TEMPO Interaktif, Madiun - Jumlah peserta transmigrasi dari Kabupaten Madiun terus bertambah. Pemerintah berencana menambah jumlah peserta pada tahun 2009 menjadi 85 keluarga, dari rencana semula hanya 55 keluarga.
Peserta-peserta itu akan dibagi pada beberapa daerah tujuan. Sebanyak 30 keluarga akan diberangkatkan ke Jambi, 25 keluarga ke Kalimantan Selatan, dan sisanya, sebanyak 30 keluarga ke Bengkulu. “Sebagian peserta itu datang sendiri mendaftar,” kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Hartanto, Minggu (6/12).
Pemberangkatan peserta transmigrasi terakhir dalam tahun ini, dilakukan atas 13 keluarga di Desa Karangsemi Kecamatan Wungu, pada Sabtu (5/12) kemarin. Mereka bertransmigrasi ke Barito Kuala, Kalimantan Selatan. Rata-rata peserta merupakan mantan buruh penanam pohon di hutan Temulus Madiun.
Berikutnya, lanjut dia, sebanyak 30 keluarga yang telah dijadwalkan akan berangkat ke Bengkulu akan diberangkatkan pada Selasa (15/12) sepekan mendatang.
Peningkatan juga terjadi pada peserta transmigrasi di tahun-tahun sebelumnya. Dari catatan Dinas, pada tahun 2005 hanya terdapat 40 keluarga yang menjadi peserta. Jumlah ini kemudian meningkat menjadi 45 keluarga pada 2006, dan 55 keluarga pada 2007. “Tahun 2008, turun menjadi 50 keluarga,” kata Hartanto.
ANANG ZAKARIA
Peserta-peserta itu akan dibagi pada beberapa daerah tujuan. Sebanyak 30 keluarga akan diberangkatkan ke Jambi, 25 keluarga ke Kalimantan Selatan, dan sisanya, sebanyak 30 keluarga ke Bengkulu. “Sebagian peserta itu datang sendiri mendaftar,” kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Hartanto, Minggu (6/12).
Pemberangkatan peserta transmigrasi terakhir dalam tahun ini, dilakukan atas 13 keluarga di Desa Karangsemi Kecamatan Wungu, pada Sabtu (5/12) kemarin. Mereka bertransmigrasi ke Barito Kuala, Kalimantan Selatan. Rata-rata peserta merupakan mantan buruh penanam pohon di hutan Temulus Madiun.
Berikutnya, lanjut dia, sebanyak 30 keluarga yang telah dijadwalkan akan berangkat ke Bengkulu akan diberangkatkan pada Selasa (15/12) sepekan mendatang.
Peningkatan juga terjadi pada peserta transmigrasi di tahun-tahun sebelumnya. Dari catatan Dinas, pada tahun 2005 hanya terdapat 40 keluarga yang menjadi peserta. Jumlah ini kemudian meningkat menjadi 45 keluarga pada 2006, dan 55 keluarga pada 2007. “Tahun 2008, turun menjadi 50 keluarga,” kata Hartanto.
ANANG ZAKARIA
