Komisi Hukum DPR Kunjungi Susno  

Reporter

Editor

Selasa, 11 Mei 2010 13:54 WIB

Susno Duadji kembali datang untuk menjalani pemeriksaan di Mabes Polri, Jakarta (10/05). TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO Interaktif, Jakarta - Sejumlah anggota Komisi Hukum Dewan Perwakilan Rakyat, siang ini mendatangi Badan Reserse dan Kriminal. Mereka adalah Ahmad Yani dan Aditya Arifin dari PPP, Bukhori dari PKS, Fahri Hamzah, dan Aditya Moha. "Kami datang untuk bertemu Susno terkait dengan keputusan Dewan di rapat panja hari ini," kata Fahri, Selasa (11/5).

Namun Fahri menolak mengatakan materi yang akan dibicarakan dengan Susno. "Nanti saja, kami masuk dulu," ujarnya.

Pagi tadi, Komisi Hukum menggelar rapat internal yang membahas penetapan status tersangka dan penangkapan terhadap Susno. Rapat menyimpulkan, sebagai orang yang mengungkapkan adanya makelar kasus mestinya Susno tak seharusnya ditangkap.

Kemarin Susno ditetapkan sebagai tersangka atas kasus penanganan perkara PT Salmah Arowana Lestari. Susno dituduh telah menerima suap Rp 500 juta dari Haposan Hutagalung selaku pengacara dalam kasus ini melalui Sjahril Djohan. Penyidik menangkap Susno selama 1x24 jam sebelum menetapkan apakah Susno ditahan atau tidak.

Namun hingga sekarang Susno masih menolak penetapan dirinya sebagai tersangka. Alasannya, penyidik menetapkan status hukum Susno tanpa ada alat bukti, hanya pernyataan Sjahril Djohan yang mengaku memberi uang ke Susno.

Advertising
Advertising

CORNILA DESYANA

Berita terkait

Tinjau Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Seketeng Sumbawa, Jokowi: Cenderung Turun

1 menit lalu

Tinjau Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Seketeng Sumbawa, Jokowi: Cenderung Turun

Presiden Joko Widodo alias Jokowi menuturkan harga bawang merah dan bawang putih dipatok Rp 40 ribu per kilogram.

Baca Selengkapnya

Coach Justin: Sepak Bola Indonesia Berkembang Sangat Pesat

13 menit lalu

Coach Justin: Sepak Bola Indonesia Berkembang Sangat Pesat

Justinus Lhaksana alias Coach Justin mengatakan sepak bola Indonesia berkembang sangat pesat.

Baca Selengkapnya

Pertamina Indonesian GM Tournament 2024: Pecatur Aditya Bagus Arfan dan Novendra Priasmoro Juara

15 menit lalu

Pertamina Indonesian GM Tournament 2024: Pecatur Aditya Bagus Arfan dan Novendra Priasmoro Juara

IM Aditya Bagus Arfan dan GM Novendra Priasmoro juara di pertandingan catur Pertamina Indonesian GM Tournament 2024.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora Indonesia yang Ditawarkan Luhut?

17 menit lalu

Apa Itu Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora Indonesia yang Ditawarkan Luhut?

Luhut menawarkan kewarganegaraan ganda bagi diaspora Indonesia. Apa maksudnya?

Baca Selengkapnya

Profil Hendry Lie, Bos Sriwijaya Air yang Ditetapkan Tersangka Kasus Timah

19 menit lalu

Profil Hendry Lie, Bos Sriwijaya Air yang Ditetapkan Tersangka Kasus Timah

PT Sriwijaya Air didirikan oleh Chandra Lie, Hendry Lie, Johannes Bunjamin, dan Andy Halim pada 28 April 2003.

Baca Selengkapnya

Dapat Ancaman atau Teror? Ini yang Harus Dilakukan dan Sanksi Hukum Bagi Pelakunya

20 menit lalu

Dapat Ancaman atau Teror? Ini yang Harus Dilakukan dan Sanksi Hukum Bagi Pelakunya

Pernah terima ancaman atau teror? Tindakan ini yang harus dilakukan. Ketahui sanksi hukum bagi pelaku ancaman tersebut.

Baca Selengkapnya

Hari Ini Harga Emas Antam Melonjak jadi Rp 1.327.000 per Gram

21 menit lalu

Hari Ini Harga Emas Antam Melonjak jadi Rp 1.327.000 per Gram

Harga emas Antam hari ini naik Rp 17.000 menjadi Rp 1.327.000 per gram.

Baca Selengkapnya

Ketergantungan Impor 99 Persen, Peneliti BRIN Riset Jamur Penghasil Enzim

22 menit lalu

Ketergantungan Impor 99 Persen, Peneliti BRIN Riset Jamur Penghasil Enzim

Di Indonesia diperkirakan terdapat 200 ribu spesies jamur, yang di antaranya mampu memproduksi enzim.

Baca Selengkapnya

Pentingnya Pendekatan Kreatif, Berpikir Kritis dan Kolaborasi pada Pendidikan Anak Usia Dini

24 menit lalu

Pentingnya Pendekatan Kreatif, Berpikir Kritis dan Kolaborasi pada Pendidikan Anak Usia Dini

Pentingnya pendidikan anak usia dini terletak pada pengaruhnya yang signikan terhadap pengembangan keterampilan STEAM.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

26 menit lalu

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

Dari hasil pemeriksaan tersangka, diketahui motif pembunuhan adalah uang.

Baca Selengkapnya