Balikpapan Alokasikan Rp 300 Juta untuk Kesehatan Pelacur

Reporter

Editor

Selasa, 28 September 2010 08:49 WIB

ilustrasi

TEMPO Interaktif, Balikpapan - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Balikpapan Kalimantan Timur mengalokasikan anggaran Rp 300 juta untuk biaya kesehatan pelacur di lokalisasi Lembah Harapan Baru. Lokalisasi yang berada di kawasan Kilometer 17 Soekarno-Hatta tersebut dihuni 401 pelacur yang berasal dari kota/kabupaten seluruh Indonesia.

“Dinas Kesehatan saja menganggarkan tidak kurang Rp300 juta per tahun untuk biaya pemeliharaan kesehatan para PSK (pekerja seks komersial) di sana,” kata anggota Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Balikpapan, Fitriati, Selasa (28/9).

Fitriati mengatakan dana tersebut dimanfaatkan untuk program pemantauan, antisipasi HIV-AIDS, hingga penyuluhan penyakit kelamin. DKK Balikpapan, katanya rutin mengalokasikan anggaran penanganan kesehatan pelacur di lokalisasi setiap tahunnya.

Ironisnya, Fitriati menyatakan mayoritas pelacur tersebut bukan merupakan warga Balikpapan. Data Unit Pelaksana Teknis Lembah Harapan Baru menyebutkan 97 persen pelacur merupakan warga Jawa Timur.

Karena itu, Fitriati mendukung rencana Pemerintah Balikpapan menutup permanen lokalisasi Lembah Harapan Baru. Seluruh pelacur dari luar kota, menurutnya, akan dipulangkan kembali ke daerahnya masing masing.

Advertising
Advertising

Data UPT Lembah Harapan Baru menyebutkan mayoritas pelacur didominasi warga Jawa Timur sebanyak 387 orang atau 97 persen dari total 401 orang. Mayoritas pelacur berasal dari Banyuwangi (31,67 persen), Bondowoso (23,94 persen), Jember (17,96 persen), Probolinggo (7,98 persen), Nganjuk (6,73 persen), Malang (4,74 persen) dan Blitar (3,49 persen). Sisanya sebanyak 3,49 persen, berasal dari sejumlah kota/kabupaten lainnya di Indonesia.

Hanya 1 persen atau empat pelacur yang merupakan warga asli Balikpapan. Identifikasinya berdasarkan kepemilikan kartu tanda penduduk (KTP) dikeluarkan Pemerintah Balikpapan.
Lokalisasi Lembah Harapan Baru awalnya merupakan tempat penampungan sosial. Namun pada perkembangannya, jumlah pelacur terus membengkak dari 115 orang jadi 401 pada 2010 ini.

Wali Kota Balikpapan, Imdaad Hamid, berkomitmen menutup komplek lokalisasi Lembah Harapan Baru sebelum berakhir masa jabatannya pada Februari mendatang. Pemerintah Balikpapan sudah melakukan kajian dampak negatif penutupan komplek lokalisasi Lembah Harapan Baru.

“Hanya saja kita akan menutupnya dengan dampak cara yang sebaik-baiknya karena ini semua berurusan dengan manusia,” katanya.

Sudah setahun Balikpapan menargetkan mampu menutup komplek pelacuran Lembah Harapan Baru. Sebelumnya, Balikpapan sudah menutup komplek lokalisasi Manggarsari dan mengubahnya jadi pasar tradisional.

Dalam prosesnya, Balikpapan membentuk tim khusus untuk mengkaji dampak sosial dan ekonomi akibat penutupan komplek Kilometer 17. Balikpapan mengadopsi sistem daerah-daerah lain yang berani mengeluarkan kebijakan penutupan komplek pelacuran.
Komplek Kilometer 17 merupakan pelacuran tertua di Balikpapan. Di lokasi ini terdapat sedikitnya 500 pelacur yang berasal dari sejumlah daerah di Kalimantan, Sulawesi dan Jawa.

SG WIBISONO

Berita terkait

Serial Wayang Orang Nyantrik Tayang di Kanal Budaya Indonesiana.tv

7 Agustus 2023

Serial Wayang Orang Nyantrik Tayang di Kanal Budaya Indonesiana.tv

Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) melaunching film Nyantrik.

Baca Selengkapnya

Puluhan Komunitas Film Dapat Bantuan Dana Indonesiana dari Kemendikbud

22 Februari 2023

Puluhan Komunitas Film Dapat Bantuan Dana Indonesiana dari Kemendikbud

Kemendikbud memberikan fasilitas program Sinema Mikro Dana Indonesiana kepada 39 komunitas film pada 2022.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Anggarkan Dana Abadi Kebudayaan Indonesiana Rp 5 Triliun

23 Maret 2022

Sri Mulyani Anggarkan Dana Abadi Kebudayaan Indonesiana Rp 5 Triliun

Sri Mulyani berharap dana sebesar Rp 200 miliar berupa return dana abadi kebudayaan dapat dihibahkan pada para budayawan dan seniman di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Ratusan Guru Tuangkan Cerita Soal Merdeka Belajar, Ini Tiga Tulisan Terpilih Menjadi Juara

20 Desember 2021

Ratusan Guru Tuangkan Cerita Soal Merdeka Belajar, Ini Tiga Tulisan Terpilih Menjadi Juara

Mengangkat tema "Kisah Guru Terapkan Merdeka Belajar", para peserta yang terdiri dari guru dan tenaga pendidik dapat membuat karya penulisan seputar program Merdeka Belajar

Baca Selengkapnya

Ratusan Guru Tuangkan Cerita Soal Merdeka Belajar, Ini Tiga Tulisan Terpilih Menjadi Juara

20 Desember 2021

Ratusan Guru Tuangkan Cerita Soal Merdeka Belajar, Ini Tiga Tulisan Terpilih Menjadi Juara

Mengangkat tema "Kisah Guru Terapkan Merdeka Belajar", para peserta yang terdiri dari guru dan tenaga pendidik dapat membuat karya penulisan seputar program Merdeka Belajar.

Baca Selengkapnya

Bapak dan Ibu Guru, Mari Bagikan Pengalaman Belajar-Mengajar dalam Lomba Penulisan Artikel!

24 November 2021

Bapak dan Ibu Guru, Mari Bagikan Pengalaman Belajar-Mengajar dalam Lomba Penulisan Artikel!

Hari Guru Nasional adalah refleksi bagi guru untuk selalu bergerak dengan hati memulihkan dan mereformasi pendidikan kita.

Baca Selengkapnya

Indonesiana.id Hadirkan Kanal Pendidikan Hasil Kolaborasi dengan Kemendikbudristek

23 November 2021

Indonesiana.id Hadirkan Kanal Pendidikan Hasil Kolaborasi dengan Kemendikbudristek

Indonesiana.id hadir sebagai ruang publik untuk mewadahi pemikiran, ide, dan pendapat dari masyarakat dalam sebuah tulisan.

Baca Selengkapnya

Indonesiana.id Gelar Sayembara Cerpen Berhadiah Total Rp 20 Juta, Ini Syaratnya

9 November 2021

Indonesiana.id Gelar Sayembara Cerpen Berhadiah Total Rp 20 Juta, Ini Syaratnya

Lomba cerpen ini terbuka untuk kategori pelajar, mahasiswa, dan umum. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

Gandeng FewCents, Tempo Segera Luncurkan Fitur Artikel Berbayar di Indonesiana

29 September 2021

Gandeng FewCents, Tempo Segera Luncurkan Fitur Artikel Berbayar di Indonesiana

Indonesiana, kanal blog publik yang dikelola Tempo.co, segera meluncurkan fitur baru, yaitu artikel berbayar dan kolom donasi pada artikel gratis.

Baca Selengkapnya

Blogger dan Traveler Bicara Soal Teknologi di Tempo Media Week

12 Desember 2018

Blogger dan Traveler Bicara Soal Teknologi di Tempo Media Week

Blogger dan traveler terbantu dengan beragam aplikasi teknologi.

Baca Selengkapnya