TEMPO Interaktif, Subang - Para petani di wilayah Kabupaten Subang, Jawa Barat, diimbau untuk terus mewaspadai terjadinya serangan hama wereng cokelat pada musim tanam gadu atau tanam kedua yang tengah berlangsung saat ini.
Agus Taruna, Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Subang, saat ditemui Tempo, Rabu (26/5), mengatakan, saat ini, serangan wereng cokelat masuk dlam fase resurgensi atau kekebalan wereng cokelat terhadap pestisida. "Makanya petani harus sangat berhati-hati," kata Agus.
Pasca serangan wereng cokelat sporadis sepanjang Maret hingga Mei dengan luas 1.601 hektare di 17 wilayah kecamatan, kata Agus, hama yang masuk kategori organisme pengganggu tanaman tersebut, masih menyimpan virus mematikan. "Jenis virusnya kerdil rumput dan kerdil hampa," kata Agus.
Serangan hama wereng cokelat yang paling parah terjadi di Kecamatan Pabuaran, Patokbeusi, Ciasem, Pamanukan, Legonkulon dan Pusakanagara. Sedangkan, ratusan hektare tanaman padi di wilayah selatan, seperti Sagalaherang, Serang Panjang, Cisalak dan Kasomalang, terkena serang wereng hijau atau lebih dikenal sengan sebutan tungro.
NANANG SUTISNA