Bambang Susantono Mundur dari IKN, Jokowi: Karena Alasan Pribadi
Reporter
Daniel A. Fajri
Editor
Juli Hantoro
Rabu, 5 Juni 2024 11:00 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo alias Jokowi tak ingin membeberkan secara rinci mengapa Bambang Susantono mundur dari posisinya sebagai kepala Otorita Ibu Kota Nusantara atau IKN. Jokowi meminta hal itu ditanyakan langsung ke Bambang.
"Karena alasannya, alasan pribadi," kata Jokowi usai meninjau lokasi lapangan HUT ke-79 Kemerdekaan RI di IKN, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, pada Rabu, 5 Juni 2024, dikutip dari keterangan video.
Jokowi menegaskan tak ada masalah dengan mundurnya Bambang terhadap pembangunan IKN.
Sebelumnya, Istana Kepresidenan mengumumkan pengunduran diri Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono dan wakilnya, Dhony Rahajoe, pada Senin, 3 Juni 2024.
Menteri Sekretaris Negara Pratikno tidak menjelaskan detail apa alasan Bambang dan Dhony mundur bersamaan. Meski begitu, mundurnya kepala otorita IKN sudah dibahas sejak lama.
"Ya kalau namanya mundur di surat enggak disebutkan, tentu saja kami enggak tahu juga," kata Pratikno di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin, 3 Juni 2024.
Dalam keterangan di IKN pada Rabu, Jokowi menyebut Bambang sudah diberi tugas lain sebagai utusan khusus untuk kerja sama internasional dalam rangka mempercepat pembangunan IKN. Sementara Dhony belum mendapat tugas apa pun.
"Karena memang pengalaman beliau di internasional kita manfaatkan sebesar-besarnya bagi kebaikan negara," kata Jokowi.
Plt. Kepala Otorita IKN diisi oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono. Sementara Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Raja Juli Antoni diberi tugas menjadi Wakil Kepala Otorita IKN.
Pilihan Editor: Kepala Otorita IKN Bambang Susantono dan Wakilnya Mundur, Ini Respons DPR dan Politikus Soal Kelanjutan IKN Nusantara