Mantan Wali Kota Batam Nyat Kadir Dimakamkan di TPU Sei Temiang

Senin, 2 September 2024 15:25 WIB

Proses pemakaman Mantan Walikota Batam Nyat Kadir di TPU Sei Temiang, Batam, Senin, 2 September 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra

TEMPO.CO, Jakarta - Jenazah Mantan Wali Kota Batam sekaligus Anggota DPR RI asal Kepulauan Riau (Kepri) Dato Nyat Kadir dimakamkan di Pemakaman Umum Sei Temiang, Kota Batam, Senin, 2 September 2024. Pemakaman dihadiri kolega dan pegawai pemerintah daerah.

Jenazah Nyat Kadir sampai di rumah duka Tiban 1 Block D no.149 Batam pada pukul 07.45 WIB. Mantan Wali kota Batam (2003-2008) meninggal di Rumah Sakti Pondok Indah, Jakarta pada pukul 14.10 WIB, Ahad kemarin.

Setelah sampai di rumah duka, kemudian Almarhum disalatkan di Masjid Bairutahman Sekupang. Sekitar pukul 10.00 WIB jenazah langsung dimakamkan di Pemakaman Temiang, Batam.

Terlihat Wali Kota Batam dan Wakil Wali Kota Batam hadir di pemakaman. Begitu juga beberapa orang tokoh Kepualuan Riau seperti, salah satunya Ismet Abdullah dan beberapa tokoh lainnya.

Usai memakamkan jenazah, Wali Kota Batam sekaligus Kepala BP Batam Muhammad Rudi mengatakan, Nyat Kadir adalah sosok orang baik, sekaligus orang tua yang menyayangi keluarga dan masyarakat

Advertising
Advertising

Rudi melanjutkan, saat menjabat sebagai Wali Kota Batam, Nyat Kadir menurut Rudi, yang mencetus Kota Batam dunia madani. "Tentu sampai sekarang tidak berubah, mungkin hanya isi-isinya saja yang terus disempurnakan, tapi kalau amal ibadah sangat luar biasa, kita doakan sama-sama beliau diampuni kesalahan dan diterima amal ibadahnya," kata Rudi.

Begitu juga yang disampaikan tokoh di Kota Batam Hardi S Hood. "Sebagai orang Melayu saya sangat kehilangan tokoh Melayu, beliaulah yang meletakkan pondasi bagi jiwa kemalayuan yang kuat di Batam, pada saat beliau menjadi wali kota saya kira semua orang Melayu menyadari bahwa dialah orang Melayu yang heroik," katanya.

Hardi juga mengatakan, sampai saat ini Nyat Kadir masih menjabat sebagai Ketua LAM Kota Batam. "Kami sering membincangkan persoalan batam dan kepri di tingkat nasional. Sekali lagi mungkin sulit mengganti beliau dan beliau adalah tokoh Batam madani bagi masyarakat," katanya.

Pilihan Editor: RUU Perampasan Aset: Hambatan Pengesahan dan Alasan Kandas Lagi di Senayan

Berita terkait

Menag Yaqut Disebut Mangkir dari Rapat Evaluasi Haji, Apa Alasan Absennya?

1 jam lalu

Menag Yaqut Disebut Mangkir dari Rapat Evaluasi Haji, Apa Alasan Absennya?

Tak hanya sekali Menag Yaqut mangkir dari rapat evaluasi haji maupun Pansus Haji. Kali ini alasannya tugas negara ke Prancis.

Baca Selengkapnya

Anggota Pansus Haji Sebut Rekomendasi akan Disampaikan pada Rapat Paripurna 30 September

14 jam lalu

Anggota Pansus Haji Sebut Rekomendasi akan Disampaikan pada Rapat Paripurna 30 September

Cak Imin mengatakan Pansus Haji telah bekerja secara transparan.

Baca Selengkapnya

Eksistensi Dukun Banak dalam Pengobatan Tradisional di Manuskrip Melayu, BRIN: Tidak Cuma Indonesia

14 jam lalu

Eksistensi Dukun Banak dalam Pengobatan Tradisional di Manuskrip Melayu, BRIN: Tidak Cuma Indonesia

Fokus dari dukun banak saat ini adalah pada perawatan perempuan pascamelahirkan.

Baca Selengkapnya

Tak Jadi Anggota DPR RI 2024-2029, Cak Imin akan Berfokus Urus PKB

15 jam lalu

Tak Jadi Anggota DPR RI 2024-2029, Cak Imin akan Berfokus Urus PKB

Cak Imin menuturkan mengurus PKB dan lembaga pendidikan akan memakan habis waktunya.

Baca Selengkapnya

Profil Bonnie Triyana yang Akan Gantikan Tia Rahmania Jadi Anggota DPR dari PDIP

15 jam lalu

Profil Bonnie Triyana yang Akan Gantikan Tia Rahmania Jadi Anggota DPR dari PDIP

Bonnie Triyana, akan menggantikan Tia Rahmania sebagai calon legislatif DPR dari PDIP. Ini profil lengkap Bonnie Triyana.

Baca Selengkapnya

KPU dan DPR Sepakat Sirekap Digunakan Kembali untuk Pilkada 2024

18 jam lalu

KPU dan DPR Sepakat Sirekap Digunakan Kembali untuk Pilkada 2024

KPU mengatakan, publik akan dapat memantau hasil rekapitulasi suara Pilkada melalui Sirekap yang disediakan KPU.

Baca Selengkapnya

Puan Maharani Pastikan Rapat Paripurna Terakhir 30 September 2024

19 jam lalu

Puan Maharani Pastikan Rapat Paripurna Terakhir 30 September 2024

Ketua DPR Puan Maharani mengatakan, rapat paripurna terakhir akan dilaksanakan 30 September 2024. Sehari setelahnya pelantikan anggota DPR baru.

Baca Selengkapnya

Profil Tia Rahmania yang Batal jadi Anggota DPR dan Dipecat PDIP

21 jam lalu

Profil Tia Rahmania yang Batal jadi Anggota DPR dan Dipecat PDIP

Berikut ini profil Tia Rahmania yang batal jadi anggota DPR dan dipecat PDIP. Diketahui selain politikus, Ia juga merupakan dosen.

Baca Selengkapnya

Ketua MPR Apresiasi Peluncuran Buku tentang Catatan Kinerja Komisi III DPR

21 jam lalu

Ketua MPR Apresiasi Peluncuran Buku tentang Catatan Kinerja Komisi III DPR

Buku yang baru saja diluncurkan, menurut Ketua MPR Bambang Soesatyo atau Bamsoet, memuat seluk beluk kerja Komisi III DPR mulai dari tugas, fungsi, kewenangan, pengawasan, hingga evaluasi.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sebut Kekayaan Alam Indonesia yang Melimpah Jadi Incaran Negara Lain

22 jam lalu

Prabowo Sebut Kekayaan Alam Indonesia yang Melimpah Jadi Incaran Negara Lain

Prabowo Subianto mengatakan, Indonesia memiliki kekayaan alam yang melimpah. Namun, kekayaan alam Tanah Air ini masih mengalami kebocoran.

Baca Selengkapnya