Teka-teki Parpol yang Bakal Merapat ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

Reporter

Annisa Febiola

Editor

Amirullah

Selasa, 23 April 2024 07:44 WIB

Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Nusron Wahid (kanan), dan Komandan Tim Komunikasi Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Budisatrio Djiwandono (kiri) saat memberikan keterangan pers soal Kampanye Akbar di Media Center TKN Prabowo-Gibran, Jakarta, Kamis, 8 Februari 2024. TKN Prabowo - Gibran menyampaikan hingga saat ini sudah ada 500 ribu orang yang bakal hadir di kampanye akbar atau Pesta Rakyat untuk Indonesia Maju Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Sabtu, 10 Februari 2024.. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Mahkamah Konstitusi telah memutuskan menolak seluruh gugatan sengketa Pilpres 2024 yang diajukan oleh pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. Sejumlah partai politik atau parpol di luar koalisi 02 disebut-sebut bakal merapat ke pemerintahan Prabowo-Gibran.

Sekretaris Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran, Nusron Wahid, yakin akan ada parpol pengusung Anies-Muhaimin dan ganjar-Mahfud yang bakal bergabung ke kubu 02 usai putusan MK dibacakan.

“Pasti akan ada partai pendukung 01 maupun 03 yang gabung,” kata Nusron di media center Prabowo-Gibran di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Senin, 22 April 2024.

Namun, dia tak terang-terangan menyebut partai mana yang diperkirakan bakal merapatkan barisan. Nusron mengatakan akan ada peristiwa politik penting setelah Komisi Pemilihan Umum menetapkan Prabowo-Gibran sebagai pemenang pemilu pada Rabu, 24 April 2024.

"Saya yakin, tapi tidak mau gege mongso atau mendahului waktu."

Advertising
Advertising

Pada hari yang sama, Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh membeberkan kemungkinan untuk masuk dalam barisan pemerintahan Prabowo-Gibran.

"Mungkin ada usulan lain, selain merapat ke pemerintahan? Kalau ada usulan, boleh kami pertimbangkan juga. Kalau ada usulan lain, ya apa yang sebenarnya lebih baik bagi Nasdem?" katanya dalam konferensi pers di Nasdem Tower, Menteng, Jakarta Pusat pada Senin, 22 April 2024.

Selain itu, Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga Uno sebelumnya mengatakan, partai Ka'bah merupakan partai pendukung pemerintah dan masih berada dalam pemerintahan. Dia tak menampik adanya kemungkinan untuk bergabung dengan kubu 02. PPP merupakan partai pengusung pasangan Ganjar-Mahfud dalam Pilpres 2024.

Lain lagi dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Ketua Dewan Pimpinan Pusat PKB, Daniel Johan, mengatakan belum ada pembahasan internal ihwal peluang partainya berkoalisi dengan pemerintahan Prabowo-Gibran. “Belum,” katanya pada 30 Maret 2024.

Sementara itu, Wakil Presiden RI terpilih Gibran Rakabuming Raka menyebut, keputusan ihwal peluang bergabungnya parpol lain pasca-putusan MK ada di tangan Prabowo Subianto. Menurut dia, keputusan partai lain di luar koalisi pendukungnya bergantung pada masing-masing pimpinan parpol itu. Apakah memutuskan untuk bergabung dengan Prabowo-Gibran atau tidak.

"Keputusan (koalisi) ada di tangan Pak Prabowo. Ya ditunggu aja nanti," tutur Gibran di Solo pada Senin, 22 April 2024.

Daniel A. Fajri | Septia Ryanthie | Defara Dhanya Paramitha

Pilihan Editor: Sekjen Gerindra Sebut Pertemuan Prabowo dan Megawati Tengah Mencocokkan Waktu

Berita terkait

Pengamat Sebut Revisi UU Kementerian Negara Mengonfirmasi Kabinet Gemoy Prabowo-Gibran

8 menit lalu

Pengamat Sebut Revisi UU Kementerian Negara Mengonfirmasi Kabinet Gemoy Prabowo-Gibran

Susunan kabinet Prabowo-Gibran tengah menjadi perbincangan karena disebut ingin menambah jumlah kementerian lewat revisi UU Kementerian Negara.

Baca Selengkapnya

Khofifah Singgung Soal IKN setelah Resmi Diusung Golkar Maju di Pilgub Jawa Timur, Ada Apa?

32 menit lalu

Khofifah Singgung Soal IKN setelah Resmi Diusung Golkar Maju di Pilgub Jawa Timur, Ada Apa?

Khofifah berkelakar ibu kota secara de facto berada di Jawa Timur usai menerima dukungan maju di Pilgub Jawa Timur dari Golkar.

Baca Selengkapnya

PPP Serahkan Surat Rekomendasi untuk Khofifah Maju di Pilkada Jawa Timur Hari Ini

5 jam lalu

PPP Serahkan Surat Rekomendasi untuk Khofifah Maju di Pilkada Jawa Timur Hari Ini

Khofifah Indar Parawansa mengklaim bakal menerima surat rekomendasi dari PPP untuk maju di Pilkada Jawa Timur, hari ini.

Baca Selengkapnya

Kabinet Gemuk Prabowo-Gibran Bebani Anggaran

18 jam lalu

Kabinet Gemuk Prabowo-Gibran Bebani Anggaran

Penambahan jumlah kementerian di kabinet Prabowo-Gibran harus mempertimbangkan kemampuan fiskal karena bakal membebani anggaran.

Baca Selengkapnya

Ogah Komentar soal Hanan Supangkat, Syahrul Yasin Limpo: Sudah ya, Doain Saya

23 jam lalu

Ogah Komentar soal Hanan Supangkat, Syahrul Yasin Limpo: Sudah ya, Doain Saya

Syahrul Yasin Limpo enggan berkomentar soal hubungannya dengan CEO PT Mulia Knitting Factory sekaligus Wabendum NasDem Hanan Supangkat.

Baca Selengkapnya

Revisi UU Kementerian Negara, Baleg DPR Singgung Soal Efektivitas Pemerintahan

1 hari lalu

Revisi UU Kementerian Negara, Baleg DPR Singgung Soal Efektivitas Pemerintahan

Fraksi PDIP mengusulkan agar diksi efisien dijabarkan dalam perubahan UU Kementerian Negara.

Baca Selengkapnya

Ketua MKMK Heran Revisi UU MK Selalu Utak-atik Syarat Umur hingga Jabatan Hakim

1 hari lalu

Ketua MKMK Heran Revisi UU MK Selalu Utak-atik Syarat Umur hingga Jabatan Hakim

Palguna heran mengapa setiap revisi UU MK yang dipermasalahkan adalah persoalan yang tak ada relevansinya dengan penguatan MK sebagai peradilan yang berwibawa dan merdeka.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Bocorkan Kandidat Menteri Keuangan Kabinet Prabowo-Gibran, Siapa Paling Kuat?

1 hari lalu

Faisal Basri Bocorkan Kandidat Menteri Keuangan Kabinet Prabowo-Gibran, Siapa Paling Kuat?

Sejumlah nama besar masuk dalam bursa calon menteri keuangan untuk kabinet Prabowo-Gibran. Dua sosok dinilai cukup kuat

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Prediksi Dua Pos Anggaran yang Bakal Dialihkan untuk Program Makan Siang Gratis

1 hari lalu

Faisal Basri Prediksi Dua Pos Anggaran yang Bakal Dialihkan untuk Program Makan Siang Gratis

Ekonom senior Faisal Basri memprediksi dua sumber anggaran yang kemungkinan dapat dialihkan untuk mendanai makan siang gratis

Baca Selengkapnya

Reaksi Internal MK dan Ketua MKMK soal Revisi UU MK Bergulir di DPR

1 hari lalu

Reaksi Internal MK dan Ketua MKMK soal Revisi UU MK Bergulir di DPR

Pembahasan revisi UU MK antara pemerintah dan DPR menuai reaksi dari kalangan internal MK dan Ketua MKMK. Apa reaksi mereka?

Baca Selengkapnya