Riwayat Pendidikan Hamzah Haz, Wapres RI ke-9 yang Meninggal Dunia

Reporter

Andika Dwi

Rabu, 24 Juli 2024 15:32 WIB

Mantan Wakil Presiden, Hamzah Haz, seusai menjenguk mantan Bupati Bangkalan Fuad Amin Imron di Rumah Tahanan (Rutan) KPK, Jakarta, Kamis, 2 April 2015. DOK.TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden ke-9 Hamzah Haz meninggal dunia di usia ke-84 tahun pada Rabu, 24 Juli 2024. Kabar duka itu dibenarkan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arwani Thomafi.

“Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Benar, telah wafat Bapak Dr. Hamzah Haz, pagi ini pukul 09.30 WIB di kediaman, Tegalan (Jakarta Timur),” kata Arwani saat dihubungi Tempo, Rabu, 24 Juli 2024.

Melansir laman Perpustakaan Nasional (Perpusnas), Hamzah Haz diketahui pernah menempuh pendidikan menengah pertama di SMP Pontianak, Kalimantan Barat. Sejak SMP, dia dikenal sudah aktif berorganisasi.

Dia selanjutnya meneruskan pendidikan ke jenjang Sekolah Menengah Ekonomi Atas (SMEA) di kota yang sama dan lulus pada 1961. Setamat dari SMEA, Hamzah Haz bekerja sebagai wartawan surat kabar lokal bernama Bebas selama setahun.

Kemudian, Hamzah melanjutkan kuliah di Akademi Koperasi di Yogyakarta. Selama menempuh pendidikan di perguruan tinggi, dia bergabung dengan Keluarga Pelajar Mahasiswa Kalimantan Barat dan menjadi ketua selama periode 1962-1965.

Advertising
Advertising

Setelah lulus, dia pulang ke Pontianak untuk kembali menempuh pendidikan tinggi di jurusan Ekonomi Perusahaan, Fakultas Ekonomi, Universitas Tanjungpura (Untan). Saat kuliah di Untan, dia juga aktif sebagai ketua Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) periode 1965-1971.

Selain itu, Hamzah Haz juga diketahui bergabung dengan Kesatuan Aksi Mahasiswa Indonesia (KAMI) Konsulat Pontianak. Mewakili angkatan 66, dia selanjutnya diangkat menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Barat dari fraksi Partai Nahdlatul Ulama (NU) pada 1971.

Hamzah juga menyandang gelar doktor kehormatan atau doktor Honoris Causa Dr. (H.C.) dari American World University pada 21 Desember 1998. Gelar itu diberikan karena kontribusinya bagi Indonesia.

Dalam karier politik, Hamzah pernah menjabat Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat dan Pengentasan Kemiskinan pada era Pemerintahan Abdurrahman Wahid. Ketua Umum PPP periode yaitu 1998-2007 itu juga pernah mendampingi Presiden Megawati menjadi Wakil Presiden pada 2001-2004.

MELYNDA DWI PUSPITA


Pilihan Editor:
Hamzah Haz Wafat, Jusuf Kalla: Salah Satu Tokoh Penting Bangsa

Berita terkait

Wapres dan Menlu Turki Hadiri Pemakaman Aktivis yang Dibunuh oleh Israel di Tepi Barat

2 hari lalu

Wapres dan Menlu Turki Hadiri Pemakaman Aktivis yang Dibunuh oleh Israel di Tepi Barat

Para pejabat Turki dan tokoh-tokoh dari berbagai spektrum politik berkumpul untuk menghormati pemakaman aktivis Turki-Amerika Aysenur Ezgi Eygi

Baca Selengkapnya

MK Tolak Uji Materi Batas Usia Capim KPK dari Novel Baswedan dkk, Arsul Sani Lakukan Dissenting Opinion

3 hari lalu

MK Tolak Uji Materi Batas Usia Capim KPK dari Novel Baswedan dkk, Arsul Sani Lakukan Dissenting Opinion

MK menolak permohonan uji materi aturan batas usia capim KPK. Hakim MK Arsul Sani lakukan dissenting opinion. Siapa dia?

Baca Selengkapnya

Respons PDIP dan PPP Soal Wacana Kabinet Zaken Prabowo

3 hari lalu

Respons PDIP dan PPP Soal Wacana Kabinet Zaken Prabowo

Gerindra menyatakan proporsi menteri Prabowo dari kalangan profesional nonpartai politik akan lebih banyak dibandingkan kader parpol.

Baca Selengkapnya

Wapres Maruf Amin Berikan Paritrana Award, Harapkan Angka Universal Coverage Jamsostek Terus Meningkat

4 hari lalu

Wapres Maruf Amin Berikan Paritrana Award, Harapkan Angka Universal Coverage Jamsostek Terus Meningkat

Memasuki tahun ke-7 penyelenggaraan Paritrana Award, capaian universal coverage jaminan sosial ketenagakerjaan terus mengalami peningkatan.

Baca Selengkapnya

Hanya Punya Satu Kursi, PPP dan Perindo Berpeluang Gabung ke Fraksi Lain di DPRD DKI Jakarta

4 hari lalu

Hanya Punya Satu Kursi, PPP dan Perindo Berpeluang Gabung ke Fraksi Lain di DPRD DKI Jakarta

Achmad Yani, menyebut peluang bergabungnya Fraksi Perindo dan PPP ke fraksi yang mempunyai banyak kursi di DPRD DKI Jakarta periode 2024-2029.

Baca Selengkapnya

Anak Driver Ojol Diduga Korban TPPO di Kamboja: Gaji Tak Dibayar, Sakit Kronis, hingga Meninggal Dunia

6 hari lalu

Anak Driver Ojol Diduga Korban TPPO di Kamboja: Gaji Tak Dibayar, Sakit Kronis, hingga Meninggal Dunia

Rahma bercerita pihak kedutaan Indonesia justru meragukan anaknya menjadi korban TPPO.

Baca Selengkapnya

Sebelum Meninggal, Faisal Basri Soroti 3 Hal Ini: Utang Pemerintah, Bagi-bagi Izin Tambang, dan PPN

11 hari lalu

Sebelum Meninggal, Faisal Basri Soroti 3 Hal Ini: Utang Pemerintah, Bagi-bagi Izin Tambang, dan PPN

Ekonom senior Faisal Basri yang meninggal dunia pada Kamis dini hari, 5 September 2024, sempat menyoroti tiga hal ini.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri, Pendiri Indef dan Keponakan Mantan Wakil Presiden Adam Malik

11 hari lalu

Faisal Basri, Pendiri Indef dan Keponakan Mantan Wakil Presiden Adam Malik

Ekonom alumnus Universitas Indonesia (UI) dan juga pendiri Institute for Development of Economics & Finance (Indef), Faisal Basri, meninggal dunia.

Baca Selengkapnya

Kelakar Prabowo Soal Menyusupkan Kader ke Partai Lain

13 hari lalu

Kelakar Prabowo Soal Menyusupkan Kader ke Partai Lain

Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, berkelakar tentang menyusupkan Sandiaga Uno ke PPP.

Baca Selengkapnya

Ilham Habibie Ungkap Alasannya Maju di Pilgub Jabar 2024

13 hari lalu

Ilham Habibie Ungkap Alasannya Maju di Pilgub Jabar 2024

Ilham Habibie menuturkan terus melakukan sosialisasi untuk menyerap aspirasi masyarakat menjelang Pilgub Jabar 2024.

Baca Selengkapnya