Sekolah Gratis Bukan Untuk Desi Ratnasari  

Reporter

Editor

Senin, 12 Juli 2010 17:52 WIB

TEMPO Interaktif, JOMBANG - Program sekolah gratis hanyalah gaung yang hanya terdengar di telinga Desi Ratnasari. Gadis kecil berusia 13 tahun itu hampir saja pupus semangatnya melanjutkan pendidikan di tingkat sekolah menengah pertama.

Anak bungsu dari pasangan Suparno dan Misti, itu dengan susah payah menamatkan pendidikan sekolah dasar. Warga Dusun Gentengan, Desa Pulo Lor, Kecamatan Jombang Kota, Kabupaten Jombang, itu lulus tes masuk di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 3 Jombang. Ini adalah salah satu sekolah unggulan di Jombang.

Desi terglong murid cerdas. Selama di sekolah dasar dia selalu menempati rangking teratas di kelasnya. Tapi kemiskinan membuatnya tertatih-tatih meraih pendidikan yang lebih tinggi.

Kedua orang tuanya tak punya banyak uang. Suparno, sang ayah, adalah pengayuh becak dengan penghasilan Rp 10 ribu per hari. Adapun sang bunda, Misti, bekerja sebagai buruh masak dengan upah Rp 300 ribu per bulan. Penghasilan yang serba sedikit itu harus dipakai menghidupi Desi dan dua kakaknya. Mereka pun tinggal di sebuah rumah, meski berdinding tembok, namun reot.

Desi dan kedua orang tuanya bingung ketika mendaftarkan anaknya di SMP Negeri 3, Kamis pekan lalu. Pihak sekolah mengharuskan segera membayar tunai Rp 550 ribu yang disebut sebagai uang seragam sekolah. Desi terancam tidak bisa mengikuti masa orientasi sekolah (MOS) jika tidak segera melunasinya. Bahkan tidak bisa bersekolah.

Suparno dan Misti sudah berupaya meminta keringanan. Namun pihak sekolah menolaknya. Usaha mendapatkan pinjaman dari para tetangga pun tak membawa hasil. Tidak ingin sekolah anaknya terhenti, Suparno menggadaikan sepeda onthelnya serta televisi ukuran kecil. Kedua barang itu boleh dibilang merupakan harta yang masih tersisa bagi keluarga ini. ”Alhamdulillah, uang hasil gadai itu cukup,” tutur Suparno kepada Tempo, Senin (12/7).

Desi memang bisa mengikuti MOS yang dimulai Senin ini. Tapi masih banyak biaya yang dibutuhkannya agar bisa lancar menempuh pendidikan. Itu sebabnya Suparno dan Misti berharap uluran tangan pemerintah. Layaknya orang tua pada umumnya, Suparno dan Misti juga bercita-cita agar anaknya bisa menjadi orang pandai. MUHAMMAD TAUFIK.



Berita terkait

Anggota DPRD DKI Usulkan Penghapusan KJP Plus untuk Gratiskan Sekolah

54 hari lalu

Anggota DPRD DKI Usulkan Penghapusan KJP Plus untuk Gratiskan Sekolah

DPRD DKI Jakarta mengusulkan penghapusan program KJP Plus.

Baca Selengkapnya

Ganjar Tanya Pilih Sekolah Gratis atau Makan Gratis? Ini Jawaban Ibu Lilik

29 Januari 2024

Ganjar Tanya Pilih Sekolah Gratis atau Makan Gratis? Ini Jawaban Ibu Lilik

Saat kampanye akbar di Kulon Progo, Ganjar bertanya kepada salah seorang ibu: Pilih sekolah gratis atau makan gratis? Ini jawabannya.

Baca Selengkapnya

Janjikan Program 1 Keluarga 1 Sarjana, Ganjar: Pilih Sekolah Gratis atau Makan Gratis?

29 Januari 2024

Janjikan Program 1 Keluarga 1 Sarjana, Ganjar: Pilih Sekolah Gratis atau Makan Gratis?

Ganjar Pranowo Tegaskan Program Pendidikan Gratis saat Kampanye Akbar di Yogjakarta

Baca Selengkapnya

Budiman Sudjatmiko: Jika Prabowo Memegang Kekuasaan, Ini Tugas Utamanya

1 Oktober 2023

Budiman Sudjatmiko: Jika Prabowo Memegang Kekuasaan, Ini Tugas Utamanya

Ketua Dewan Pembina Relawan Prabowo Budiman Bersatu (Prabu), Budiman Sudjatmiko sebut jika Prabowo memegang kekuasaan ini yang harus dilakukan.

Baca Selengkapnya

Sekolah Unggulan Gagasan Bupati Kediri Terima Siswa Dari Kalangan tak Mampu

28 Mei 2023

Sekolah Unggulan Gagasan Bupati Kediri Terima Siswa Dari Kalangan tak Mampu

Bupati Kediri menginginkan anak-anak putus sekolah karena keterbatasan ekonomi bisa kembali melanjutkan pendidikannya

Baca Selengkapnya

Sekolah Gratis Milik Sarwendah 3 Kali Dirusak, Ruben Onsu: Kaca Dilempar Batu

14 November 2022

Sekolah Gratis Milik Sarwendah 3 Kali Dirusak, Ruben Onsu: Kaca Dilempar Batu

Ruben Onsu mengungkapkan pengrusakan ruang kelas di Taman Pendidikan Sarwendah terjadi ketika anak-anak sedang belajar.

Baca Selengkapnya

Tok! Sekolah Gratis SMA - SMK Negeri Jawa Barat Mulai 2020

28 November 2019

Tok! Sekolah Gratis SMA - SMK Negeri Jawa Barat Mulai 2020

APBD Jawa Barat 2020 akan menanggung iuran bulanan SMA/SMK negeri ataub biaya sekolah gratis. Siswa sekolah swasta disiapkan dana bantuan.

Baca Selengkapnya

Mendikbud: Jangan Percaya jika Ada yang Janjikan Sekolah Gratis

23 Maret 2018

Mendikbud: Jangan Percaya jika Ada yang Janjikan Sekolah Gratis

Menurut Mendikbud Muhadjir Effendy, janji memberikan sekolah gratis dinilai ketinggalan zaman.

Baca Selengkapnya

Warga Cemorokandang Ancam Bubarkan Sekolah Gratis Greatness

15 Juni 2016

Warga Cemorokandang Ancam Bubarkan Sekolah Gratis Greatness

Yayasan hanya mengandalkan bantuan dari donasi karena tidak ada sumbangan dari pemerintah.

Baca Selengkapnya

Pelajar Surabaya Tolak Pengelolaan Sekolah oleh Provinsi

27 Maret 2016

Pelajar Surabaya Tolak Pengelolaan Sekolah oleh Provinsi

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini juga mengklaim pendidikan di Kota Surabaya sudah bagus dan bisa dikelola sendiri.

Baca Selengkapnya