IISMA Jadi Jalan Alumni Raih Beasiswa S-2 di Luar Negeri

Sabtu, 29 Juni 2024 12:22 WIB

Wulan Rianti danMukhammad Jamaludin, berhasil mendapatkan beasiswauntuk melanjutkan S-2 berbekal pengalamannya di IISMA.

INFO NASIONAL - Wulan Rianti dan Mukhammad Jamaludin merasakan langsung manfaat program Indonesian International Students Mobility Awards (IISMA). Mereka berhasil mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan S-2 berbekal pengalamannya jadi peserta IISMA.

Wulan Rianti merupakan alumni program IISMA Coventry University, United Kingdom tahun 2022 lalu. Saat ini Wulan tercatat sebagai mahasiswa program Master by Research di Coventry University, yang tak lain merupakan host universitasnya saat mengikuti program IISMA.

Wulan mengatakan, IISMA telah membuka banyak kesempatan dalam hidupnya. Antara lain membawanya berkunjung ke industri-industri terbaik di Inggris, memperluas jaringan internasional, hingga kesempatan mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan pendidikan di Inggris.

“Sejak awal saya dinyatakan lulus program IISMA saya sudah bertekad untuk menjalani program ini dengan sungguh-sungguh. Saya harus memanfaatkan program ini sebagai batu loncatan untuk masa depan saya,” ujar alumnus Jurusan Administrasi Niaga, Program Studi Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition (MICE), Politeknik Negeri Jakarta (PNJ) ini.

Gayung pun bersambut, tawaran untuk beasiswa untuk program Master by Research akhirnya datang. Tawaran beasiswa ini disampaikan langsung oleh Professor of Supply Chain Management di Coventry University, Benny Tjahjono.

Advertising
Advertising

Kebetulan, Prof. Benny juga menjadi salah satu orang yang paling mendukung dan memberikan pendampingan total bagi para mahasiswa Indonesia di kampus tersebut, termasuk penerima beasiswa (awardee) IISMA.

“Rupanya Coventry University memang memberikan peluang beasiswa penuh kepada 20 politeknik di Indonesia. Beasiswa diberikan karena Coventry University tertarik untuk mencari talenta-talenta berbakat yang berasal dari politeknik-politeknik di Indonesia, di antaranya adalah PNJ,” kata Wulan.

Saat mendengar informasi itu, Wulan langsung mencari berbagai informasi terkait beasiswa, termasuk bidang-bidang penelitian apa yang banyak dilakukan di Coventry. “Pada saat itu, setahu saya kalau tidak salah sekitar 15 orang yang mengumpulkan expression of interest sebagai salah satu syarat awal yang harus dipenuhi oleh mahasiswa,” ucapnya.

Setelah expression of interest, Wulan juga harus melengkapi persyaratan tambahan, seperti International English Language Testing System (IELTS), proposal riset, dan dokumen-dokumen lainnya. Dari seleksi dokumen tersebut, lima orang berhasil maju untuk melanjutkan ke tahap wawancara.

Proses wawancara dilakukan oleh pihak Coventry University secara langsung dengan fokus pada topik riset yang akan diambil. Pada tahap awal, Wulan dan rekan-rekannya diminta untuk melakukan presentasi terkait proposal riset.

“Setelah proses tersebut, tiga orang akhirnya berhasil lolos dan mendapatkan beasiswa Master by Research ini. Dua dari PNJ dan yang satu dari Politeknik Negeri Batam,” tutur Wulan yang berharap bisa menemukan peluang untuk berkontribusi pada bidang industri yang sesuai dengan keahliannya sepulang dari S-2 ini.

Kembali ke Taiwan

Mukhammad Jamaludin atau Jamal punya pengalaman berbeda. Ia merupakan alumnus mahasiswa Jurusan Automation Engineering dari Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya (PPNS) sekaligus awardee IISMA tahun 2022 di Asia University, Taiwan.

Saat ini, Jamal tercatat sebagai mahasiswa program Master by Research setelah berhasil mengantongi beasiswa Research by Professor di National Chung Hsing University, Taichung, Taiwan. Berbeda dengan Wulan, kampus Jamal saat ini memang bukan host university saat ia IISMA dahulu.

Meski demikian, Jamal merasa kesempatan melanjutkan studi S-2 di Taiwan saat ini tidak bisa dilepaskan dari keikutsertaannya pada program IISMA. Dengan bekal ilmu dan pengalaman selama menjalani program IISMA, Jamal berhasil meyakinkan profesor Wu-Yang Sean yang kemudian memberinya tiket untuk menempuh program Master by Research di kampusnya saat ini.

“Awalnya salah satu dosen kami mendapatkan informasi bahwa rekan profesornya menawarkan beasiswa Research by Professor untuk 5 mahasiswa dari Jurusan Teknik Kelistrikan Kapal, baik Program Studi Teknik Otomasi maupun Program Studi Teknik Kelistrikan Kapal," kata Jamal.

Jamal yang sejak awal memang tertarik untuk melanjutkan studi S-2 kemudian mengajukan diri dan mengirim berkas-berkas yang diperlukan. Rupanya Profesor Wu-Yang Sean tertarik memberikan beasiswa kepada Jamal setelah melihat curriculum vitae (CV) Jamal. Di CV tersebut, Jamal mencantumkan informasi bahwa dia pernah melakukan student exchange ke Taiwan dan mengikuti industrial experience di TISM (Taiwan Intelligence Smart Manufacturing).

“Bapak Denny Dermawan (dosen di PPNS) memilih saya dikarenakan informasi mengenai pengalaman saya pernah ke Taiwan dan pengalaman industri menjadikan beliau tidak ragu untuk merekomendasikan saya kepada rekannya yang berada di Taiwan. Jadi, semua yang saya dapatkan, tidak bisa lepas dari IISMA,” tutur Jamal. (*)

Berita terkait

Pemprov Sumsel dan Kilang Pertamina Plaju Bangun Taman Rawa Pertama di Indonesia

1 jam lalu

Pemprov Sumsel dan Kilang Pertamina Plaju Bangun Taman Rawa Pertama di Indonesia

Taman Kehati diharapkan bisa menjadi wahana pelestarian sumberdaya alam hayati, konservasi hayati, tempat kegiatan penelitian serta rekreasi.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Azerbaijan Apresiasi Mal Pelayanan Publik DKI Jakarta

1 jam lalu

Pemerintah Azerbaijan Apresiasi Mal Pelayanan Publik DKI Jakarta

Ulvi Mehdiyev melihat Pemprov DKI Jakarta berhasil memanfaatkan kerja sama dengan Azerbaijan untuk meningkatkan pelayanan pada masyarakat.

Baca Selengkapnya

Kunci Peningkatan Produksi, Penyuluh Disarankan di Bawah Pemerintah Pusat

2 jam lalu

Kunci Peningkatan Produksi, Penyuluh Disarankan di Bawah Pemerintah Pusat

Selama berada di pemerintah daerah, peran penyuluh tidak fokus karena dibebankan untuk urusan politik dan lainya

Baca Selengkapnya

Finnet Catat Pertumbuhan Laba Bersih dengan Kenaikan 7,5 Persen

2 jam lalu

Finnet Catat Pertumbuhan Laba Bersih dengan Kenaikan 7,5 Persen

Finnet optimistis memperkuat posisi sebagai penyedia solusi pembayaran digital di Indonesia pada 2024.

Baca Selengkapnya

Cerita Nasabah PNM Mekaar Sukses Geluti Hobi Rajut

4 jam lalu

Cerita Nasabah PNM Mekaar Sukses Geluti Hobi Rajut

PNM selalu berusaha memberikan kemudahan dalam pemodalan sebagai komitmen perusahaan untuk mendorong usaha skala ultra mikro segera naik kelas.

Baca Selengkapnya

Survei: Brand Nasional Terangkat Akibat Boikot Produk Terafiliasi Israel

4 jam lalu

Survei: Brand Nasional Terangkat Akibat Boikot Produk Terafiliasi Israel

Penurunan makin tajam terjadi pada periode 1 hingga 7 Juni 2024, di mana sektor FMCG di E-commerce anjlok sebesar 7 persen

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Raih Penghargaan Terbanyak FinanceAsia Award 2024

7 jam lalu

Bank Mandiri Raih Penghargaan Terbanyak FinanceAsia Award 2024

Bank Mandiri menjadi bank nasional yang meraih penghargaan terbanyak pada ajang FinanceAsia

Baca Selengkapnya

Tiket Final Four Proliga 2024 Tersedia di Aplikasi PLN MObile

17 jam lalu

Tiket Final Four Proliga 2024 Tersedia di Aplikasi PLN MObile

Babak Final Four PLN Mobile Proliga 2024 akan digelar di dua lokasi

Baca Selengkapnya

Bamsoet Apresiasi Atlet KONI yang Tampil di PON 2024

18 jam lalu

Bamsoet Apresiasi Atlet KONI yang Tampil di PON 2024

Anggaran untuk atlet di PON 2024 turun drastis dibanding PON 2021 di Papua.

Baca Selengkapnya

DPR Minta Perbaikan Layanan Penerbangan Jemaah Haji

18 jam lalu

DPR Minta Perbaikan Layanan Penerbangan Jemaah Haji

John Kenedy menyampaikan kekhawatirannya terhadap ketidaknyamanan yang dialami oleh para jamaah selama proses pemberangkatan dan kepulangan haji.

Baca Selengkapnya