PDI Perjuangan Lakukan Tabur Bunga Peringati Peristiwa Kadatuli

Sabtu, 27 Juli 2024 12:12 WIB

Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto dan Ketua DPP PDI Perjuangan Ribka Tjiptaning melakukan tabur bunga, memperingati peristiwa penyerbuan Kantor DPP PDI pada 27 Juli 1996 atau disebut peristiwa Kudatuli di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta Pusat, Sabtu, 27 Juli 2024. TEMPO/Afrilia.

INFO NASIONAL - Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan melakukan tabur bunga dalam memperingati 28 tahun peristiwa penyerangan Kantor DPP PDI pada 27 Juli 1996 atau disebut peristiwa Kudatuli di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta Pusat, pada Sabtu, 27 Juli 2024. Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto dan Ketua DPP PDI Perjuangan Ribka Tjiptaning mengawali tabur bunga mengelilingi Kantor DPP PDI Perjuangan diikuti dengan pejabat lainnya, kader dan simpatisan PDI Perjuangan.

Beberapa pejabat partai yang hadir yakni, Wasekjen PDI Perjuangan Yoseph Aryo Adhie dan Sadarestuwati, Wakil Bendahara PDI Perjuangan Yuke Yurike serta jajaran Ketua DPP PDIP di antaranya, Ganjar Pranowo, Yasonna Laoly, Eriko Sotarduga, dan Wiryanti Sukamdani.

Dalam sambutannya, Hasto menegaskan bahwa peristiwa penyerangan 27 Juli 1996 adalah kejahatan luar biasa dan termasuk dalam pelanggaran HAM berat. "Kudatuli ini adalah suatu extraordinary crime, suatu kejahatan yang luar biasa, suatu pelanggaran HAM berat," kata Hasto.

Hasto mengatakan, peristiwa Kudatuli mengajarkan bahwa setebal apapun tembok kekuasaan otoriter tidak akan bisa membungkam suara rakyat. Karena itu, Hasto meminta kepada para kader PDI Perjuangan untuk tetap menggelorakan semangat menjaga demokrasi dan kebebasan berpendapat melalui peringatan Kudatuli.

"Percayalah bahwa kekuasaan setebal apapun tembok kekuasaan itu dibangun, kekuatan arus bawah tidak bisa dibungkam. Kekuasaan arus bawah mampu melawan berbagai tembok kekuasaan yang lupa diri," ujarnya.

Advertising
Advertising

Menurut Hasto, peringatan ini juga momentum mengeluarkan semangat menjelang Pilkada 2024. "Peristiwa Kudatuli ini justru mengeluarkan semangat kita dalam menghadapi agenda partai yang akan datang untuk melaksanakan Pilkada serentak," ucap Hasto.

Peristiwa Kudatuli, Hasto melanjutkan, mengajarkan kader melahirkan pemimpin dari bawah. Menurut dia, pemimpin yang lahir dari bawah dapat berjuang untuk masa depan sekaligus menyelesaikan persoalan rakyat.

Hasto mengatakan, Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri berpesan bahwa PDI Perjuangan merupakan partai yang sah dan memiliki kedudukan yang sama di mata hukum. "Kami adalah partai yang sah dan kami juga warga negara yang sah, yang memiliki kedudukan yang sama di mata hukum," ujarnya.

Karena itu, kata Hasto, tidak bisa diperlakukan sembarangan yang seakan bukan warga negara Indonesia. "Kita, kita, dan kita tidak bisa diperlakukan sembarangan, seakan-akan kita bukan pemilik republik ini," kata Hasto. (*)

Berita terkait

Airin Gagas Banten Cerdas untuk Tingkatkan Pemerataan Pendidikan

6 jam lalu

Airin Gagas Banten Cerdas untuk Tingkatkan Pemerataan Pendidikan

Melalui program Banten Cerdas, Airin bersama bakal calon Wakil Gubernur Ade Sumardi mendorong pemerataan pendidikan.

Baca Selengkapnya

Kabupaten Serang Butuh Pemimpin yang Teruji

9 jam lalu

Kabupaten Serang Butuh Pemimpin yang Teruji

Andika Hazrumy menargetkan agar sekolah pada jenjang pendidikan dasar yaitu SD dan SMP bisa secara 100 persen bebas biaya

Baca Selengkapnya

BRI Borong 22 Penghargaan di Ajang The Best Contact Center Indonesia

10 jam lalu

BRI Borong 22 Penghargaan di Ajang The Best Contact Center Indonesia

Penghargaan itu membuktikan bahwa Contact BRI sebagai yang terbaik dari seluruh Bank BUMN.

Baca Selengkapnya

Relawan Kopi Hitam Siap Berjuang Menangkan Airin-Ade di Pilkada Banten

10 jam lalu

Relawan Kopi Hitam Siap Berjuang Menangkan Airin-Ade di Pilkada Banten

Dukungan didasarkan pada rekam jejak dan keselarasan visi misi yang digagas Airin-Ade

Baca Selengkapnya

Andika Hazrumy Kunjungi dan Minta Restu Mantan Bupati Serang Taufik Nuriman

10 jam lalu

Andika Hazrumy Kunjungi dan Minta Restu Mantan Bupati Serang Taufik Nuriman

Andika didampingi Ketua DPD Golkar Kabupaten Serang Fahmi Hakim dalam kunjungannya itu.

Baca Selengkapnya

Bekasi Berinovasi Menembus Pasar Global

14 jam lalu

Bekasi Berinovasi Menembus Pasar Global

Pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) Kabupaten Bekasi terus berinovasi meningkatkan kualitas produknya. Memperluas pasar dengan memanfaatkan teknologi untuk menembus pasar global.

Baca Selengkapnya

Berkah Program Dokter Tangguh di Batanghari

14 jam lalu

Berkah Program Dokter Tangguh di Batanghari

Sistem pelayanan kesehatan di Kabupaten Batanghari menjangkau hampir seluruh penduduk. Terobosan sang bupati ini mendatangkan berbagai penghargaan.

Baca Selengkapnya

Menjaga Kelestarian Lingkungan dari Hulu ke Hilir

15 jam lalu

Menjaga Kelestarian Lingkungan dari Hulu ke Hilir

Alam ini adalah titipan untuk generasi mendatang. Pemerintah Kota Padang menerapkan strategi pelestarian lingkungan melalui pemilahan dan pengelolaan sampah, kampanye jangan boros pangan, menanam pohon, dan menggunakan kendaraan listrik.

Baca Selengkapnya

Inovasi dari Ujung Timur Pulau Madura

15 jam lalu

Inovasi dari Ujung Timur Pulau Madura

Berbagai terobosan Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo dalam bidang pendidikan dan teknologi membawa kemajuan bagi pembangunan daerah dan masyarakat. Pionir penggunaan kendaraan dinas listrik di Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Membuka Konektivitas Bumi Nyiur Melambai ke Asia Pasifik

15 jam lalu

Membuka Konektivitas Bumi Nyiur Melambai ke Asia Pasifik

Penerbangan dan pelayaran langsung ke berbagai negara mempercepat pertumbuhan ekonomi Sulawesi Utara. Pintu gerbang baru Indonesia ke Asia Pasifik.

Baca Selengkapnya