PDIP Umumkan Dukung Anies atau Tidak di Pilgub Jakarta pada Pertengahan Juli

Selasa, 18 Juni 2024 12:18 WIB

Bakal calon gubernur yang diusung PKB Anies Baswedan tiba di kantor DPW PKB Jakarta, Pulo Gadung, Jakarta Timur, Kamis, 13 Juni 2024. Kunjungan Anies ini tepat sehari setelah PKB Jakarta memutuskan untuk mengusungnya sebagai calon gubernur DKI Jakarta. TEMPO/Martin Yogi Pardamean

TEMPO.CO, Jakarta - Bendahara Umum PDI Perjuangan (PDIP) Olly Dondokambey mengatakan dewan pimpinan pusat partai akan mengumumkan apakah akan mengusung Anies Baswedan atau tidak dalam pemilihan gubernur atau Pilgub Jakarta pada pertengahan Juli 2024.

Menurut Olly, saat ini PDIP masih dalam tahapan survei terhadap nama-nama yang akan didukung untuk pilkada semua wilayah. Nama-nama yang disurvei internal oleh PDIP terdiri dari kader internal dan eksternal.

“Kami belum keluar hasil survei akhir. Kami masih akan survei sampai pertengahan Juli untuk siap supaya pas lah. Namanya persiapan pemenangan, makanya harus betul-betul harus siap,” kata Olly saat dihubungi Tempo, Senin, 17 Juni 2024.

Olly mengatakan rekomendasi nama Anies dan nama-nama lain yang diserahkan oleh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Jakarta akan menunggu hasil survei sebelum diputuskan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

DPD PDIP Jakarta mengungkapkan telah merekomendasikan sejumlah nama lain kepada Dewan Pimpinan Pusat PDIP untuk maju di Pilgub Jakarta 2024.

Advertising
Advertising

Setidaknya ada 10 nama yang diusulkan kepada Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Mereka di antaranya, dua mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), mantan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, dan Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi.

"Anies salah satu nama yang terjaring. Pak Pras masuk juga. Andika juga kami usulkan. Ya, termasuk ada nama Pak Ahok muncul juga," kata Sekretaris DPD PDIP Jakarta Pantas Nainggolan di Sekolah Partai Jakarta, Jumat, 14 Juni 2024.

Pantas menyampaikan nama Anies masuk dalam bursa calon gubernur pada Pilkada Jakarta mendatang lantaran diusulkan oleh internal maupun eksternal DPD PDIP DKI Jakarta. Selain nama-nama itu, DPD mengusulkan Ketua DPD Partai Hanura DKI Jakarta Djafar Badjeber.

"Djafar Badjeber dari Hanura. Dari kader PDI Perjuangan ada Pak Rasyidi. Kemudian ada nama-nama lain yang tidak saya ingat karena tidak begitu populer," ujarnya.

SULTAN ABDURRAHMAN | ANTARA

Pilihan Editor: Anies Tak Ambil Pusing Siapa yang Jadi Lawan di Pilgub Jakarta: Ini Tentang Masa Depan Rakyat

Berita terkait

Tia Rahmania Kunjungi Bareskrim Polri Usai Gugat Mahkamah PDIP Ihwal Penggelembungan Suara

1 jam lalu

Tia Rahmania Kunjungi Bareskrim Polri Usai Gugat Mahkamah PDIP Ihwal Penggelembungan Suara

Awalnya Tia Rahmania ingin melaporkan pihak yang menuduhnya melakukan penggelembungan suara ke Bareskrim Mabes Polri.

Baca Selengkapnya

Kasus Tuduhan Penggelembungan Suara Pemilu 2024, Tia Rahmania Batal Maju Jadi Anggota DPR dan Dipecat PDIP

1 jam lalu

Kasus Tuduhan Penggelembungan Suara Pemilu 2024, Tia Rahmania Batal Maju Jadi Anggota DPR dan Dipecat PDIP

Kader Tia Rahmania dipecat PDIP karena terbukti melakukan penggelembungan suara. Pada SK KPU Nomor 1368, Tia Rahmania digantikan oleh Bonnie Triyana.

Baca Selengkapnya

Kapolda Jateng Enggan Salami Andika Perkasa, Politikus PDIP Anggap Upaya Merendahkan

10 jam lalu

Kapolda Jateng Enggan Salami Andika Perkasa, Politikus PDIP Anggap Upaya Merendahkan

Keengganan Kapolda dan Pj gubernur Jawa Tengah bersalaman dengan Andika Perkasa itu viral di media sosial.

Baca Selengkapnya

Viral Kritik Nurul Ghufron di Acara Lemhanas, Tia Rahmania Mengklaim Saat Itu Masih Caleg Terpilih DPR RI

11 jam lalu

Viral Kritik Nurul Ghufron di Acara Lemhanas, Tia Rahmania Mengklaim Saat Itu Masih Caleg Terpilih DPR RI

Video Tia Rahmania mengkritik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron di acara Lemhanas viral. Setelah itu ia dikabarkan dipecat dari PDIP.

Baca Selengkapnya

Soal Kans PDIP Tempatkan Kader di Kabinet Prabowo, Puan Maharani Bilang Begini

11 jam lalu

Soal Kans PDIP Tempatkan Kader di Kabinet Prabowo, Puan Maharani Bilang Begini

Puan Maharani mengatakan, komunikasi antara PDIP dengan Prabowo Subianto selama ini terjalin dengan baik.

Baca Selengkapnya

Pramono Anung Soroti Integrasi Kebijakan Pusat dan Pemda soal Banjir Jakarta

11 jam lalu

Pramono Anung Soroti Integrasi Kebijakan Pusat dan Pemda soal Banjir Jakarta

Pramono Anung menuturkan pemerintah pusat pada dasarnya telah berupaya mengurangi banjir di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Janji Ridwan Kamil soal Polusi, dari WFH Bergilir hingga Negosiasi Tutup PLT Batubara di Banten

11 jam lalu

Janji Ridwan Kamil soal Polusi, dari WFH Bergilir hingga Negosiasi Tutup PLT Batubara di Banten

Penanaman pohon itu, kata Ridwan Kamil, bisa dilakukan di tengah jalan, pinggir jalan, dinding bangunan, hingga atap-atap yang datar.

Baca Selengkapnya

Pramono Anung Janji Tak Tunduk pada Sembilan Naga Jika Jadi Gubernur Jakarta

12 jam lalu

Pramono Anung Janji Tak Tunduk pada Sembilan Naga Jika Jadi Gubernur Jakarta

Pramono Anung mengungkit pengalamannya selama 25 tahun menjadi pejabat sehingga dia merasa tidak memiliki beban apa pun.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Bawaslu Banten Tentang Kasus Tia Rahmania

13 jam lalu

Penjelasan Bawaslu Banten Tentang Kasus Tia Rahmania

Bawaslu Banten menyatakan Tia Rahmania tidak terbukti melakukan penggelembungan suara. Tapi sejumlah PPK terbukti mengubah hasil suara pemilu.

Baca Selengkapnya

Janjikan Makan Siang Gratis untuk Ojol, Ridwan Kamil Bilang Teknisnya Masih Dicari

13 jam lalu

Janjikan Makan Siang Gratis untuk Ojol, Ridwan Kamil Bilang Teknisnya Masih Dicari

Ridwan Kamil menegaskan, ada setidaknya tiga poin yang menjadi sorotan untuk ojol.

Baca Selengkapnya