Ketua Bapilu Sebut AD/ART Golkar Bisa Diubah saat Munaslub

Rabu, 14 Agustus 2024 06:41 WIB

Ketua Bapillu Partai Golkar Maman Abdurahman menyampaikan tanggapannya ihwal hak angket DPR RI, di Kompleks Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, Rabu, 1 November 2023. TEMPO/Tika Ayu

TEMPO.CO, Jakarta - Kabar bakal bergabungnya Presiden Joko Widodo dan putranya, Gibran Rakabuming Raka ke Partai Golkar, beredar luas setelah rapat pleno partai beringin diputuskan bakal dihelat pada 20, Agustus mendatang.

Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Golkar, Maman Abdurrahman, berharap publik tak merespons berlebihan terhadap spekulasi dan kabar yang belum dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Khususnya ihwal bergabungnya Presiden Jokowi dan Gibran.

"Kalau melihat mekanisme aturan itu tidak bisa dilakukan," kata Maman kepada Tempo di kantor Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar, Selasa, 13 Agustus 2024.

Mekanisme aturan yang dimaksud, ialah regulasi yang termaktub dalam Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) partai. Di AD/ART ini diatur mengenai syarat maupun mekanisme bagi figur yang berkeinginan menjadi kader partai beringin.

Masalahnya, kata Maman, dalam forum sekaliber Musyawarah Nasional (Munas) biasa atau luar biasa, pelbagai aturan yang diberlakukan dapat diubah dalam forum tertinggi pengambilan keputusan partai ini.

Advertising
Advertising

"Apa AD/ART bisa berubah, sangat mungkin. Forum ini forum yang legitimate," ujar dia.

Laporan Koran Tempo edisi 4, Maret 2024 lalu, menyebutkan bahwa Presiden Jokowi berpeluang bergabung dengan Golkar apabila Menteri Investasi, Bahlil Lahadalia terpilih menjadi Ketua Umum partai. Bahlil, disebut akan memberikan Jokowi jabatan tinggi di Golkar.

Anggota Dewan Pakar Partai Golkar, Ridwan Hisjam, mengatakan Jokowi akan menjabat di dalam struktur Dewan Partai apabila bergabung dengan partai beringin.

Pertimbangannya, adalah kondisi kondusif Partai Golkar selama dua periode pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin. Ia menilai Jokowi selama kepemimpinannya memiliki arah pembangunan yang jelas hingga 2045.

Pada 28 Februari lalu, Presiden Jokowi berkelakar manakala dimintai konfirmasi mengenai kabar bakal masuknya Ia ke partai beringin. Ia tidak menyangkal maupun membenarkan ihwal kabar tersebut. "Saya setiap hari masuk Istana," kata Jokowi di Markas Besar TNI.

Pelaksana tugas Ketua Umum Partai Golkar, Agus Gumiwang Kartasasmita, tak berkenan menjawab pertanyaan ihwal peluang berubahnya AD/ART dalam Munaslub nanti. "Yang pasti Munaslub akan dijadikan forum untuk memilih Ketua Umum definitif," kata Agus.

Adapun rapat pleno Partai Golkar pada Selasa, 13 Agustus, menentukan penyelenggaraan Munaslub partai pada 20 Agustus mendatang.

Munaslub ini dilakukan setelah Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto menyatakan mundur sebagai Ketua Umum Partai Golkar pada Sabtu, 10 Agustus lalu.

Pilihan editor: Terpopuler: Profil Taman Kusuma Bangsa IKN, Menteri-menteri Jokowi Komentari PMI Manufaktur Jeblok

Berita terkait

Siapa Relawan Alap-alap Jokowi yang Pasang Baliho Jokowi Guru Bangsa?

8 menit lalu

Siapa Relawan Alap-alap Jokowi yang Pasang Baliho Jokowi Guru Bangsa?

Beredar baliho Jokowi dan Iriana Jokowi di Colomadu, Solo. Alap-Alap Jokowi yang memasang mengucapkan terima kasih dan sebut Jokowi guru bangsa.

Baca Selengkapnya

Bahlil Enggan Ungkap Nama Calon Menteri dari Golkar, Sempat Singgung Nusron Wahid

12 jam lalu

Bahlil Enggan Ungkap Nama Calon Menteri dari Golkar, Sempat Singgung Nusron Wahid

Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia masih enggan mengungkap nama-nama kadernya yang diajukan sebagai menteri di kabinet Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

Bahlil Targetkan Kemenangan Golkar di Pilkada 2024 Capai 65 Persen

13 jam lalu

Bahlil Targetkan Kemenangan Golkar di Pilkada 2024 Capai 65 Persen

Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia masih mematok target kemenangan secara nasional di Pilkada 2024 sebesar 60 hingga 65 persen.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Bertolak ke IKN, Hadiri Nusantara TNI Fun Run

14 jam lalu

Presiden Jokowi Bertolak ke IKN, Hadiri Nusantara TNI Fun Run

Presiden Jokowi bertolak menuju Ibu Kota Nusantara atau IKN di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur pada Sabtu, 5 Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

Polarisasi Penyerapan Tenaga Kerja, Seperti Apa Strategi Kemenaker di Pemerintahan Prabowo-Gibran

15 jam lalu

Polarisasi Penyerapan Tenaga Kerja, Seperti Apa Strategi Kemenaker di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnkaer) merumuskan kebijakan ketenagakerjaan nasional di pemerintahan Prabowo-Gibran. Seperti apa?

Baca Selengkapnya

Jokowi Harap TNI Berbenah di Tengah Ancaman Siber dan Memanasnya Tensi Geopolitik

17 jam lalu

Jokowi Harap TNI Berbenah di Tengah Ancaman Siber dan Memanasnya Tensi Geopolitik

Presiden Jokowi mengingatkan tantangan global dan kesiapsiagaan bagi TNI.

Baca Selengkapnya

Dilaporkan ke Bareskrim Soal Fufufafa, Roy Suryo Mengaku Belum Ada Panggilan

17 jam lalu

Dilaporkan ke Bareskrim Soal Fufufafa, Roy Suryo Mengaku Belum Ada Panggilan

Roy Suryo justru senang dilaporkan ke polisi karena tindakan itu bisa memperjelas siapa sesungguhnya pemilik akun Fufufafa.

Baca Selengkapnya

Jokowi Mengaku Tak Urus Kabinet Prabowo-Gibran: Hak Prerogatif Presiden

17 jam lalu

Jokowi Mengaku Tak Urus Kabinet Prabowo-Gibran: Hak Prerogatif Presiden

Jokowi menegaskan bahwa pembahasan mengenai kabinet adalah hak prerogatif dari presiden terpilih.

Baca Selengkapnya

Pasukan Bawah Tanah Jokowi Ancam Geruduk Bareskrim Jika Lambat Memproses Roy Suryo

18 jam lalu

Pasukan Bawah Tanah Jokowi Ancam Geruduk Bareskrim Jika Lambat Memproses Roy Suryo

Pasukan Bawah Tanah Jokowi melaporkan Roy Suryo karena menyebut Fufufafa 99 persen adalah Gibran.

Baca Selengkapnya

Terkini: Aplikasi Temu 3 Kali Gagal Daftar Merek di Indonesia, Aturan tentang Jaminan Ojol Diminta Segera Disahkan?

18 jam lalu

Terkini: Aplikasi Temu 3 Kali Gagal Daftar Merek di Indonesia, Aturan tentang Jaminan Ojol Diminta Segera Disahkan?

Aplikasi Temu telah tiga kali berusaha mendaftarkan merek di Indonesia. Bahkan pada 22 Juli 2024, aplikasi Temu sempat mengajukan pendaftaran ulang.

Baca Selengkapnya