Hasto Sindir Bobby Nasution: Kalau Partai yang Membesarkan Saja Ditinggalkan, Apalagi Rakyat Kecil!

Reporter

Mei Leandha

Editor

Juli Hantoro

Senin, 7 Oktober 2024 10:33 WIB

Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP Hasto Kristiyanto saat menjadi pembicara diskusi Beranda Politik di Komunitas Utan Kayu, Matraman, Jakarta Timur, Kamis, 12 September 2024. Tempo/Eka Yudha Saputra

TEMPO.CO, Medan - Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menyinggung calon gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution yang melompat ke Gerindra setelah sebelumnya jadi kader banteng.

Menurut Hasto, jika partai yang membesarkan saja ditinggalkan, ia tidak yakin Bobby Nasution akan setia kepada rakyat.

Berbeda dengan kader PDI Perjuangan, partai ini menjunjung moral, etika dan budi pekerti.

"Kalau partai yang membesarkan saja ditinggalkan, apalagi rakyat kecil," kata Hasto, seusai Rapat Kerja Daerah Khusus PDIP di Medan, Ahad, 6 Oktober 2024

Rakerdasus ikut dihadiri Adian Napitupulu, Yasonna H Laoly, Ketua DPD PDIP Sumut Rapidin Simbolon, seluruh calon kepala daerah yang diusung dan ribuan kader dari Sumatera Utara.

Advertising
Advertising

Kepada wartawan Hasto mengatakan yakin, masyarakat Sumut sudah cerdas dalam menentukan pilihannya. Dia menilai, Sumut punya tradisi diskusi yang kuat, kecerdasan dan logika yang tinggi, masyarakat bisa melihat mana pemimpin jalan pintas dan mana yang punya komitmen untuk rakyat, bangsa dan negara, serta kemajuan Sumatera Utara.

"Karena itulah, kami yakin gubernur dan wakil gubernur yang diusung akan memenangi kontestasi Pilgub Sumut 2024," ucapnya.

PDIP dalam Pilgub Sumut 2024 mengusung Edy Rahmayadi sebagai calon gubernur. Edy sebelumnya adalah Gubernur Sumut.

Hasto mengatakan, Edy Rahmayadi adalah pemimpin yang digembleng dan memulai karier dari bawah. Dia juga mantan Pangkostrad, tidak seperti pemimpin lain yang cenderung maunya muncul dari atas. Pada Pilkada Sumut kali ini, pasangan nomor urut dua, Edy Rahmayadi-Hasan Basri Sagala juga diusung Partai Hanura, Partai Ummat, Partai Buruh, Partai Gelora Indonesia dan PKN.

Sedangkan pasangan nomor urut satu, Bobby Nasution-Surya diusung Partai Golkar, Partai Gerindra, Partai NasDem, PKS, PAN, Demokrat, PKB, PPP dan Perindo.

Bobby Nasution diketahui sebelumnya merupakan kader PDIP. Menantu Presiden Jokowi itu menjadi Wali Kota Medan setelah diusung partai pimpinan Megawati itu.

Namun dalam Pilpres 2024 lalu, Bobby memilih mendukung Prabowo-Gibran. Padahal PDIP saat itu mengusung Ganjar-Mahfud. Bobby kemudian mundur dari PDIP dan berlabuh ke Gerindra.

Pilihan Editor: Cerita Edy Rahmayadi Baru Jadi Gubernur Sumut Ditagih Bayar Utang Rp 1,7 Triliun

Berita terkait

Meski Bakal Dukung Pemerintahan Prabowo, PDIP Klaim Tetap Suarakan Kritik

50 menit lalu

Meski Bakal Dukung Pemerintahan Prabowo, PDIP Klaim Tetap Suarakan Kritik

Bendahara Umum PDIP Olly Dondokambey mengatakan Puan Maharani sebagai Ketua DPR, juga sebagai bentuk kerja sama antara legislatif dan eksekutif pemerintahan Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Olly Dondokambey PDIP: Megawati Udah Ngomong Kami Dukung Pemerintahan Prabowo

3 jam lalu

Olly Dondokambey PDIP: Megawati Udah Ngomong Kami Dukung Pemerintahan Prabowo

Bendahara Umum PDIP Olly Dondokambey menyampaikan bahwa Megawati Soekarnoputri sudah memberikan instruksi untuk mendukung pemerintahan Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Sejumlah Janji Pramono Anung-Rano Karno Saat Debat Pilkada Jakarta 2024, Termasuk Pasang CCTV di RT dan RW

3 jam lalu

Sejumlah Janji Pramono Anung-Rano Karno Saat Debat Pilkada Jakarta 2024, Termasuk Pasang CCTV di RT dan RW

Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Pilkada Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno bikin sejumlah janji dalam debat Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Anggap Bobby Nasution-Surya Lawan Kuat, PDIP Minta Kader Menangkan Edy Rahmayadi-Hasan Basri

4 jam lalu

Anggap Bobby Nasution-Surya Lawan Kuat, PDIP Minta Kader Menangkan Edy Rahmayadi-Hasan Basri

Sekjen PDIP meminta kader yang memiliki ikatan dengan Sumut wajib mendukung penuh Edy Rahmayadi-Hasan Basri di pilkada.

Baca Selengkapnya

Kata Hasto soal Jokowi Tak Dilibatkan dalam Rencana Pertemuan Megawati-Prabowo

4 jam lalu

Kata Hasto soal Jokowi Tak Dilibatkan dalam Rencana Pertemuan Megawati-Prabowo

Megawati dan Prabowo akan makan bersama di salah satu restoran di Jakarta, menjelang pelantikan Prabowo-Gibran pada 20 Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

Hasto PDIP Tanggapi Kabar Upaya Cawe-cawe Jokowi di Pemerintahan Prabowo

4 jam lalu

Hasto PDIP Tanggapi Kabar Upaya Cawe-cawe Jokowi di Pemerintahan Prabowo

Hasto Kristiyanto, menanggapi kabar adanya cawe-cawe Presiden Joko Widodo terhadap pemerintahan Presiden terpilih, Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Andika-Nanang Paparkan 13 Program Unggulan di Kabupaten Serang

7 jam lalu

Andika-Nanang Paparkan 13 Program Unggulan di Kabupaten Serang

Pasangan Andika-Nanang Ini telah diputuskan oleh Ketua Umum PDI Perjuangan, Ibu Megawati Soekarnoputri.

Baca Selengkapnya

Kata Hasto PDIP Soal Rencana Pertemuan Megawati dan Prabowo

7 jam lalu

Kata Hasto PDIP Soal Rencana Pertemuan Megawati dan Prabowo

Hasto memastikan Megawati dan PDIP punya semangat persahabatan dengan tujuan membangun bangsa bersama pihak Prabowo.

Baca Selengkapnya

Andika Perkasa-Hendi: Megawati dan Ganjar Juru Kampanye hingga Posko Pemenangan

19 jam lalu

Andika Perkasa-Hendi: Megawati dan Ganjar Juru Kampanye hingga Posko Pemenangan

Nama Megawati Soekarnoputri dan Ganjar Pranowo tercantum dalam jajaran juru kampanye, Andika Perkasa dan Hendi

Baca Selengkapnya

Kader PDI Perjuangan Didorong Sapa Warga Menangkan Airin-Ade Pilkada Banten

22 jam lalu

Kader PDI Perjuangan Didorong Sapa Warga Menangkan Airin-Ade Pilkada Banten

PDI Perjuangan Kota Tangerang semakin memperkuat barisan dalam upaya memenangkan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Banten, Airin Rachmi Diany dan Ade Sumardi, dalam Pilkada serentak 2024.

Baca Selengkapnya