Cak Imin Sebut Pemilu 2024 Paling Brutal, Apa Alasannya?

Senin, 26 Agustus 2024 15:57 WIB

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menghadiri Muktamar PKB di Bali Nusa Dua Convention Center, Badung, Bali pada Sabtu, 24 Agustus 2024. TEMPO/Savero Aristia Wienanto

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menyebut pelaksanaan Pemilu 2024 adalah yang paling brutal. Pernyataan itu disampaikannya dalam pidato penutupan Muktamar PKB ke-VI di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Ahad, 25 Agustus 2024.

“Kita di tengah pemilu yang sangat sulit, semua pihak menyatakan pemilu 2024 adalah pemilu yang paling brutal,” kata Wakil Ketua DPR RI ini.

Lantas apa alasan Muhaimin Iskandar sebut pelaksanaan Pemilu 2024 paling brutal?

Muhaimin mengatakan, kebrutalan Pemilu 2024 itu terjadi dalam semua aspek. Salah satu alasan mengapa pihaknya menyebut pemilu kali ini brutal, ia menuding ada pihak yang menghalalkan segala cara untuk memfitnah dan menggunakan uang untuk memenangkan kelompok tertentu.

“Brutal dalam cara kompetisi, brutal dalam cara menggunakan uang untuk pemenangan, brutal dalam segala cara untuk memfitnah,” kata Cak Imin.

Advertising
Advertising

Selain itu, kata pentolan PKB ini, banyak permainan sikut-sikutan dalam pemilu 2024. Adapun sikut-sikutan adalah ungkapan definitif untuk artian main curang atau merebut milik. Kendati demikian siasat kotor dalam Pemilu 2924 yang terjadi disebutnya tak bisa menghancurkan kapal PKB.

“Alhamdulillah dengan seluruh keterbatasan yang dimiliki kader-kader PKB, dengan keterbatasan caleg-caleg PKB, alhamdulillah perahu PKB bisa mengarungi samudra tantangan, hambatan, serangan, dan berbagai fitnah sehingga sampai ke pelabuhan yang kita tuju,” ujar eks cawapres di Pilpres 2024 ini.

Muhaimin menyebut partainya berhasil meningkatkan suara dalam pemilihan legislatif atau Pileg 2024. Meskipun, kata dia, ada sosok ‘teman’ yang ingin berupaya menggembosi PKB. “PKB justru lolos dengan seluruh keterbatasan yang kami miliki meskipun digembosi temen-temen sendiri,” kata dia.

Anggota wakil rakyat ini berkelakar dengan menyebutkan sosok penggembos itu adalah teman dari tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Muhammad Abdurrahman Kautsar alias Gus Kautsar. Pemegang jabatan Wakil Ketua DPR RI itu juga menyatakan bahwa partainya tidak tumbang meskipun ada sosok yang ingin menggembosi.

“Digembosi temannya Gus Kautsar, digembosi dengan berbagai cara,” ujarnya. “Semakin PKB digembosi, nampaknya semakin kuat dan besar.”

HENDRIK KHOIRUL MUHID | SAVERO ARISTIA WIENANTO

Pilihan Editor: Cak Imin Sebut Demonstran Penolak Muktamar PKB sebagai Preman

Berita terkait

Serius Santai ala Mega

22 jam lalu

Serius Santai ala Mega

Megawati Soekarnoputri menyampaikan pesan penting untuk generasi muda dengan cara yang berbeda. Santai, sesekali berseloroh, namun memuat hakikat kehidupan berbangsa dan bernegara.

Baca Selengkapnya

Soal Laporkan Suswono ke Polisi, GP Ansor Sebut Sejumlah Kiai Tak Setuju

1 hari lalu

Soal Laporkan Suswono ke Polisi, GP Ansor Sebut Sejumlah Kiai Tak Setuju

GP Ansor DKI berencana melaporkan Suswono ke Polda Metro Jaya pada Rabu ata

Baca Selengkapnya

Alasan Ketum Parpol Koalisi Ingin Rutin Bertemu dengan Prabowo

3 hari lalu

Alasan Ketum Parpol Koalisi Ingin Rutin Bertemu dengan Prabowo

Ketum parpol koalisi ingin tetap menjaga komunikasi yang intensif dengan Prabowo.

Baca Selengkapnya

H-4 Pilpres AS, Beda Gagasan Kebijakan Trump dan Harris Soal Lingkungan Hidup dan Kepemilikan Senjata Api?

3 hari lalu

H-4 Pilpres AS, Beda Gagasan Kebijakan Trump dan Harris Soal Lingkungan Hidup dan Kepemilikan Senjata Api?

Mendekati Pilpres AS pada pekan depan, gagasan calon presiden AS soal lingkungan hidup dan kepemilikan senjata api disorot. Apa beda Trump vs Harris?

Baca Selengkapnya

Prabowo Kumpulkan Ketum Parpol di Istana, Surya Paloh hingga Zulhas Hadir

3 hari lalu

Prabowo Kumpulkan Ketum Parpol di Istana, Surya Paloh hingga Zulhas Hadir

Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulhas mengatakan bahwa pertemuan dengan Prabowo merupakan rutin mingguan.

Baca Selengkapnya

Legislator PDIP ke Mendagri Tito Karnavian: Pemilu 2024 Paling Brutal, Cawe-cawe Dianggap Normal

4 hari lalu

Legislator PDIP ke Mendagri Tito Karnavian: Pemilu 2024 Paling Brutal, Cawe-cawe Dianggap Normal

Anggota Komisi II DPR dari Fraksi PDIP, Deddy Sitorus, di depan Tito Karnavian menyebut Pemilu 2024 sebagai Pemilu paling brutal sepanjang sejarah.

Baca Selengkapnya

GSN Bakal Dideklarasikan Sabtu Besok, Pakar dan PDIP Beri Saran Ini ke Prabowo

4 hari lalu

GSN Bakal Dideklarasikan Sabtu Besok, Pakar dan PDIP Beri Saran Ini ke Prabowo

Sabtu besok, GSN kabarnya akan dideklarasikan. Deklarasi disebutkan pula akan dihadiri oleh 20 ribu undangan yang berasal dari seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya

Soal Pendirian GSN, Aria Bima PDIP: Prabowo Sebaiknya Konsentrasi di Pemerintahan yang Baru

4 hari lalu

Soal Pendirian GSN, Aria Bima PDIP: Prabowo Sebaiknya Konsentrasi di Pemerintahan yang Baru

Politikus PDIP Aria Bima mengingatkan agar pendirian GSN tak menghambat tata kelola pemerintahan di masa transisi.

Baca Selengkapnya

Ketika Gus Ipul Bilang bahwa Suasana Rapat Perdana dengan Cak Imin Nyaman dan Tidak Kaku

4 hari lalu

Ketika Gus Ipul Bilang bahwa Suasana Rapat Perdana dengan Cak Imin Nyaman dan Tidak Kaku

Hubungan Gus Ipul dan Cak Imin sempat memanas imbas 'perseteruan' PBNU dan PKB.

Baca Selengkapnya

Dulu Seteru, Cak Imin dan Gus Ipul Rapat Bersama Bahas Penyiapan Program Kerja

4 hari lalu

Dulu Seteru, Cak Imin dan Gus Ipul Rapat Bersama Bahas Penyiapan Program Kerja

Cak Imin dan Gus Ipulsiap bekerja sama dalam pemerintahan Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya