Alasan Andi Widjajanto Sebut Kementerian Baru di Kabinet Prabowo Beroperasi Penuh dalam 3 Tahun

Reporter

Tempo.co

Editor

Sapto Yunus

Jumat, 11 Oktober 2024 09:49 WIB

Menteri Pertahanan yang juga Presiden terpilih Prabowo Subianto saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi I DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 25 September 2024. Prabowo menyebut aggaran pertahanan Indonesia salah satu terendah di Asia. Prabowo mengatakan saat ini anggaran pertahanan baru 0,89 persen terhadap Produk Domestik Bruto. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kabinet pemerintahan yang lebih besar dibanding pada pemerintahan periode-periode terdahulu. Dia mengatakan kabinet gemuk itu diperlukan untuk membangun pemerintahan yang kuat.

“Terpaksa koalisinya besar. Nanti akan dibilang, ‘Wah kabinet Prabowo gemuk, banyak.’ Ya, negara kita besar, Bung!” kata dia saat menghadiri forum BNI Investor Daily Summit 2024, dipantau dari YouTube Investor Daily TV, dikutip pada Kamis, 10 Oktober 2024.

Prabowo menuturkan telah mengambil sikap untuk menjunjung tinggi persatuan dengan merangkul semua kekuatan, sehingga masing-masing pihak memiliki perwakilan dalam kabinetnya nanti. “Semua kelompok harus ada perwakilan, dari Indonesia timur, barat, tengah. Dari suku a, suku b,” ucapnya.

Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI diduga telah menerima daftar nomenklatur kementerian kabinet Prabowo, yang isinya banyak kementerian yang dipecah menjadi kementerian baru. Dikutip dari Antara, terdapat dokumen perihal gambaran nomenklatur mitra Alat Kelengkapan Dewan (AKD) yang terdiri dari 13 komisi dan Badan Anggaran.

Namun Wakil Ketua DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal menuturkan hal tersebut masih dalam tahap finalisasi. “Tunggu, sabar dulu. Sabar dikit,” kata politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis, 10 Oktober 2024.

Andi Widjajanto Menilai Butuh 3 Tahun Kementerian Baru Operasional

Penasihat senior Laboratorium Indonesia 2045 (Lab 45) Andi Widjajanto memperkirakan kementerian baru, yang akan dibentuk oleh Prabowo Subianto, membutuhkan waktu setidaknya tiga tahun untuk dapat beroperasi penuh.

Andi, yang pernah terlibat dalam tim transisi periode pertama pemerintahan Presiden Joko Widodo alias Jokowi, menceritakan pengalamannya saat membantu Jokowi membentuk kementerian dan badan baru pada 2014.

“Kalau Pak Prabowo beruntung dikawal oleh Menteri PANRB (Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi) yang jago, itu luar biasa prosesnya selesai 3 tahun, apalagi kalau kementeriannya dimulai dari nol,” kata Andi dalam pidato penutup seminar Lab 45 di Perpustakaan Nasional, Jakarta, Selasa, 8 Oktober 2024.

Mantan Sekretaris Kabinet (Seskab) itu lantas menceritakan saat membantu Jokowi membentuk Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf), Kantor Staf Presiden (KSP), dan Kementerian Koordinator Maritim, serta mengubah Lembaga Sandi Negara menjadi Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), di mana prosesnya membutuhkan waktu rata-rata sembilan bulan.

“Tiga tahun untuk Bekraf bekerja operasional normal,” kata Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) periode Februari 2022-Oktober 2023 itu.

Berita terkait

Terkini Bisnis: Jokowi dan Investor di IKN, Bocoran Menteri di Kabinet Prabowo

10 menit lalu

Terkini Bisnis: Jokowi dan Investor di IKN, Bocoran Menteri di Kabinet Prabowo

Jokowi mengklaim ada banyak investor yang berminat menanamkan modal di Ibu Kota Nusantara.

Baca Selengkapnya

Calon Menteri Prabowo dari Demokrat, Teuku Riefky Harsya Sebut Prioritaskan AHY

18 menit lalu

Calon Menteri Prabowo dari Demokrat, Teuku Riefky Harsya Sebut Prioritaskan AHY

Demokrat akan memprioritaskan kader partai untuk mengisi posisi menteri Prabowo di pemerintahan mendatang.

Baca Selengkapnya

Sufmi Daco Ungkap Jumlah Kementerian Prabowo 44 sampai 46

23 menit lalu

Sufmi Daco Ungkap Jumlah Kementerian Prabowo 44 sampai 46

Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan bahwa kementerian pada kabinet pemerintahan Prabowo Subianto bakal berjumlah sekitar 44-46

Baca Selengkapnya

Golkar Dikabarkan Dapat 7 Jatah Menteri Kabinet Prabowo, Waketum: Alhamdulillah Kalau Begitu

28 menit lalu

Golkar Dikabarkan Dapat 7 Jatah Menteri Kabinet Prabowo, Waketum: Alhamdulillah Kalau Begitu

Wakil Ketua Umum Golkar Adies Kadir mengatakan soal jatah menteri, Presiden terpilih Prabowo tentu berkoordinasi dengan Ketua Umum Bahlil Lahadalia.

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Jokowi Beri Masukan Penyusunan Kabinet Prabowo

36 menit lalu

Gibran Sebut Jokowi Beri Masukan Penyusunan Kabinet Prabowo

Gibran menegaskan terkait keputusan menteri-menteri dalam kabinet tersebut ada di tangan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sambut Kunjungan Pimpinan PKS di Kartanegara: Kawan Lama Ketemu Lagi

1 jam lalu

Prabowo Sambut Kunjungan Pimpinan PKS di Kartanegara: Kawan Lama Ketemu Lagi

Elite PKS ke kediaman Prabowo dalam rangka memenuhi undangan silaturahmi.

Baca Selengkapnya

Pimpinan PKS Temui Prabowo di Kertanegara Sore Ini, Bahas Apa?

1 jam lalu

Pimpinan PKS Temui Prabowo di Kertanegara Sore Ini, Bahas Apa?

Elite PKS dengan Prabowo bakal bertemu rumah Ketua Umum Gerindra itu di Jalan Kertanegara Nomor 4, Jakarta Selatan pada sore ini.

Baca Selengkapnya

7.000 Polisi Dikerahkan untuk Amankan Pelantikan Prabowo-Gibran

1 jam lalu

7.000 Polisi Dikerahkan untuk Amankan Pelantikan Prabowo-Gibran

Polisi akan menerjunkan 7.000 personel untuk mengamankan pelantikan presiden terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Md Bakal Hadiri Pelantikan Prabowo-Gibran

1 jam lalu

Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Md Bakal Hadiri Pelantikan Prabowo-Gibran

Anies Baswedan disebut memiliki pesan khusus kepada Prabowo-Gibran. Apa pesannya?

Baca Selengkapnya

Dasco Sebut Prabowo Bakal Bertemu Elite PKS: Hari Ini Atau Besok

2 jam lalu

Dasco Sebut Prabowo Bakal Bertemu Elite PKS: Hari Ini Atau Besok

Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, mengatakan Prabowo Subianto bakal bertemu dengan petinggi PKS hari ini atau besok.

Baca Selengkapnya