Jokowi Bantah Cawe-cawe Kabinet Prabowo: Tapi Kalau Ditanya Saya Jawab

Jumat, 11 Oktober 2024 14:24 WIB

Presiden Joko Widodo bersama Mentri ESDM Bahlil Lahadalia saat menghadiri Malam Penganugerahan Penghargaan Subroto Peringatan Hari Jadi Pertambangan dan Energi di Hotel Kempinski, Jakarta, Kamis, 8 Oktober 2024. TEMPO/Muhammad Rizki Yusrial

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo membantah telah melakukan intervensi atau cawe-cawe dalam penyusunan kabinet Presiden terpilih Prabowo Subianto. Jokowi mengatakan bahwa pembentukan kabinet merupakan hak prerogatif Prabowo.

“Saya tidak mau ikut-ikutan, tapi kalau ditanya ya saya jawab,” kata Jokowi di Forum CEO 100 Kompas di Istana Garuda, Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur pada Jumat, 11 Oktober 2024, dikutip dari video Sekretariat Presiden.

Jokowi mengatakan, meskipun ia menghabiskan makan malam selama dua setengah jam bersama Prabowo pada Selasa, 8 Oktober 2024, itu bukan berarti bahwa dia ikut campur dalam penyusunan kabinet.

“Kalo ndak ditanya, saya enggak. Karena saya sama, saya juga enggak mau hak prerogatif saya diintervensi siapapun,” kata Jokowi.

Dalam kesempatan yang sama, Jokowi mengatakan bahwa Prabowo akan melantik menteri-menterinya pada Senin, 21 Oktober 2024. Jokowi minta masyarakat yang ingin tahu susunan kabinet Prabowo untuk menunggu.

Advertising
Advertising

Sebelumnya Jokowi ditengarai menyorongkan sejumlah nama calon menteri dan kepala lembaga negara kepada Prabowo. Setidaknya ada lebih dari empat menteri yang diusulkan Jokowi untuk mengisi kabinet baru di pemerintahan selanjutnya. Para calon menteri itu adalah orang-orang dekat Jokowi.

Empat petinggi partai pendukung pemerintah dan dua kolega Jokowi menyatakan presiden mengusulkan Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia, Sekretaris Jenderal Partai Solidaritas Indonesia Raja Juli Antoni, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Ketua Umum kelompok relawan Projo Budi Arie Setiadi, dan Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Nama-nama tersebut digadang-gadang masih menempati posisi strategis. Bahlil, misalnya, berpeluang mengisi posisi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral. Mantan Menteri Investasi itu belakangan dilantik sebagai Menteri ESDM era Jokowi menggantikan Arifin Tasrif. Selain posisi di kabinet, Jokowi juga disebut mengajukan Listyo Sigit Prabowo untuk tetap menjabat Kapolri.

Adapun Prabowo rencana menambah jumlah kementerian hingga 46, seperti terungkap melalui dokumen berjudul Gambaran Nomenklatur Mitra AKD (Alat Kelengkapan Dewan) yang diterima Tempo. Dokumen tersebut merincikan mitra kerja untuk setiap 13 komisi di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).

Sejumlah narasumber petinggi Koalisi Indonesia Maju (KIM) membenarkan kepada Tempo bahwa susunan Kabinet Prabowo sekitar 46 menteri. Sementara Wakil Menteri atau Wamen akan mencakup lebih dari 50 hingga 58. Kabinet Prabowo akan memiliki 5 Menteri Koordinator. Posisi ini akan diisi oleh ketua umum partai atau representasi partai.

Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, tidak mau banyak berkomentar mengenai susunan dan jumlah Kabinet Prabowo Subianto. “Hari ini kita akan finalisasi,” katanya melalui pesan suara kepada Tempo pada Jumat, 11 Oktober 2024.

Pilihan Editor: Sinyal Jokowi dan Prabowo Pamer Makan Bareng, Saat Pilpres 2024 hingga di GBK Menjelang Transisi Pemerintahan

Berita terkait

Mereka Menilai Revolusi Mental ala Jokowi Gagal, Apa Kata Anies Baswedan, Surya Paloh, dan Akademisi?

7 menit lalu

Mereka Menilai Revolusi Mental ala Jokowi Gagal, Apa Kata Anies Baswedan, Surya Paloh, dan Akademisi?

Sepuluh tahun telah berlalu dan kini di pengujung masa pemerintahan, apakah Revolusi Mental Jokowi menunjukkan hasil? Mereka ini anggap gagal.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Jokowi dan Investor di IKN, Bocoran Menteri di Kabinet Prabowo

8 menit lalu

Terkini Bisnis: Jokowi dan Investor di IKN, Bocoran Menteri di Kabinet Prabowo

Jokowi mengklaim ada banyak investor yang berminat menanamkan modal di Ibu Kota Nusantara.

Baca Selengkapnya

Calon Menteri Prabowo dari Demokrat, Teuku Riefky Harsya Sebut Prioritaskan AHY

15 menit lalu

Calon Menteri Prabowo dari Demokrat, Teuku Riefky Harsya Sebut Prioritaskan AHY

Demokrat akan memprioritaskan kader partai untuk mengisi posisi menteri Prabowo di pemerintahan mendatang.

Baca Selengkapnya

Sufmi Daco Ungkap Jumlah Kementerian Prabowo 44 sampai 46

21 menit lalu

Sufmi Daco Ungkap Jumlah Kementerian Prabowo 44 sampai 46

Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan bahwa kementerian pada kabinet pemerintahan Prabowo Subianto bakal berjumlah sekitar 44-46

Baca Selengkapnya

Golkar Dikabarkan Dapat 7 Jatah Menteri Kabinet Prabowo, Waketum: Alhamdulillah Kalau Begitu

25 menit lalu

Golkar Dikabarkan Dapat 7 Jatah Menteri Kabinet Prabowo, Waketum: Alhamdulillah Kalau Begitu

Wakil Ketua Umum Golkar Adies Kadir mengatakan soal jatah menteri, Presiden terpilih Prabowo tentu berkoordinasi dengan Ketua Umum Bahlil Lahadalia.

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Jokowi Beri Masukkan Penyusunan Kabinet Prabowo

34 menit lalu

Gibran Sebut Jokowi Beri Masukkan Penyusunan Kabinet Prabowo

Gibran menegaskan terkait keputusan menteri-menteri dalam kabinet tersebut ada di tangan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Ikut Jengkel Kemenangan Timnas Indonesia atas Bahrain Sirna Akibat Keputusan Kontroversial Wasit

42 menit lalu

Presiden Jokowi Ikut Jengkel Kemenangan Timnas Indonesia atas Bahrain Sirna Akibat Keputusan Kontroversial Wasit

Presiden Joko Widodo mengaku ikut merasa jengkel lantaran kemenangan Timnas Indonesia atas Bahrain yang sudah di depan mata sirna.

Baca Selengkapnya

Serap Anggaran Rp500 Miliar, Jokowi Resmikan Rumah Sakit Hermina Nusantara

42 menit lalu

Serap Anggaran Rp500 Miliar, Jokowi Resmikan Rumah Sakit Hermina Nusantara

Presiden Jokowi mengatakan peresmian tersebut merupakan langkah penting dalam menyediakan fasilitas kesehatan bagi masyarakat Nusantara.

Baca Selengkapnya

Gembar-gembor Jokowi Soal Revolusi Mental, Bagaimana Hasilnya Setelah 10 Tahun Pemerintahannya?

46 menit lalu

Gembar-gembor Jokowi Soal Revolusi Mental, Bagaimana Hasilnya Setelah 10 Tahun Pemerintahannya?

Jokowi segera purnatugas. Di awal pemerintahannya, Jokowi gembar-gemborkan soal program revolusi mental. Bagaimana hasilnya setelah 10 tahun berkuasa?

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta Semua Pasukan TNI di Lebanon Hati-Hati setelah Serangan Israel

48 menit lalu

Jokowi Minta Semua Pasukan TNI di Lebanon Hati-Hati setelah Serangan Israel

Presiden Jokowi menanggapi insiden dua prajurit TNI yang tergabung dalam UNIFIL terkena serangan dari militer Israel. Apa katanya?

Baca Selengkapnya