RS Muhammadiyah Bandung Umumkan Stop Kerja Sama dengan BPJS Kesehatan

Minggu, 28 Juli 2024 19:21 WIB

Logo Muhammadiyah. wikipedia.org

TEMPO.CO, Jakarta - Manajemen Rumah Sakit Muhammadiyah Bandung mengumumkan penghentian kerja sama dengan Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Pengumuman itu disampaikan ke publik lewat akun resmi rumah sakit di Instagram pada Ahad sore, 28 Juli 2024.

Pihak manajemen menyatakan sedang melakukan perbaikan internal dan skenario pelayanan prima jangka panjang. “Kami juga dengan berat hati, Manajemen RSMB bersepakat dengan BPJS Kesehatan untuk sementara waktu menghentikan kerjasama,” kata manajemen secara tertulis.

Manajemen rumah sakit pun menyampaikan permohonan maaf karena tidak dapat memberikan layanan bagi pasien BPJS Kesehatan per 1 Agustus 2024. Kecuali pasien Hemodialisa, masih akan dilayani hingga 31 Agustus 2024.

Sementara layanan kepada pasien umum dan rekanan asuransi non-BPJS Kesehatan dinyatakan masih tetap berjalan seperti biasa.

Petugas operator telepon rumah sakit membenarkan soal kabar rencana penghentian kerja sama dengan BPJS Kesehatan per 1 Agustus 2024. Menurut dia, pengumuman serupa telah dipasang di rumah sakit sejak Sabtu kemarin, 27 Juli 2024.

Advertising
Advertising

Sejauh ini Tempo sudah berupaya menghubungi petugas layanan informasi rumah sakit, namun pesan teks dan telepon tidak diangkat. Sebelumnya pada 16 Juli lalu lewat akun resminya di Instragram, Rumah Sakit Muhammadiyah menginformasikan cara mudah mendaftar lewat aplikasi mobile JKN.

Pilihan Editor:Presiden Jokowi Bertolak ke IKN Didampingi Sejumlah Influencer

Berita terkait

Respons Ridwan Kamil setelah Didukung Tokoh Muhammadiyah Din Syamsuddin

1 jam lalu

Respons Ridwan Kamil setelah Didukung Tokoh Muhammadiyah Din Syamsuddin

Tokoh Muhammadiyah Din Syamsuddin menuturkan Ridwan Kamil adalah sosok yang tepat untuk memimpin Jakarta.

Baca Selengkapnya

Catat, Ini Perkiraan Hari Raya Idul Fitri 2025 Versi Pemerintah

20 jam lalu

Catat, Ini Perkiraan Hari Raya Idul Fitri 2025 Versi Pemerintah

Kapan hari raya Idul Fitri 2025? Berikut ini perkiraannya versi pemerintah dan Muhammadiyah.

Baca Selengkapnya

Dapat Banyak Aduan, Komnas HAM Dorong Perlindungan Sosial bagi Pengemudi Ojek dan Kurir Online

7 hari lalu

Dapat Banyak Aduan, Komnas HAM Dorong Perlindungan Sosial bagi Pengemudi Ojek dan Kurir Online

Komnas HAM mencatat permasalahan yang sering dilaporkan ihwal status hubungan kerja, klaim jaminan kesehatan, hingga pembatasan hak untuk berserikat.

Baca Selengkapnya

Daya Beli Kelas Menengah Menurun, Ini Cara Sisihkan Dana untuk Asuransi Kesehatan dengan Gaji UMR

10 hari lalu

Daya Beli Kelas Menengah Menurun, Ini Cara Sisihkan Dana untuk Asuransi Kesehatan dengan Gaji UMR

Kelas menengah mulai memangkas pengeluaran untuk asuransi di tengah menurunnya daya beli. Wakil Ketua AAJI ungkap cara masyarakat dapat menyisihkan gaji UMR untuk asuransi kesehatan.

Baca Selengkapnya

FPN Serukan NU-Muhammadiyah Bersatu Kepung Kedutaan AS: Hentikan Bantuan Militer ke Israel

12 hari lalu

FPN Serukan NU-Muhammadiyah Bersatu Kepung Kedutaan AS: Hentikan Bantuan Militer ke Israel

NU dan Muhammadiyah harus bersatu kepung kedutaan Amerika, untuk menekan pemerintah AS agar menghentikan dukungan militernya terhadap Israel.

Baca Selengkapnya

Operasi Apa Saja yang Tidak Ditanggung BPJS?

12 hari lalu

Operasi Apa Saja yang Tidak Ditanggung BPJS?

Operasi yang tidak ditanggung BPJS termasuk operasi kecantikan dan operasi yang dilakukan di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Cara Mendaftarkan BPJS Kesehatan Bayi Baru Lahir

13 hari lalu

Cara Mendaftarkan BPJS Kesehatan Bayi Baru Lahir

Bayi yang baru lahir wajib didaftarkan orang tuanya untuk memperoleh akses BPJS Kesehatan.

Baca Selengkapnya

Harapan PP Muhammadiyah dan PBNU kepada Prabowo-Gibran

14 hari lalu

Harapan PP Muhammadiyah dan PBNU kepada Prabowo-Gibran

PP Muhammadiyah berharap pemerintahan Prabowo-Gibran dapat mewujudkan kemajuan Indonesia sejalan dengan Asta Cita.

Baca Selengkapnya

Profil Abdul Mu'ti, Tokoh Muhammadiyah yang Jadi Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah

15 hari lalu

Profil Abdul Mu'ti, Tokoh Muhammadiyah yang Jadi Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah

Prabowo memilih tokoh Muhammadiyah, Abdul Mu'ti sebagai Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah. Ini profilnya.

Baca Selengkapnya

Muhammadiyah Mendesak Pemerintahan Prabowo Bersihkan Kampus dari Plagiasi dan Obral Gelar

15 hari lalu

Muhammadiyah Mendesak Pemerintahan Prabowo Bersihkan Kampus dari Plagiasi dan Obral Gelar

PP Muhammadiyah mendesak Prabowo Subianto membersihkan perguruan tinggi dari praktik seperti plagisasi dan obral gelar doktor.

Baca Selengkapnya