PDNS Diretas, Jawa Barat Klaim Data Aman

Jumat, 28 Juni 2024 18:20 WIB

Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Hinsa Siburian, usai konferensi pers di Gedung Kominfo terkait serangan siber yang menyasar Pusat Data Nasional Sementara (PDNS), Senin, 24 Juni 2024. TEMPO/Alif Ilham Fajriadi

TEMPO.CO, Bandung – Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Jawa Barat Ika Mardiah mengklaim pemerintah Jawa Barat tidak terdampak serangan siber pada Pusat Data Nasional Sementara (PDNS). “Aman, enggak ada masalah, kami tidak menyimpan di sana,” kata dia, saat dihubungi Tempo, Jumat, 28 Juni 2024.

Ika mengatakan, pemerintah Jawa Barat memiliki pusat data yang terpisah. Ia mengaku pusat data Jawa Barat berada di Jawa Barat. Namun ia tidak merincinya. Ika mengatakan, secara aturan untuk pusat data tidak boleh disimpan di luar negeri.

“Toh secara teknologi kita sudah mampu dan kita simpan di dalam dan dari sisi anggaran kalau disimpan di luar negeri mahal. (Server di dalam negeri) dari sisi akses juga lebih mudah,” kata dia.

Ia menjelaskan pusat data tersebut sudah berdiri sejak lama. Bahkan, kata dia, kapasitasnya juga telah diperbesar pada 2017. Ika mengatakan, tidak ada kewajiban untuk menyimpan data di pusat data nasional. Yang diwajibkan itu menyediakan jaringan intra perintah.

“Kita itu wajib menyediakan jaringan intra pemerintah, pusat menyediakan, provinsi juga menyediakan untuk kabupaten/kota. Pusat-pusat data yang dikelola oleh daerah yang tersebar itu semuanya harus terhubung ke pusat data nasional dari sisi jaringan intra pemerintah dan juga aplikasi juga harus saling terintegrasi, ada inter operabilitas,” kata Ika.

Advertising
Advertising

Ika mengatakan, daerah bisa memiliki pusat data sendiri asal terjamin keamanan manajemen, sumber daya manusia, hingga teknologinya. Pemerintah Jawa Barat memiliki Computer Security Incident Resnponse Team (CISRT) dan Jabar Seurity Opertional Center (SOC) yang tugasya mengawasi seluruh aktivitas internet jaringan pemerintah provinsi.

“Kerjanya tiap hari melototin apakah ada malicious activity, aktivitas yang mencurigakan atau tidak dan saya selalu dilapori,” kata dia.

Ika mengaku serangan siber yang menyasar pusat data Jawa Barat relatif sering terjadi. Menurut dia, serangan bisa terjadi dua hingga tiga kali dalam sepekan. "Kami memblokir IP ini. Serangan bisa dari Indonesia atau dari luar negeri,” kata dia.

Ika mengatakan, pada prinsipnya semua yang terhubung ke internet tidak terjamin aman. Apalagi, kini teknologi sudah semakin canggih. Maka itu perlu ada keamanan berlapis. “Kami sudah pasang firewall berlapis-lapis karena namanya kejahatan selalu lebih canggih. Tentu harus siap memitigasinya,” kata dia.

Ika mengaku sempat berkomunikasi dengan BSSN terkait serangan PDNS Surabaya pada 20 Juni 2024 lalu. Hal itu terkait dengan empat kabupaten/kota di Jawa Barat yang diketahui menyimpan data di PDNS Surabaya.

BSSN, kata Ika, sempat meminta bantuan Pemprov Jawa Barat memantau hal itu. Namun, Ika menolak merinci daerah mana yang terimbas serangan itu. Ika mengklaim tidak mendapat laporan terjadi gangguan sistem pada empat kabuapten/kota tersebut.

“Memang ada 4 kabupaten/kota yang nyimpan di sana, terdampak. Tapi saya belum mendapat laporan apakah sudah pulih atau seperti apa, saya masih menunggu,” kata dia. “Dari BSSN meminta untuk memantau juga, kemudian cross cek bagaimana kondisinya."

Ika mengatakan, kemungkinan empat daerah tersebut tidak terdampak karena data mereka yang ada di PDSN justru data cadangan. “Mungkin yang di sana itu bakcup-ya jadi enggak ada masalah,” kata dia.

“Daerah sebenarnya lebih matang untuk urusan back up kami sudah tahu itu bisa terjadi kapan pun, kita sudah memitigasinya,” kata Ika.

Pilihan Editor:Gugat Batas Usia Capim KPK, Novel Baswedan Ragu MK Gelar Sidang Sebelum Pendaftaran Ditutup

Berita terkait

Pernyataan Maaf Geng Hacker Ransomware Brain Cipher, Janji Beri Kunci Buka Data PDNS Besok

1 jam lalu

Pernyataan Maaf Geng Hacker Ransomware Brain Cipher, Janji Beri Kunci Buka Data PDNS Besok

Geng hacker ransomware Brain Cipher minta maaf kepada publik di Indonesia karena retas PDNS. Simak pesannya untuk Kominfo.

Baca Selengkapnya

Peretas Janji Buka Data PDNS dengan Kunci Dekripsi, Apa itu?

1 jam lalu

Peretas Janji Buka Data PDNS dengan Kunci Dekripsi, Apa itu?

Enkripsi akan membuat data teks biasa menjadi acak, termasuk dalam kasus peretasan PDNS. Hanya bisa dibuka kembali dengan kunci deskripsi

Baca Selengkapnya

Bola Liar Kasus Peretasan PDNS 2, Begini Menkominfo Budi Arie Didesak Mundur

4 jam lalu

Bola Liar Kasus Peretasan PDNS 2, Begini Menkominfo Budi Arie Didesak Mundur

Desakan mundur terhadap Menkominfo Budi Arie Setiadi mencuat buntut terjadinya kasus peretasan PDNS 2

Baca Selengkapnya

Pakar Ajak Donasi ke Peretas Jika Akses PDNS Bisa Dibuka Lagi

6 jam lalu

Pakar Ajak Donasi ke Peretas Jika Akses PDNS Bisa Dibuka Lagi

Alasan Alfons memberikan donasi disebabkan pesan yang disebarkan peretas PDNS bahwa kelompok tersebut membutuhkan sumbangan.

Baca Selengkapnya

PDSN 2 Diretas, Unair Tak Tunda Pembayaran Kuliah Mahasiswa Baru Penerima KIP Kuliah Jalur SNBP dan SNBT

7 jam lalu

PDSN 2 Diretas, Unair Tak Tunda Pembayaran Kuliah Mahasiswa Baru Penerima KIP Kuliah Jalur SNBP dan SNBT

Serangan ransomeware ke PDNS 2 tidak berdampak kepada proses registrasi calon mahasiswa baru penerima KIP Kuliah Unair di jalur SNBP dan SNBT.

Baca Selengkapnya

TB Hasanuddin Prihatin Serangan Siber Terus Berulang

7 jam lalu

TB Hasanuddin Prihatin Serangan Siber Terus Berulang

BSSN selalu melaporkan ada serangan tetapi tidak ada tindakan yang lebih komprehensif

Baca Selengkapnya

Peretas Janji Akan Rilis Kunci Dekripsi Akses PDNS Rabu, Pakar Masih Meragukan: Jangan Mudah Dikelabui

7 jam lalu

Peretas Janji Akan Rilis Kunci Dekripsi Akses PDNS Rabu, Pakar Masih Meragukan: Jangan Mudah Dikelabui

Brain Chiper berpesan kepada pemerintah Indonesia untuk bisa menjadikan insiden serangan siber ransomware ke PDNS sebagai bagian dari pelajaran.

Baca Selengkapnya

PDNS 2 Diretas, Pendaftar Seleksi Mandiri Jalur KIP Kuliah Unair Tak Perlu Pakai Akun KIPK

8 jam lalu

PDNS 2 Diretas, Pendaftar Seleksi Mandiri Jalur KIP Kuliah Unair Tak Perlu Pakai Akun KIPK

Pendaftaran KIP Kuliah 2024 untuk jalur mandiri PTN dan PTS di laman resmi Kemendikbudristek belum bisa diakses.

Baca Selengkapnya

Budi Arie: Aktivis Mahasiswa UI, Wartawan sampai Jadi Orang Dekat Jokowi Gara-gara Projo

14 jam lalu

Budi Arie: Aktivis Mahasiswa UI, Wartawan sampai Jadi Orang Dekat Jokowi Gara-gara Projo

Menjelang Pemilihan Presiden 2014, Budi Arie mendirikan Projo untuk mendukung Jokowi, bahkan sebelum PDIP mengumumkan dukungannya.

Baca Selengkapnya

Kementerian Investasi Klaim Layanan Perizinan Usaha Tetap Aman usai PDN Diretas

15 jam lalu

Kementerian Investasi Klaim Layanan Perizinan Usaha Tetap Aman usai PDN Diretas

Contact Center Kementerian Investasi tidak mencatat keluhan pelaku usaha terhadap proses perizinan tersebut.

Baca Selengkapnya