Kata Gerindra soal Jokowi Bisa Jadi Penasihat Prabowo via Dewan Pertimbangan Agung

Reporter

Daniel A. Fajri

Editor

Amirullah

Minggu, 12 Mei 2024 16:45 WIB

Presiden Jokowi bersama rombongan terbatas termasuk Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bertolak menuju Jawa Timur untuk kunjungan kerja, Lanud TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Jumat, 8 Maret 2024. Foto Biro Pers Sekretariat Presiden

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi dimungkinkan untuk menjadi penasihat presiden terpilih Prabowo Subianto melalui pengaktifan kembali lembaga Dewan Pertimbangan Agung.

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengonfirmasi ini saat sesi wawancara cegat di kompleks DPR/MPR, kawasan Senayan, Jakarta Pusat, padan Ahad, 12 Mei 2024. Muzani mengatakan saat ini semua kelembagaan tengah dikaji.

Muzani mengatakan ada beberapa lembaga yang mungkin sedang diperkuat. Tetapi ada beberapa kelembagaan yang sudah dipelajari untuk digabungkan dengan kementerian yang ada, atau dilebur, atau malah dilikuidasi. "Ya, beberapa lembaga sedang dalam kajian-kajian termasuk dewan pertimbangan presiden," kata Muzani, yang juga Wakil Ketua MPR.

Dewan Pertimbangan Agung dibentuk berdasarkan pada 16 UUD 194. DPA dihapus melalui amandemen pada 2003 karena lembaga ini dianggap kurang efektif.

Sebagai gantinya, konstitusi melalui pasal 16 memberikan kewenangan kepada presiden untuk membentuk suatu dewan pertimbangan yang bertugas memberikan nasihat dan pertimbangan kepada presiden, yang selanjutnya diatur dalam Undang-Undang. Kemudian pada masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Presiden Joko Widodo dibentuklah Dewan Pertimbangan Presiden (Watimpres).

Advertising
Advertising

Belakangan ini, Ketua MPR Bambang Soesatyo mengusulkan Dewan Pertimbangan Agung kembali diaktifkan. Lembaga ini, kata Bamsoet, bisa menjadi bentuk formal presidential club yang ingin diinisiasi oleh Prabowo.

Dalam sambutan pelantikan Rektor Universitas Jayabaya, Jakarta, Senin, 6 Mei 2024, Bamsoet menyoroti pentingnnya membenahi berbagai persoalan Indonesia harus dimulai dengan membenahi SDM partai politik yang merupakan hulu demokrasi.

Wakil Ketua Umum Golkar ini menyebut pada masa pemerintahan Orde Baru, keberadaan DPA sejajar dengan presiden sebagai lembaga tinggi negara. Namun pasca amandemen keempat konstitusi dan bergulirnya reformasi, keberadaan DPA dihapuskan.

"Kita tak perlu alergi dengan penamaan DPA sebagaimana yang pernah tersematkan pada masa pemerintahan Orde Baru. Karena diisi oleh para mantan presiden dan bahkan bila perlu ditambah dengan para mantan wakil presiden," kata Bamsoet.

Wacana Jokowi menjadi penasihat Prabowo sudah beberapa kali mencuat. Politikus senior mantan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Maruarar Sirait, menyebut Jokowi akan menjadi penasihat khusus Prabowo.

Pilihan Editor: Jadwal Seleksi Mandiri di 10 PTN Terbaik Indonesia

Berita terkait

Muhadjir Yakin Prabowo Lanjutkan Program Kemenko PMK Era Jokowi

21 menit lalu

Muhadjir Yakin Prabowo Lanjutkan Program Kemenko PMK Era Jokowi

Muhadjir Effendy optimis pemerintahan Prabowo akan melanjutkan program Kemenk PMK era Jokowi.

Baca Selengkapnya

Aminuddin Ma'ruf Beberkan Keinginan Prabowo Bawa RI jadi Negara Super Power, Lanjutkan Hilirisasi dan Industrialisasi

36 menit lalu

Aminuddin Ma'ruf Beberkan Keinginan Prabowo Bawa RI jadi Negara Super Power, Lanjutkan Hilirisasi dan Industrialisasi

Presiden terpilih Prabowo Subianto meminta kepada para calon anggota kabinet mendatang untuk membantunya membawa Indonesia menuju negara super power

Baca Selengkapnya

Prabowo Panggil Yovie Widianto Kahitna: Saya Mungkin Melekat kepada Presiden Beri Masukan

46 menit lalu

Prabowo Panggil Yovie Widianto Kahitna: Saya Mungkin Melekat kepada Presiden Beri Masukan

Yovie Widianto menjadi salah seorang selebritas lainnya yang dipanggil Prabowo. Kira-kira apa tugasnya di Kabinet Prabowo nanti?

Baca Selengkapnya

Selebritas Raffi Ahmad, Giring, dan Gus Miftah dalam Audiensi Prabowo

56 menit lalu

Selebritas Raffi Ahmad, Giring, dan Gus Miftah dalam Audiensi Prabowo

Prabowo panggil lebih dari 100 orang dalam audiensi calon menteri, calon wakil menteri, dan kepala bada. Terdapat Raffi Ahmad, Giring, dan Gus Miftah.

Baca Selengkapnya

Cerita Ni Luh Puspa Mendadak Jadi Peserta Pembekalan Calon Wamen Prabowo

56 menit lalu

Cerita Ni Luh Puspa Mendadak Jadi Peserta Pembekalan Calon Wamen Prabowo

Presenter TV Ni Luh Puspa mengikuti pembekalan tugas calon wakil menteri kabinet Prabowo-Gibran. Dia menceritakan proses pemanggilannya.

Baca Selengkapnya

Ketum Parpol Koalisi Bertemu Prabowo, Bahlil Sebut Tak Ada Pembahasan soal PDIP

1 jam lalu

Ketum Parpol Koalisi Bertemu Prabowo, Bahlil Sebut Tak Ada Pembahasan soal PDIP

Bahlil mengatakan pertemuan ketum parpol koalisi dengan presiden terpilih Prabowo Subianto membahas situasi pascapelantikan

Baca Selengkapnya

Ekonom Soal Rencana Prabowo Pasang 3 Wamen Dampingi Sri Mulyani: Win-win Solution

1 jam lalu

Ekonom Soal Rencana Prabowo Pasang 3 Wamen Dampingi Sri Mulyani: Win-win Solution

Suahasil Nazara mengatakan, mereka mendapatkan mandat dari Prabowo untuk membantu kelancaran pekerjaan Sri Mulyani.

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Tinggalkan Rumah Dinas Wapres, Pindah ke Cimanggis

1 jam lalu

Ma'ruf Amin Tinggalkan Rumah Dinas Wapres, Pindah ke Cimanggis

Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan sudah tidak menempati rumah dinasnya yang berlokasi di Jalan Diponegoro Nomor 2, Jakarta Pusat.

Baca Selengkapnya

Koalisi Masyarakat Sipil Kirimi Jokowi Surat Tolak Rancangan Perpres PKUB

2 jam lalu

Koalisi Masyarakat Sipil Kirimi Jokowi Surat Tolak Rancangan Perpres PKUB

Rancangan Perpres PKUB dianggap diskriminatif terhadap kelompok minoritas berbasis agama maupun kepercayaan,

Baca Selengkapnya

Terpopuler: 7 Pemicu Penurunan Daya Beli Masyarakat, Skema KPR BTN untuk Program 3 Juta Rumah Prabowo

2 jam lalu

Terpopuler: 7 Pemicu Penurunan Daya Beli Masyarakat, Skema KPR BTN untuk Program 3 Juta Rumah Prabowo

Berita terpopuler ekonomi dan bisnis pada Kamis, 17 Oktober 2024, dimulai dari tujuh faktor pemicu penurunan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya