Gelar Perayaan Ulang Tahun ke-30, AJI Soroti Disrupsi Media dan Menguatnya Otoritarianisme

Minggu, 11 Agustus 2024 05:50 WIB

Otoritarianisme dan Demokrasi Prosedural

TEMPO.CO, Jakarta - Aliansi Jurnalis Independen (AJI) memperingati ulang tahun ke-30 dengan tajuk Membangun Resiliensi di Tengah Disrupsi Media dan Menguatnya Otoritarianisme di Gedung Perfilman Usmar Ismail, Jakarta pada Jumat lalu .

Ketua AJI Nani Afrida menyebut organisasinya memerlukan ketangguhan dalam menghadapi dua persoalan aktual, yakni disrupsi media dan otoritarianisme. Dalam acara itu, dia juga mengulas berbagai permasalahan yang dihadapi di dunia jurnalisme.

"Resiliensi ini artinya kemampuan umum menyesuaikan diri dalam menghadapi tantangan besar,” kata Nani dalam keterangan tertulis, Sabtu, 10 Agustus 2024.

Nani juga menjelaskan soal aspek otoritarianisme yang ditandai dengan tingginya angka kekerasan terhadap jurnalis baik secara fisik, digital dan seksual. Dia menyoroti semua kasus itu berakhir dengan impunitas.

Lebih lanjut, Nani menyoroti sejumlah rancangan undang-undang (RUU), seperti RUU Kepolisian. Pasal karet dalam RUU ini, kata dia, makin membuat jurnalis sulit bekerja. Di sisi lain, Nani turut mengungkap bahwa ada fenomena disrupsi media yang menyebabkan dunia jurnalisme mengalami situasi yang berat.

Advertising
Advertising

Sebagai contoh, dia menyebut penutupan media massa karena sulit bertahan, pemutusan hubungan kerja terhadap jurnalis, dan sengketa antara pemilik media dan pekerja media. Nani juga menjelaskan, disrupsi media juga menyebabkan pelanggaran kode etik, seperti jurnalis diminta mencari iklan karena gaji jurnalis di bawah upah minimum.

Di samping itu, Nani menyoroti soal penurunan kualitas dunia jurnalisme karena kemunculan AI yang mudah digunakan untuk membuat informasi bohong dan hoaks. “AJI tetap harus bertahan dan profesionalisme jurnalis juga membutuhkan resiliensi,” ujar Nani.

Tak sampai di situ, Nani juga menyatakan solidaritas dan menyerukan perhatian serius bagi para jurnalis yang terbunuh di Palestina. Hingga saat ini, jelas Nani, sudah lebih dari 100 jurnalis yang tewas di Palestina sejak Israel melakukan genosida di wilayah itu.

Pilihan editor: Momen Anies Tonton Pertandingan Awal Liga 1 Persija di JIS: Kebahagiaan Tersendiri

Berita terkait

AJI Ternate Kecam Aksi Petugas Keamanan KPU Maluku Utara yang Intimidasi Jurnalis

3 hari lalu

AJI Ternate Kecam Aksi Petugas Keamanan KPU Maluku Utara yang Intimidasi Jurnalis

AJI Ternate menilai sikap arogansi dan intimidasi yang ditunjukkan tiga petugas keamanan KPU melanggar UU Pers

Baca Selengkapnya

Pegadaian Media Awards 2024 Resmi Diperpanjang

5 hari lalu

Pegadaian Media Awards 2024 Resmi Diperpanjang

Kompetisi karya jurnalistik ini merupakan acara tahunan yang mengajak para awak media untuk ikut berperan aktif dalam mendorong kemajuan ekonomi masyarakat dan pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) untuk naik kelas.

Baca Selengkapnya

LBH Pers: UU PDP Pisau Bermata Dua, Ancaman Bagi Produk Jurnalistik

9 hari lalu

LBH Pers: UU PDP Pisau Bermata Dua, Ancaman Bagi Produk Jurnalistik

UU PDP dinilai berbahaya bagi kerja jurnalistik. Pasal pidana beleid itu bisa menjadi alat untuk mengkriminalisasi jurnalis

Baca Selengkapnya

Korban Genosida Israel di Gaza: 41.200 Orang Tewas Termasuk 173 Jurnalis, Lebih 95.300 Orang Terluka

11 hari lalu

Korban Genosida Israel di Gaza: 41.200 Orang Tewas Termasuk 173 Jurnalis, Lebih 95.300 Orang Terluka

Genosida Israel terhadap Palestina kian brutal. Jumlah korban sekitar 41.200 orang mayoritas perempuan dan anak-anak tewas, termasuk 173 jurnalis.

Baca Selengkapnya

Perjalanan Karier Najwa Shihab hingga Sederet Penghargaannya

12 hari lalu

Perjalanan Karier Najwa Shihab hingga Sederet Penghargaannya

Najwa Shihab adalah salah satu jurnalis perempuan yang diperhitungkan saat ini. Berikut perjalanan kariernya dan sejumlah penghargaannya.

Baca Selengkapnya

Najwa Shihab Berulang Tahun Hari ini, Berikut Profil Putri Quraish Shihab

12 hari lalu

Najwa Shihab Berulang Tahun Hari ini, Berikut Profil Putri Quraish Shihab

Jurnalis yang dikenal lewat acara "Mata Najwa" telah dikenal luas sebagai sosok yang berani dalam menyampaikan aspirasi. Ini profil Najwa Shihab.

Baca Selengkapnya

LBHAP PP Muhammadiyah Kecam Teror Berulang Terhadap Jurnalis Bocor Alus Tempo

25 hari lalu

LBHAP PP Muhammadiyah Kecam Teror Berulang Terhadap Jurnalis Bocor Alus Tempo

Lembaga Bantuan Hukum dan Advokasi Publik (LBHAP) PP Muhammadiyah mengecam tindakan teror terhadap salah satu jurnalis Tempo Hussein Abri Dongoran.

Baca Selengkapnya

Ramai-ramai Desak Polisi Usut Teror terhadap Wartawan Bocor Alus Politik Tempo

25 hari lalu

Ramai-ramai Desak Polisi Usut Teror terhadap Wartawan Bocor Alus Politik Tempo

Teror ini merupakan teror yang kedua kalinya dialami oleh wartawan Bocor Alus Tempo. Sejumlah pihak mendesak polisi usut peristiwa tersebut.

Baca Selengkapnya

Dewan Pers Minta Polisi Segera Tangkap Pelaku Teror terhadap Wartawan Bocor Alus Politik Tempo

25 hari lalu

Dewan Pers Minta Polisi Segera Tangkap Pelaku Teror terhadap Wartawan Bocor Alus Politik Tempo

Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu menanggapi insiden teror terhadap wartawan Bocor Alus Tempo, Hussein Abri Dongoran.

Baca Selengkapnya

AJI dan LBH Pers Desak Kepolisian Usut Teror terhadap Wartawan Bocor Alus Politik Tempo

25 hari lalu

AJI dan LBH Pers Desak Kepolisian Usut Teror terhadap Wartawan Bocor Alus Politik Tempo

Teror ini merupakan teror yang kedua kalinya dialami oleh wartawan Bocor Alus Tempo.

Baca Selengkapnya