Bulu Tangkis China Raih Gelar Piala Uber 2024, Titel Ke-16 Sepanjang Sejarah

15 menit lalu

Kunci Tim Bulu Tangkis China Raih Gelar Piala Uber 2024, Titel Ke-16 Sepanjang Sejarah

China meraih gelar ke-16 Piala Uber setelah mengalahkan tim putri bulu tangkis Indonesia dengan skor telak 3-0. Mengatasi tekanan adalah kunci.

Baca Selengkapnya

Tips Menghindari Kursi Pesawat Tanpa Jendela Menurut Pakar Penerbangan

17 menit lalu

Tips Menghindari Kursi Pesawat Tanpa Jendela Menurut Pakar Penerbangan

Ada cara untuk menghindari kursi pesawat tanpa jendela, namun tidak mudah.

Baca Selengkapnya

Bocoran Terbaru Ungkap Fitur AI iOS 18, Ini Detailnya

22 menit lalu

Bocoran Terbaru Ungkap Fitur AI iOS 18, Ini Detailnya

Aplikasi inti iOS Apple telah dijadwalkan untuk menerima peningkatan AI.

Baca Selengkapnya

Perluas Jangkauan di NTB, Indosat Tambah 131 Mini Gerai IM3 dan 3Kiosk Baru

24 menit lalu

Perluas Jangkauan di NTB, Indosat Tambah 131 Mini Gerai IM3 dan 3Kiosk Baru

Seiring bertambahnya BTS 4G baru peningkatan trafik data Indosat di wilayah Nusa Tenggara tumbuh sampai 82 persen dibandingkan masa sebelum ekspansi

Baca Selengkapnya

Cegah Sindikat Joki di UTBK SNBT 2024, UPN Veteran Jatim dan UGM Lakukan Ini

25 menit lalu

Cegah Sindikat Joki di UTBK SNBT 2024, UPN Veteran Jatim dan UGM Lakukan Ini

Isu sindikat joki kembali mewarnai pelaksanaan UTBK SNBT tahun ini. Berikut cara UPN Jatim dan UGM mencegahnya.

Baca Selengkapnya