Mantan Pejabat Orde Baru Jenguk Soeharto

Reporter

Editor

Selasa, 21 Oktober 2003 10:19 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Beberapa mantan pejabat Orde Baru, seperti mantan Wakil Presiden Sudharmono, IB Sudjana dan Prabowo Subianto, mengunjungi mantan Presiden Soeharto di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), Sabtu (24/2) malam. Soeharto sendiri, pagi hari sebelumnya menjalani operasi usus buntu di rumah sakit tersebut.

Sekitar pukul 19.45 WIB, mantan Wapres Sudharmono datang menjenguk Soeharto. Keluar dari ruang perawatan, ia mengatakan bahwa mantan orang nomor satu di era Orde Baru itu hanya menjalani operasi usus buntu saja.

Sedangkan IB. Sudjana, saat dikonfirmasi wartawan, membantah kalau kedatangannya ke RSPP adalah untuk menjenguk Soeharto. “Saya hanya mau menjenguk keponakan saya,” bantah dia.

Probostedjo, adik tiri Soeharto, datang ke rumah sakit sekitar pukul 20.00. Dia berada di dalam ruang perawatan selama kurang lebih 45 menit. Keluar dari ruang rawat, Probo mengatakan bahwa kondisi kakan tirinya itu sudah membaik dan sudah dapat diajak berkomunikasi. Namun, kata dia, infus dan alat bantu pernapasan masih dipasang. Dia juga menjelaskan bahwa Soeharto bisa segera pulang dalam dua hari ini. “Operasi usus buntu kan seperti bisul aja itu,” ujar Probo.

Beberapa saat setelah Probo meninggalkan RSPP, terlihat mantan Pangkostrad Prabowo Subianto datang bersama seorang stafnya. “Beliau itu sakit, masa nggak prihatin,” kata dia.

Sementara itu, penjagaan pintu masuk unit rawat inap RSPP terlihat diperketat, termasuk untuk keluarga pasien yang sedang dirawat. Tepat pukul 20.00, pintu masuk menuju unit rawat inap dijaga oleh dua petugas keamanan. Mereka yang akan menjenguk keluarganya harus terlebih dulu meminta izin dari posko keamanan RSPP. Di posko keamanan tersebut, petugas keamanan mencatat identitas pengunjung, nama pasien yang akan dikunjungi serta nomor kamar pasien yang dimaksud. Identitas pengunjung kemudian ditahan sementara di posko. Baru kemudian petugas posko memberikan kartu pas.

Advertising
Advertising

Petugas keamanan yang dihubungi di depan pintu masuk unit rawat inap mengatakan bahwa kegiatan ini adalah hal biasa. “Jam besuk sudah habis pada pukul delapan malam, setiap pengunjung yang akan membesuk harus lebih dulu melapor identitasnya ke posko keamanan,” ujar Abdul Azis, seorang petugas keamanan. (Arinto Wiryoto)

Berita terkait

Hasil Piala Uber 2024: Ester Nurumi Tri Wardoyo Menang, Apriyani / Fadia Kalah, Indonesia vs Korea 2-1

1 menit lalu

Hasil Piala Uber 2024: Ester Nurumi Tri Wardoyo Menang, Apriyani / Fadia Kalah, Indonesia vs Korea 2-1

Ester Nurumi Tri Wardoyo, berhasil mengalahkan wakil Korea Selatan, Kim Ga Ran, dalam pertandingan ketiga semifinal Piala Uber 2024 lewat rubber game.

Baca Selengkapnya

Braga Free Vehicle Akhir Pekan ini di Bandung, Begini Tata Tertib Pengunjung dan Lokasi Parkir

4 menit lalu

Braga Free Vehicle Akhir Pekan ini di Bandung, Begini Tata Tertib Pengunjung dan Lokasi Parkir

Pengunjung atau wisatawan di jalan legendaris di Kota Bandung itu hanya bisa berjalan kaki karena kendaraan dilarang melintas serta parkir.

Baca Selengkapnya

Pengamat Nilai KPU dan Bawaslu Kurang Prioritaskan Sidang Sengketa Pileg di MK

8 menit lalu

Pengamat Nilai KPU dan Bawaslu Kurang Prioritaskan Sidang Sengketa Pileg di MK

Direktur Eksekutif Lingkar Madani, Ray Rangkuti, menyoroti peran KPU dan Bawaslu dalam sengketa pileg di MK.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

16 menit lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Indonesia Kaji Penerapan Publisher Rights Australia

18 menit lalu

Indonesia Kaji Penerapan Publisher Rights Australia

Indonesia berencana mempelajari penerapan aturan Publisher Rights dari Australia yang telah lebih dulu melakukannya.

Baca Selengkapnya

Kuota Pupuk Bersubsidi Naik, Mentan: Segera Tebus

18 menit lalu

Kuota Pupuk Bersubsidi Naik, Mentan: Segera Tebus

Penambahan pupuk subsidi dari 4,7 juta ton menjadi 9,5 juta ton telah mendapat persetujuan dari presiden.

Baca Selengkapnya

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

29 menit lalu

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

Kementerian Luar Negeri Belgia mengatakan pihaknya "mengutuk segala ancaman dan tindakan intimidasi" terhadap Pengadilan Kriminal Internasional (ICC)

Baca Selengkapnya

Paritrana Award BPJS Ketenagakerjaan Masuk Tahap Wawancara Nasional

29 menit lalu

Paritrana Award BPJS Ketenagakerjaan Masuk Tahap Wawancara Nasional

Paritrana Award merupakan apresiasi untuk mendorong terwujudnya universal coverage perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan.

Baca Selengkapnya

Ratusan Mahasiswa Universitas Indonesia Gelar Aksi Simbolik UI Palestine Solidarity Camp

32 menit lalu

Ratusan Mahasiswa Universitas Indonesia Gelar Aksi Simbolik UI Palestine Solidarity Camp

Ratusan mahasiswa Universitas Indonesia menggelar aksi solidaritas bagi warga Palestina dan mahasiswa di Amerika yang diberangus aparat.

Baca Selengkapnya

Penanganan Polusi Udara, Peneliti BRIN Minta Indonesia Belajar dari Cina

33 menit lalu

Penanganan Polusi Udara, Peneliti BRIN Minta Indonesia Belajar dari Cina

Cina menjadi salah satu negara yang bisa mengurangi dampak polusi udaranya secara bertahap. Mengikis dampak era industrialisasi.

Baca Selengkapnya