Respons PDIP soal Dukungan NasDem untuk Kaesang di Pilkada Jateng

Selasa, 23 Juli 2024 15:09 WIB

Ketua Fraksi NasDem DPR RI Roberth Rouw (kiri) bersama Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep (kanan) dalam konferensi pers di NasDem Tower, Jakarta, Senin 22 Juli 2024. ANTARA/Narda Margaretha Sinambela

TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP Cyril Raoul Hakim alias Chico Hakim merespons sikap Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh yang akan mendukung penuh Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep, jika maju dalam Pemilihan Kepala Daerah Jawa Tengah atau Pilkada Jateng.

Chico menyatakan bahwa partainya tidak mempermasalahkan dukungan NasDem kepada Kaesang. "Kami tidak terlalu pusing dengan apa yang sudah diputusin oleh partai lain," kata Chico dalam pesan suara yang terima Tempo melalui aplikasi WhatsApp, Selasa, 23 Juli 2024.

Chico mengapresiasi keputusan NasDem yang telah menyatakan posisinya dalam Pilkada Jateng. Menurut dia, langkah memilih bakal calon gubernur merupakan kewenangan setiap partai politik yang telah diatur oleh konstitusi.

"Siapa pun itu, calon-calon yang baik, punya kompetensi, dan memiliki rekam jejak sebagai pemimpin, tentu dibutuhkan oleh masyarakat," kata Chico.

Chico juga mengakui bahwa selain Kaesang terdapat nama lain yang berpotensi maju, yakni Kepala Kepolisian Daerah Jateng Inspektur Jenderal Ahmad Luthfi. Dia juga mengungkap bahwa partainya tidak bisa memprediksi apakah Kaesang bisa berpasangan dengan Luthfi.

Advertising
Advertising

"Kami tidak tahu. Semua yang ada di politik ini mungkin," kata Chico.

Ia menilai bahwa semakin banyak pasangan calon yang maju di Jawa Tengah, maka akan semakin baik. Menurut dia, permasalahan di Jawa Tengah memerlukan solusi dari para calon pemimpin yang akan bertarung di Pilkada mendatang.

"Permasalahan di Jawa Tengah ini sangat kompleks, seperti disparitas pembangunan dan kemiskinan, walaupun sudah ditekan oleh Pak Ganjar Pranowo saat menjabat sebagai gubernur," kata Chico.

Meski begitu, Chico memastikan bahwa PDIP masih mencari kader-kader terbaiknya untuk berkontestasi di Pilkada Jateng. Dia juga menyatakan bahwa partainya masih berkomunikasi dengan partai lain untuk mengusung pasangan calon untuk bersaing melawan Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Senada dengan itu, juru bicara Tim Pemenangan Nasional Pilkada PDIP Seno Bagaskoro menanggapi santai sikap NasDem yang memberi sinyal positif untuk Kaesang. Dia menyatakan bahwa hingga saat ini nama-nama kader masih dipertimbangkan. Dia mengatakan bahwa Jawa Tengah menjadi wilayah yang sangat dekat dengan partainya.

"Kami dipercaya masyarakat Jateng memenangkan Pemilu eksekutif dan legislatif yang artinya amanat ini harus dipertanggungjawabkan dengan menyediakan pemimpin terbaik," kata Seno dalam pesan tertulisnya kepada Tempo melalui aplikasi WhatsApp, Selasa siang.

Adapun kader-kader PDIP uang masuk dalam bursa pencalonan, di antaranya Ketua Bidang Pemenangan Pemilu (Bappilu) PDIP Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul, Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Hendrar Prihadi alias Hendi, dan mantan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa. "Titik tekannya ada pada kompetensi memimpin dan rekam jejak yang mumpuni," ujarnya.

Sebelumnya, Ketua Fraksi NasDem, Roberth Rouw mengatakan Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh akan mendukung penuh Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep, jika maju dalam Pilkada Jawa Tengah. "Masalah Pilkada Jawa Tengah, tadi ketua umum saya (Surya Paloh) sudah sampaikan beliau respect, kalau mas Kaesang maju di Jawa Tengah. NasDem akan beri dukungan penuh kepada beliau,” kata dia saat ditemui di DPP NasDem, Jakarta Pusat, Senin, 22 Juli 2024.

Dukungan tersebut, kata Roberth, karena melihat potensi yang sangat besar dari Kaesang di Jawa tengah. "Tadi Pak Surya cuma titip satu, melihat potensinya mas Kaesang sebagai anak muda. Kita lihat survei cukup baik di sana. Maka beliau bilang, alangkah baik kalau mas Kaesang masuk di Jawa tengah, dan kami akan memberikan dukungan,” ujarnya.

Roberth menambahkan dukungan kepada Kaesang jika maju sebagai cagub Jawa tengah, bukan sebagai cawagub. “Harus sebagai cagub dong,” tuturnya.

CICILIA OCHA

Pilihan Editor: Soal Kaesang di Pilkada Jawa Tengah, PSI: Tunggu Agustus, Ada Kejutan

Berita terkait

Cak Lontong Sebut Banyak Figur Ingin Gabung Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno di Pilkada Jakarta

8 menit lalu

Cak Lontong Sebut Banyak Figur Ingin Gabung Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno di Pilkada Jakarta

Cak Lontong sebut banyak permintaan gabung tim pemenangan Pramono Anung-Rano Karno di Pilkada Jakarta ini buktikan dukungan sekaligus modal menang.

Baca Selengkapnya

Publik Menyoroti Beda Cara KPK Tangani untuk Dugaan Gratifikasi Kaesang dan Anak Rafael Alun

1 jam lalu

Publik Menyoroti Beda Cara KPK Tangani untuk Dugaan Gratifikasi Kaesang dan Anak Rafael Alun

KPK mendapat sorotan publik lantaran dinilai beda penanganan dalam kasus dugaan gratifikasi Kaesang dan anak Rafael Alun.

Baca Selengkapnya

Pertemuan Megawati-Prabowo Disebut Bakal Bahas Topik Ini

2 jam lalu

Pertemuan Megawati-Prabowo Disebut Bakal Bahas Topik Ini

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri disebut merespons baik agenda pertemuannya dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

KPU Sumut Diminta Ambil Alih Tahapan Pilkada Tapanuli Tengah setelah Masinton Dipersulit Daftar

2 jam lalu

KPU Sumut Diminta Ambil Alih Tahapan Pilkada Tapanuli Tengah setelah Masinton Dipersulit Daftar

PDziP menyebut pasangan Masinton-Mahmud sudah dua kali dipersulit KPU Tapanuli Tengah.

Baca Selengkapnya

Kata Jubir PDIP soal Kelanjutan Wacana Pertemuan Megawati dengan Prabowo

3 jam lalu

Kata Jubir PDIP soal Kelanjutan Wacana Pertemuan Megawati dengan Prabowo

Jubir PDIP mengungkap kelanjutan pertemuan Megawati-Prabowo.

Baca Selengkapnya

Keberpihakan Arsjad Rasjid di Pilpres 2024 Jadi Alasannya Didongkel dari Ketua Umum Kadin?

4 jam lalu

Keberpihakan Arsjad Rasjid di Pilpres 2024 Jadi Alasannya Didongkel dari Ketua Umum Kadin?

Arsjad Rasjid didongkel dari jabatan sebagai Ketua Umum Kadin. Benarkah lantaran keberpihakannya kepada Ganjar-Mahfud Md dalam Pilpres 2024?

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Pertemuan Prabowo-Megawati Belum Tentu Jadi Sinyal PDIP Gabung Pemerintah

4 jam lalu

Pengamat Sebut Pertemuan Prabowo-Megawati Belum Tentu Jadi Sinyal PDIP Gabung Pemerintah

Perrtemuan antara Prabowo dan Megawati disebut akan terjadi sebelum pergantian presiden.

Baca Selengkapnya

Batalkan Sepihak Diskusi ICW Soal Private Jet Kaesang, Penyedia Tempat di Blok M Bantah Ada Intervensi

5 jam lalu

Batalkan Sepihak Diskusi ICW Soal Private Jet Kaesang, Penyedia Tempat di Blok M Bantah Ada Intervensi

Kala di Kalijaga semua jadi tempat untuk dikusi ICW soal private jet Kaesang serta kemunculan fufufafa. Bangunannya milik Peruri.

Baca Selengkapnya

Nama Baik Proklamator Terpulihkan

8 jam lalu

Nama Baik Proklamator Terpulihkan

Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat Sementara atau TAP MPRS Nomor 33/MPRS/1967 dicabut. Memulihkan nama baik Sang Proklamator, Bung Karno, dari tuduhan pengkhianatan G30S/PKI yang tidak terbukti dan tanpa proses peradilan.

Baca Selengkapnya

Pengamat dan Pakar Dukung Anies Baswedan Dirikan Partai Politik

11 jam lalu

Pengamat dan Pakar Dukung Anies Baswedan Dirikan Partai Politik

Anies Baswedan berencana mendirikan parpol setelah gagal mendapat dukungan di Pilkada 2024. Pengamat dan pakar beri dukungan.

Baca Selengkapnya