Persyaratan Ketat, Menteri Trenggono Pastikan Belum Ada Ekspor Pasir Laut

Rabu, 25 September 2024 13:48 WIB

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono saat wawancara di Jakarta mengenai polemik pasir laut, pada Selasa 24 September 2024. Dok. KKP

INFO NASIONAL – Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono memastikan sampai saat ini belum ada ekspor pasir laut. Menurut dia, persyaratan pemanfaatan hasil sedimentasi pun sangat ketat.

“Ekspor belum ada kemanapun. Permintaan dari berbagai kalangan, seperti perusahaan-perusahaan yang berminat untuk menjual sedimantasi pasir ini banyak. Tapi tentu ada persyaratannya, dan persyaratan sangat ketat di situ,” kata Menteri Trenggono di Jakarta, Selasa, 24 September 2024.

Persyaratan yang dimaksud diantaranya perizinan, kapal yang digunakan beserta teknologinya, hingga pelaku usaha harus bisa memaparkan peruntukan hasil sedimentasi yang diambil. Hal ini untuk memastikan pemanfaatan hasil sedimentasi tidak merusak lingkungan. Misalnya ada perusahaan yang berminat untuk mendapatkan hasil sedimentasi untuk reklamasi. Maka harus menunjukkan kebutuhan untuk reklamasi di mana.

“Itu akan kita cek, bener enggak reklamasinya, dan apakah wilayah yang direklamasi itu berkaitan dengan ekologi atau tidak. Kalau berkaitan kita tidak setujui. Kemudian dia harus punya izin dasar reklamasi juga, PKKRL (Persetujuan Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang -red),” ujarnya.

Selain itu, kata Trenggono, tidak semua kapal bisa dipakai membersihkan hasil sedimentasi. Kemudian waktu pembersihan juga menjadi pertimbangan pihaknya dalam memperbolehkan pelaku usaha memanfaatkan hasil sedimentasi.

Advertising
Advertising

Proses pembersihan juga akan diawasi untuk memastikan material sedimentasi yang diambil bukan berisi kandungan mineral yang menjadi ranah Kementerian ESDM. Pengawasan ini melibatkan Tim Kajian yang terdiri tim KKP, kementerian/lembaga, perguruan tinggi, hingga pemerintah daerah.

“Terus kapalnya apa? Kapalnya harus yang kita rekomendasikan. Kenapa? untuk memastikan cara pengambilannya enggak ngawur. Itu menjadi penting juga untuk keberlanjutan dan supaya ekosistem di luar tidak rusak,” ujar dia.

Pengelolaan hasil sedimentasi diatur dalam Permen KP Nomor 26 tahun 2023. Pada regulasi itu disebutkan tata kelola dilakukan untuk menanggulangi sedimentasi yang dapat menurunkan daya dukung dan daya tampung ekosistem pesisir dan laut serta kesehatan laut. Kemudian untuk kepentingan pembangunan dan rehabilitasi ekosistem pesisir dan laut.

Trenggono memastikan ekspor hasil sedimentasi baru bisa dilakukan jika kebutuhan dalam negeri sudah terpenuhi. Selain untuk reklamasi, hasil sedimentasi bisa dipakai mendukung proyek pembangunan jalan tol hingga rehabilitas pesisir dan pulau-pulau kecil yang terancam hilang.

“Kalau kita bicara lingkungan, dia (sedimentasi) sebenarnya menutupi terumbu karang, nutupi alur kapal dan lain sebagainya, kan itu jelas mengganggu. Itu salah satunya yang kita ingin selesaikan,” kata dia. Menurut Trenggono, sesungguhnya kuncinya adalah untuk reklamasi dalam negeri, “supaya reklamasi dalam negeri ini materialnya tidak ngambil dari pulau-pula,” ucap dia. (*)

Berita terkait

KKP Verifikasi 66 Perusahaan Pemohon Ekspor Pasir Laut, Volume Ditaksir 3 Miliar Meter Kubik

31 menit lalu

KKP Verifikasi 66 Perusahaan Pemohon Ekspor Pasir Laut, Volume Ditaksir 3 Miliar Meter Kubik

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) tengah memverifikasi 66 perusahaan pemohon rekomendasi ekspor pasir laut. Volume ditaksir capai 3 miliar meter kubik.

Baca Selengkapnya

Infomedia Dinobatkan sebagai Perusahaan Terbaik untuk Layanan Pengalaman Pelanggan

49 menit lalu

Infomedia Dinobatkan sebagai Perusahaan Terbaik untuk Layanan Pengalaman Pelanggan

Infomedia meraih penghargaan sebagai Perusahaan Layanan Pengalaman Pelanggan Terbaik 2024 berkat inovasi digital, termasuk penerapan AI dan analitik, yang meningkatkan efisiensi serta kepuasan pelanggan secara signifikan.

Baca Selengkapnya

Delegasi Cina dan Turki Belajar Pengelolaan Air ke Perumdam TKR Kabupaten Tangerang

2 jam lalu

Delegasi Cina dan Turki Belajar Pengelolaan Air ke Perumdam TKR Kabupaten Tangerang

Kunjungan sebagai bentuk evaluasi serta bertukar pengetahuan dalam sektor pengelolaan air

Baca Selengkapnya

Kontroversi Keran Ekspor Pasir Laut Indonesia yang Kembali Dibuka Jokowi

2 jam lalu

Kontroversi Keran Ekspor Pasir Laut Indonesia yang Kembali Dibuka Jokowi

Pemerintahan Jokowi di akhir masa jabatannya telah menambah "dosa ekologis" dengan membuka kembali ekspor pasir laut ini.

Baca Selengkapnya

Pakar UGM: Pemasukan Ekspor Pasir Laut Tak Sebanding dengan Dampak Negatifnya

3 jam lalu

Pakar UGM: Pemasukan Ekspor Pasir Laut Tak Sebanding dengan Dampak Negatifnya

Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono menegaskan, hingga kini belum ada ekspor pasir laut hasil sedimentasi karena lebih diutamakan untuk kebutuhan lokal.

Baca Selengkapnya

Meningkatnya Saham Syariah Tumbuhkan Wakaf Saham di Masyarakat

3 jam lalu

Meningkatnya Saham Syariah Tumbuhkan Wakaf Saham di Masyarakat

Saham ditegaskan tidak bertentangan dengan prinsip syariah karena merupakan surat berharga bukti penyertaan modal dari investor kepada perusahaan

Baca Selengkapnya

Pegadaian Gandeng Ustaz Maulana Gelar Maulid Nabi: Momentum Teladani Akhlak Rasulullah

4 jam lalu

Pegadaian Gandeng Ustaz Maulana Gelar Maulid Nabi: Momentum Teladani Akhlak Rasulullah

Pegadaian menggelar Maulid Nabi bersama Ustaz Maulana, mempererat silaturahmi dan ketakwaan insan Pegadaian. Acara ini juga memberikan santunan serta mengajak semua orang meneladani akhlak Rasulullah.

Baca Selengkapnya

Diresmikan Presiden RI, Jalan Tol Solo - Yogyakarta Seksi 1.1 Perkuat Konektivitas 3 Kota

5 jam lalu

Diresmikan Presiden RI, Jalan Tol Solo - Yogyakarta Seksi 1.1 Perkuat Konektivitas 3 Kota

Proyek Jalan Tol ini merupakan proyek investasi milik PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) dengan total nilai investasi Rp27,48 triliun.

Baca Selengkapnya

Ekspor Pasir Laut: Belum Ada Pengiriman hingga Usulan Tunda dari Gerindra

6 jam lalu

Ekspor Pasir Laut: Belum Ada Pengiriman hingga Usulan Tunda dari Gerindra

Politikus Gerindra, Ahmad Muzani, mengusulkan agar kebijakan ekspor pasir laut hasil sedimentasi ditunda

Baca Selengkapnya

Dirjen Pemdes Gelar Pelatihan Mewujudkan Desa Bahagia dan Cegah Urbanisasi

6 jam lalu

Dirjen Pemdes Gelar Pelatihan Mewujudkan Desa Bahagia dan Cegah Urbanisasi

Dirjen Pemdes Kemendagri menggelar pelatihan P3PD. Tujuannya mendorong aparatur menciptakan program di kampung/desa yang dapat menghasilkan desa bahagia, sehingga mencegah urbanisasi.

Baca Selengkapnya