TEMPO Interaktif, Jakarta - Robert Tantular menyerang balik Rafat Ali Rizvi. Menurut Robert, Rafat yang juga pemegang saham pengendali Bank Century kerap hadir di rapat Bank Indonesia. “Dia bohong kalau dia jarang ke sini dan tak bisa bahasa Indonesia,” kata Robert seusai diperiksa di Kejaksaan Agung, Selasa (5/1).

Menurut dia, ada bukti Rafat berulang kali mengikuti rapat bersama pejabat bank sentral. “Dilihat dari bukti, bisa dilihat berapa kali dia datang di meeting BI,” kata dia.

Robert juga menuding Rafat masih menguasai sejumlah aset Century dalam bentuk surat-surat berharga yang belum teridentifikasi tim gabungan antardepartemen, yang bertugas menelusuri aset Century di luar negeri. “Itu semua milik Century,” ujarnya.

Terpidana empat tahun penjara itu juga membantah kedekatannya dengan mantan Deputi Gubernur Senior Miranda S. Goeltom seperti yang dituduhkan Rafat. “Itu tidak benar,” ujarnya. “Itu berita dari orang asing yang ketahuan bersalah.”

Di hadapan panitia angket Century, Miranda juga membantah hal serupa. Tapi Miranda mengaku beberapa kali bertemu Robert.

ANTON SEPTIAN