Kata Gibran Soal Penjaringan Calon Kepala Daerah PDIP Solo yang Tak Libatkan Dirinya
Reporter
Septia Ryanthie
Editor
Devy Ernis
Selasa, 4 Juni 2024 20:12 WIB
![](https://statik.tempo.co/data/2024/05/30/id_1306218/1306218_720.jpg)
TEMPO.CO, Solo - Wali Kota Solo yang juga Wakil Presiden Terpilih, Gibran Rakabuming Raka mengaku memantau ajang penyampaian gagasan para bakal calon wali kota dan wakil wali kota yang diselenggarakan oleh DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Solo, Senin malam, 3 Juni 2024.
Acara pemaparan gagasan itu digelar di Gedung PMS Solo dan diikuti 20 calon yang telah resmi mendaftarkan diri di DPC PDIP Kota Solo. Meskipun tidak hadir dalam acara penyampaian gagasan itu, Gibran menilai pemaparan visi dan misi masing-masing bakal calon sudah baik.
"Bagus, bagus, bagus. Kebetulan kami kemarin memantau dari jauh ya. Tiap-tiap calon memaparkan visi-misinya. Saya kira cukup baik," ujar Gibran saat ditemui awak media di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Selasa, 4 Juni 2024.
Dia mengatakan semua bakal calon wali kota atau wakil wali kota dari PDIP yang memaparkan visi-misi mereka memiliki komitmen melanjutkan program yang telah dilaksanakan di masa pemerintahannya bersama Wakil Wali Kota Teguh Prakosa, yaitu 17 prioritas pembangunan Kota Solo. Selain itu, juga ada komitmen dari para bakal calon itu untuk meneruskan kerja sama yang telah terjalin dengan swasta atau pihak ketiga.
"Kami mengapresiasi DPC PDIP yang sudah mengadakan pertemuan kemarin malam dan saya kira ini hal yang sangat baik sekali karena semua calon punya komitmen melanjutkan program yang sudah ada," kata dia.
Ditanya apakah ada di antara bakal calon dari PDIP itu pernah menjalin komunikasi dengannya, Gibran tidak menampiknya. Dia mengaku ada. "Ya ada beberapa. Kami siap kok dimintai masukan atau kami diberi evaluasi, kami siap," ucap dia.
Diketahui ketidakhadiran Gibran dalam acara yang diadakan DPC PDIP Kota Solo itu lantaran tidak diundang. Ketua Tim Penjaringan Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota DPC PDIP Solo, Haryoto Paulus, mengkonfirmasi hal itu. Dia membenarkan bahwa Gibran tidak diundang ke acara tersebut.
"Nggak (Gibran tidak diundang?)," kata Paulus melalui pesan singkat kepada Tempo, Selasa, 4 Juni 2024. Menurut Paulus, acara itu merupakan acara internal PDIP.
SEPTHIA RYANTHIE
Pilihan Editor: Prabowo dan RK Sempat Bahas Pembangunan IKN, Ini yang Disampaikan Ridwan Kamil