TEMPO.CO, Bogor - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bogor menggelar debat calon bupati dan wakil bupati dengan tujuan untuk mendongkak partisipasi publik saat pencoblosan.

"Tentu harapan kami, partisipasi masyarakat naik dan sesuai dengan target kami 85 persen suara masuk pada Pilkada ini," kata Ketua KPU Kabupaten Bogor, Adi Kurnia di gedung PMLI Ciawi. Sabtu malam, 26 Oktober 2024.

Adi mengatakan dalam debat perdana yang diselenggarakan KPU itu, kedua pasangan calon bupati dan wakil bupati saling lempar gagasan dan pertanyaan seputar ekomomi, UMKM dan pendidikan. Dalam debat pertama ini, Adi menyebut kedua paslon juga menjabarkan visi misi nya. Tantu hal itu bisa mendorong warga menentukan pilihannya.

"Pada (debat) sesi pertama ini, ada tiga tema dari enam tema. Kedua paslon memberikan gagasannya dan keduanya juga tampil memukau, sehingga dapat mendorong jumlah partisipasi masyarakat," kata Adi menjelaskan.

Untuk debat kedua, Adi menyebut akan digelar di Jakarta. Adapun tema pada debat kedua, Adi mengatakan saat ini masih dirumuskan dan didiskusikan dengan para panelis. Selain itu, debat kedua akan diselenggarakan pada November atau beberapa waktu sebelum masa tenang berlangsung.

"KPU hanya menggelar dua kali debat. Untuk yang kedua, tema dan jadwal kapan waktunya itu masih kita diskusikan dengan para panelis. Yang pasti debat kedua kita gelar sebelum masa tenang," kata Adi.

Pilihan Editor: Debat Kedua Pilgub Jakarta Digelar Malam Ini