Seputar Pertemuan Rabu Malam antara Prabowo, Gibran, dan Jokowi di Istana

Kamis, 25 April 2024 14:57 WIB

Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menemui Presiden Jokowi di Istana Negara.

TEMPO.CO, Jakarta - Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menemui Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Negara, Jakarta Pusat, pada Rabu malam, 24 April 2024 seusai keduanya ditetapkan sebagai Presiden dan Wakil Presiden Terpilih oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Rabu pagi, 24 April 2024.

Pertemuan antara Prabowo-Gibran dan Jokowi diperkirakan berlangsung selama dua jam. Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana mengungkapkan pembicaraan di antara mereka.

Berikut hal-hal terkait pertemuan pada Rabu malam, antara Prabowo, Gibran, dan Jokowi yang dihimpun dari Tempo.

Pertemuan 2 jam

Prabowo dan Gibran tiba di Istana pada pukul 19.30 WIB. Iring-iringan kendaraan pengawal ikut menyertai kendaraan Alphard B 108 PSD yang ditumpangi Prabowo-Gibran.

Mobil milik Prabowo tampak meninggalkan kompleks Istana Negara sekitar jam 21.40 WIB. Kendaraan milik mantan Danjen Kopassus itu bertolak dari Istana melalui Pintu Bali atau akses VIP yang berada di Jalan Medan Merdeka Utara.

Advertising
Advertising

Persamuhan duet Menteri Pertahanan dan Wali Kota Solo itu dengan Jokowi berlangsung selama 2 jam.

Inisiatif Prabowo-Gibran

Ari mengatakan, persamuhan pada Rabu malam itu merupakan inisiatif dari Prabowo-Gibran secara langsung terkait penetapan keduanya sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih oleh KPU pasca-putusan Mahkamah Konstitusi (MK).

Jokowi ucapkan selamat

Ari menyebut, presiden mengucapkan selamat dan menegaskan kembali dukungan penuh Pemerintah untuk memastikan proses peralihan pemerintahan pada Oktober 2024 dapat berjalan dengan baik dan lancar.

“Presiden Jokowi berharap pemerintahan baru yang dipimpin Presiden dan Wakil Presiden terpilih langsung bisa bekerja setelah dilantik pada 20 Oktober 2024,” kata dia dalam pesan singkat kepada Tempo pada Kamis, 25 April 2024.

Dukung rangkul semua komponen bangsa

Ari mengatakan, Jokowi mendukung langkah Prabowo-Gibran untuk merangkul semua komponen bangsa setelah pemilu 2024 usai untuk mewujudkan Indonesia Maju.

“Persatuan nasional sangat dibutuhkan, terutama dalam menghadapi dampak situasi ekonomi-politik global yang tengah bergejolak,” ucap Ari.

Dalam berbagai kesempatan, Prabowo menyampaikan akan merangkul semua kekuatan politik andai terpilih menjadi presiden. Prabowo yang saat ini aktif sebagai Menteri Pertahanan juga menyampaikan ingin meniru Jokowi yang dulu pernah menjadi lawan politik namun kini dirangkul.

Diketahui, Prabowo dan Gibran ditetapkan sebagai Presiden dan Wapres terpilih di KPU pada Rabu 24 April 2024. Keduanya akan bekerja aktif memimpin pemerintahan setelah dilantik pada 20 Oktober 2024.

Penetapan mereka sebagai pengganti Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin diumumkan oleh Ketua KPU Hasyim Asyari.

Meski begitu, pasangan ini belum secara terang-terangan menjelaskan mengenai bentuk tim transisi pemerintahan. Dalam Pilpres 2024, Menteri Pertahanan di pemerintah Jokowi dan Putra sulung Jokowi ini mengusung visi-misi keberlanjutan pemerintah saat ini.

Sejumlah pihak sebelumnya menilai Prabowo-Gibran tidak perlu membuat tim transisi sebab mereka siap meneruskan program Jokowi dan menyesuaikannya dengan rencana kerja mereka.

Jokowi sebelumnya menegaskan bahwa dirinya juga tidak membuat tim transisi khusus untuk presiden dan wakil presiden terpilih pemilu 2024.

Kendati demikian, dia menyebut menyiapkan transisi antara pemerintahannya dengan pemerintahan berikutnya sehingga transisi berjalan mulus.

"Sehingga Presiden dan Wakil Presiden terpilih bisa langsung bekerja setelah dilantik," ucap Jokowi di ICE BSD, Tangerang, Banten, pada beberapa waktu lalu.

DANIEL A. FAJRI | SULTAN ABDURRAHMAN

Pilihan Editor: Usai Ditetapkan Presiden-Wapres Terpilih, Prabowo-Gibran Temui Jokowi Selama Dua Jam

Berita terkait

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

9 menit lalu

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN menyebut rumah dinas menteri di IKN bisa ditambah jika presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kementerian baru. Pengamat menilai hal ini sebagai bentuk pemborosan anggaran.

Baca Selengkapnya

3 RUU dalam Sorotan Publik: RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara

24 menit lalu

3 RUU dalam Sorotan Publik: RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara

Dalam waktu berdekatan tiga RUU DPR mendapat sorotan publik yaitu RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Kritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno

1 jam lalu

Kritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno

Noel mengutip puisi karya Presiden Pertama RI Soekarno, untuk mengkritik PDIP yang tidak mengundang Jokowi di Rakernas

Baca Selengkapnya

Teguh Prakosa Resmi Daftar ke PDIP untuk Maju Pilkada Solo 2024

2 jam lalu

Teguh Prakosa Resmi Daftar ke PDIP untuk Maju Pilkada Solo 2024

Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa secara resmi menyerahkan formulir pendaftaran untuk mengikuti penjaringan bakal calon wali kota Solo di kantor PDIP

Baca Selengkapnya

Soal Isu Kementerian Bertambah Jadi 40, Yusril: Saya Belum Dengar Resmi dari Prabowo

2 jam lalu

Soal Isu Kementerian Bertambah Jadi 40, Yusril: Saya Belum Dengar Resmi dari Prabowo

Yusril Ihza Mahendra menyebut belum ada pembicaraan resmi soal wacana jumlah kementerian bertambah dalam Koalisi Indonesia Maju

Baca Selengkapnya

Yusril Sebut Adanya Kader di Eksekutif Bisa Bantu Dongkrak Suara di Pemilu Berikutnya

3 jam lalu

Yusril Sebut Adanya Kader di Eksekutif Bisa Bantu Dongkrak Suara di Pemilu Berikutnya

Yusril mengatakan perlu strategi yang jitu untuk menempatkan kadernya sebagai kepala daerah dan kabinet untuk dongkrak suara di pemilu berikutnya

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Sampai Pimpin Rapat Khusus Sebelum Revisi Permendag 36/2023 Terbit, Pabrik Smelter Nikel Meledak Lagi Kali Ini Milik PT KFI

5 jam lalu

Terkini: Jokowi Sampai Pimpin Rapat Khusus Sebelum Revisi Permendag 36/2023 Terbit, Pabrik Smelter Nikel Meledak Lagi Kali Ini Milik PT KFI

Presiden Jokowi sampai memimpin rapat khusus sebelum diterbitkannya revisi ketiga Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag 36/2023.

Baca Selengkapnya

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

6 jam lalu

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

Pemilihan Pansel KPK patut menjadi perhatian karena mereka bertugas mencari figur-figur komisioner dan Dewan Pengawas KPK mendatang.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

7 jam lalu

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

Pembentukan Pansel Capim KPK menuai perhatian dari sejumlah kalangan. Pihak Istana dan DPR beri respons ini.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sampai Pimpin Rapat Revisi Ketiga Permendag 36/2023, Ada Apa?

7 jam lalu

Jokowi Sampai Pimpin Rapat Revisi Ketiga Permendag 36/2023, Ada Apa?

Presiden Jokowi memimpin rapat khusus sebelum diterbitkannya revisi ketiga Permendag 36/2023tentang larangan pembatasan barang impor.

Baca Selengkapnya