PKS Minta Gabung Kubu Prabowo, Ketua Umum Golkar: Asal Mendukung Pembangunan

Reporter

Daniel A. Fajri

Editor

Juli Hantoro

Kamis, 25 Juli 2024 19:20 WIB

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto usai mendampingi Presiden Jokowi terima Managing Director of Operations World Bank Anna Bjerde di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis, 25 Juli 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto merespons soal kode dari Partai Keadilan Sejahtera untuk bergabung ke Pemerintahan Prabowo Subianto. Airlangga menyebut Prabowo sendiri nanti bakal menanggapi keinginan PKS itu.

Airlangga hanya mengatakan kalau semua pihak mendukung pemerintah semua akan baik. “Kalau semua mau mendukung pembangunan. Itu penting juga. Dan kedua tantangan ke depan juga tidak biasa-biasa saja. Jadi tentunya kekuatan politik diperlukan ke depan,” kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian itu di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis, 25 Juli 2024.

Ketika ditanya mengenai kemungkinan pemerintahan Prabowo tanpa oposisi, Airlangga tidak mau berkomentar lebih jauh. Namun Ketua Umum Golkar menjamin tidak ada kekhawatiran jika PKS bergabung pemerintah.

“Tidak ada kekhawatiran (kalau PKS bergabung). (Tapi soal tidak ada oposisi) itu kan kita belum sampai ke sana, ini kan baru harapan,” katanya.

Sebelumnya, Presiden PKS Ahmad Syaikhu menyatakan masih menunggu tawaran untuk bergabung dalam pemerintahan presiden terpilih Prabowo Subianto. Dalam acara, Hari Kelahiran (Harlah) ke-26 PKB di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta Pusat, Selasa, 23 Juli 2023, Syaikhu sempat memberi sinyal kepada Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad agar mengajak PKS untuk bergabung di pemerintahan Prabowo.

Advertising
Advertising

PKS, dalam Pilpres 2024, berseberangan dengan Prabowo. PKS tergabung dengan Partai NasDem dan Partai Kebangkitan Bangsa dalam Koalisi Perubahan pendukung Anies Baswedan.

Syaikhu mengatakan, pemerintah butuh kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk PKS, jika ingin maksimal mengelola negara. "Pak Dasco sudah mengungkapkan bahwa memang perlu ada kolaborasi di antara elemen-elemen bangsa," kata Syaikhu di atas panggung.

Lebih lanjut, Syaikhu secara terang-terangan meminta agar Dasco mengajak PKS untuk ikut bergabung dalam kabinet Prabowo. "Oleh karena itu saya kira, untuk Pak Dasco khususnya dan Gerindra, ajak-ajaklah PKS," ucap.

Tak sampai di situ, Syaikhu juga membandingkan perlakuan kubu Prabowo yang sebelumnya sudah memberi sinyal kerja sama dengan Partai NasDem dan PKB. "Jangan cuma sekadar ngajak NasDem dan PKB, PKS ditinggalkan sendirian," katanya.

Pilihan Editor: Sahroni Sebut Ada Dewa yang Mengatur Percaturan Pilkada Jakarta

Berita terkait

Pemerintahan Prabowo Bakal Cetak Sawah 500 Ribu Hektare di Kalimantan Selatan

27 menit lalu

Pemerintahan Prabowo Bakal Cetak Sawah 500 Ribu Hektare di Kalimantan Selatan

Pemerintahan Prabowo Subianto akan mencetak sawah baru seluas 500 ribu hektare di Kalimantan Selatan.

Baca Selengkapnya

Basuki Hadimuljono Tiba di Istana, Bakal Dilantik Prabowo sebagai Kepala Otorita IKN

48 menit lalu

Basuki Hadimuljono Tiba di Istana, Bakal Dilantik Prabowo sebagai Kepala Otorita IKN

Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi sebelumnya mengatakan bahwa Basuki Hadimuljono sudah diminta jadi Kepala Otorita IKN.

Baca Selengkapnya

Menteri Hukum Kaji Semua UU, Bagaimana Nasib Pemindahan Ibu Kota ke IKN?

1 jam lalu

Menteri Hukum Kaji Semua UU, Bagaimana Nasib Pemindahan Ibu Kota ke IKN?

Menteri Hukum sebelumnya mengungkap bahwa Prabowo menginstruksikan pihaknya mengkaji ulang semua undang-undang hingga peraturan menteri.

Baca Selengkapnya

Prabowo Dikabarkan Lantik Anggota Kompolnas di Istana Hari Ini

1 jam lalu

Prabowo Dikabarkan Lantik Anggota Kompolnas di Istana Hari Ini

Presiden Prabowo Subianto dikabarkan akan melantik anggota Kompolnas hari ini. Presiden juga akan melantik anggota KPU dan Wakil Ketua DEN.

Baca Selengkapnya

Ini Posisi Simon Aloysius Mantiri di Partai Gerindra sebelum Ditunjuk Jadi Dirut Pertamina

2 jam lalu

Ini Posisi Simon Aloysius Mantiri di Partai Gerindra sebelum Ditunjuk Jadi Dirut Pertamina

Simon Aloysius Mantiri merupakan anggota Dewan Pembina Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerindra.

Baca Selengkapnya

Badan Gizi Nasional: Tahap Awal Program Makan Bergizi Gratis Sasar 15-20 Juta Anak

4 jam lalu

Badan Gizi Nasional: Tahap Awal Program Makan Bergizi Gratis Sasar 15-20 Juta Anak

Badan Gizi Nasional sudah menjalin kerja sama dengan berbagai kementerian/lembaga serta UMKM untuk pelaksanaan program makan bergizi gratis.

Baca Selengkapnya

Kemenko Perekonomian Ajukan Perpanjangan Sejumlah Insentif, Ini Alasan Airlangga Hartarto

5 jam lalu

Kemenko Perekonomian Ajukan Perpanjangan Sejumlah Insentif, Ini Alasan Airlangga Hartarto

Kemenko Perekonomian usulkan perpanjangan beberapa insentif pajak untuk tahun depan, termasuk PPN DTP. Apa alasan Menko Airlangga Hartarto?

Baca Selengkapnya

Asosiasi Konveksi Sebut Ratusan Ribu Pekerja Industri Tekstil Kehilangan Pekerjaan

5 jam lalu

Asosiasi Konveksi Sebut Ratusan Ribu Pekerja Industri Tekstil Kehilangan Pekerjaan

Asosiasi Konveksi berharap pemerintahan Prabowo Subianto serius memberikan perhatian pada industri tekstil dan produk tekstil.

Baca Selengkapnya

Budi Arie Saat Jadi Menkominfo Getol Kabarkan Blokir Situs Judi Online, Ini Responsnya Usai Penangkapan Eks Anak Buah di Komdigi

5 jam lalu

Budi Arie Saat Jadi Menkominfo Getol Kabarkan Blokir Situs Judi Online, Ini Responsnya Usai Penangkapan Eks Anak Buah di Komdigi

Budi Arie saat jadi Menkominfo getol kabarkan pemblokiran situs judi online. Apa responsnya setelah eks anak buah ditangkap karena beking judi online.

Baca Selengkapnya

AHY Sebut SBY Makan Malam dengan Prabowo di Cikeas

12 jam lalu

AHY Sebut SBY Makan Malam dengan Prabowo di Cikeas

Agus Harimurti Yudhoyono mengatakan SBY bertemu dengan Prabowo di Cikeas.

Baca Selengkapnya