INFO NASIONAL – Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kota Bontang menggelar pelatihan manajemen kasus untuk meningkatkan kapasitas satuan pendidikan dari tingkat SD, SMP, dan SMA, di Gedung Auditorium 3D Kota Bontang, Rabu, 10 Juli 2024.

Pelatihan dibuka secara langsung oleh Wakil Wali Kota Bontang, Najirah. Dalam sambutannya, ia meminta agar pelatihan berikutnya bisa melibatkan pendidik dari tingkat TK dan PAUD karena kasus kekerasan rentan terjadi pada anak usia dini.

Kepala DP3AKB Kota Bontang, Eddy Foreswanto mengatakan, pihaknya terus berupaya menekan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak. Ia menekankan pentingnya manajemen kasus karena korban kekerasan atau pelecehan seksual cenderung merasa enggan dan malu untuk melapor.

"Kami akan melakukan pendampingan baik pada korban maupun saksi," kata Eddy.

Pada pelatihan ini, DP3AKB menghadirkan pembicara dari Dinas Sosial Kota Tarakan yang diharapkan dapat memberikan wawasan mendalam terkait manajemen kasus kekerasan.

Kegiatan ini menjadi upaya Pemerintah Kota Bontang dalam meningkatkan kapasitas pendidik, sekaligus upaya preventif untuk melindungi anak-anak dari berbagai bentuk kekerasan. (*)